Rancangan Penelitian Lokasi Penelitian

31 wilayah perdesaan diwakili oleh Kabupaten Tabanan. Pemilihan kedua wilayah ini dilakukan secara purposive, dengan dasar pertimbangan bahwa kedua wilayah ini memiliki angka harapan hidup yang menduduki peringkat pertama dan kedua. Menurut BPS 2014, angka harapan hidup tertinggi pada tahun 2013 dicapai oleh Kabupaten Tabanan, dengan angka harapan hidup 74,91 tahun, sedangkan Kota Denpasar menduduki tempat kedua dengan angka harapan hidup 73,46 tahun.

3.3 Variabel Penelitian

Secara garis besar variabel penelitiannya mencakup dua jenis variabel, yaitu yang berkaitan dengan 1 karakteristik responden meliputi umur, jenis kelamin, tempat tinggal, pendidikan, status pekerjaan, pekerjaan responden, dan lapangan pekerjaan responden; 2 perawatan lansia, lebih dijabarkan lagi ke dalam variabel-variabel yang menggambarkan kondisi fisik, psikis, sosial, dan spiritual.

3.4 Populasi, Sampel, Responden, dan Informan

Populasi penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga KK yang salah satu anggota keluarganya adalah orang tuanya yang sudah lansia. Orang tua lansia adalah orang tua yang pada saat penelitian ini dilakukan sudah berumur 60 tahun ke atas. Untuk menyederhanakan istilah KK yang salah satu anggota keluarganya adalah orang tuanya yang sudah lansia, selanjutnya diringkas dengan KK lansia. Dengan demikian sampel penelitian ini adalah bagian dari KK lansia. Persoalannya adalah, kerangka sampel sampling frame dari KK lansia tidak 32 tersedia, sehingga menyulitkan dalam pengambilan sampel secara acak random. Cara yang ditempuh untuk mengatasi masalah di atas adalah melakukan listing terhadap KK lansia di dua desa dari satu kecamatan terpilih, untuk Kabupaten Tabanan dan Kota Denpasar. KK lansia yang diambil sebagai sampel berjumlah 150 KK lansia yang didistribusikan secara merata di dua kabupatenkota, yaitu 75 KK lansia di Kabupaten Tabanan dan 75 KK lansia di Kota Denpasar. Pengambilan sampel KK lansia di Kabupaten Tabanan dan Kota Denpasar dilakukan secara random berdasarkan hasil listing di masing-masing lokasi penelitian. Selanjutnya, berdasarkan sampel terpilih dilakukan wawancara terstruktur terhadap responden penelitian, dari setiap KK yang terpilih sebagai sampel akan diambil dua responden penelitian, yaitu seorang KK dan seorang orang tua lansia. Rincian responden di masing lokasi penelitian dapat diikuti pada Tabel 3.1. Tabel 3.1 Jumlah Responden Dirinci Menurut Lokasi Penelitian KabupatenKota, Kecamatan, dan DesaKelurahan Lokasi Penelitian Responden Penelitian Orang Kabupaten Kota Kecamatan DesaKelurahan KK Lansia Total Denpasar Denpasar Timur Sumerta 75 75 150 Dangin Puri Tabanan Penebel Buruan 75 75 150 Jegu Total : 150 150 300