Simpulan SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
dengan derajat kadar kekuatan hubungan sebesar 0,678 lebih besar daripada r tabel sebesar 0,230 dengan taraf signifikansi 1. Dengan harga F sebesar
89,090 dan besar sumbangannya 45,9 Hal ini menunjukkkan bahwa hubungan antara prestasi belajar bahasa Indonesia dengan kemampuan
membaca pemahaman berarti atau signifikan. Berdasarkan temuan ini peningkatan prestasi belajar bahasa Indonesia
sangat diperlukan sebagai upaya meningkatkan kemampuan membaca pemahaman.
Dilihat dari perhitungan sumbangan sebesar 45,9. Hasil ini menunjukkan bahwa prestasi belajar bahasa Indonesia memberikan konstribusi
45,9 kepada kemampuan membaca pemahaman. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa prestasi belajar bahasa Indonesia berperan dalam
memdukung kemampuan membaca pemahaman, walaupun mungkin dapat disebabkan oleh faktor-faktor lain yang tidak dapat dikontrol sebelumnya.
Disamping itu berdasarkan hasil temuan yang diperoleh bahwa hubungan antara penguasaan kosakata, dan prestasi belajar bahasa Indonesia
dengan kemampuan membaca pemahaman ditunjukkan dengan indeks korelasi antara kemampuan membaca pemahaman prestasi belajar bahasa Indonesia
dengan kemampuan membaca pemahaman sebesar dengan derajat kadar kekuatan hubungan sebesar 0,789 lebih besar daripada r tabel sebesar 0,230
dengan taraf signifikansi 1. Dengan harga F sebesar 85,822 dan besar sumbangannya 62,3 Hal ini menunjukkkan bahwa hubungan antara
penguasaan kosakata dan prestasi belajar bahasa Indonesia secara bersama-
sama dengan kemampuan membaca pemahaman berarti atau signifikan. Berdasarkan temuan ini penguasaan kosakata dan peningkatan prestasi belajar
bahasa Indonesia secara bersama-sama sangat diperlukan sebagai upaya meningkatkan kemampuan membaca pemahaman.
Dilihat dari perhitungan sumbangan sebesar 62,3. Hasil ini menunjukkan bahwa penguasaan kosakata dan prestasi belajar bahasa
Indonesia secara bersama-sama memberikan konstribusi 62,3 kepada kemampuan membaca pemahaman. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
penguasaan kosakata dan prestasi belajar bahasa Indonesia berperan dalam mendukung kemampuan membaca pemahaman, walaupun mungkin dapat
disebabkan oleh factor-faktor lain yang tidak dapat dikontrol sebelumnya. Selain itu penelitian ini juga membawa implikasi penelitian yang lain,
implikasi itu adalah pertama, model konseptual teoritik yang tercermin melalui hubungan hipotetik antarvariabel penelitian telah teruji kebenarannya secara
empiric. Secara teoritis hal tersebut membuktikan bahwa kemampuan membaca pemahaman tidak akan muncul begitu saja akan tetapi ditentukan
oleh sejumlah faktor dan dua diantara facktor adalah penguasaan kosakata dan prestasi belajar bahasa Indonesia. Kedua, implikasi teoritik tersebut
selanjutnya menghasilkan implikasi kebijakan pokok bahwa kemempuan membaca pemahaman dapat diusahakan peningkatannya melalui penguasaan
kosakata dan prestasi belajar bahasa Indonesia. Secara terperinci implikasi praktis tersebut sebagaimana terurai dalam uraian berikut.