Sifat program pengenalan yang harus dilaluipun agak berbeda dari kegiatan yang harus diikuti oleh para pegawai baru.
1. Promosi
Yang dimaksud dengan promosi ialah apabila seorang pegawai dipindahkan dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain yang tanggung
jawabnya lebih besar, tingkatannya dalam jabatan yang lebih tinggi dan penghasilannya pun lebih besar pula.
21
2. Alih tugas
Dalam rangka penempatan, alih tugas dapat mengambil salah satu dari dua bentuk. Bentuk pertama adalah penempatan seseorang pada
tugas baru dengan tanggung jawab, jabatan dan penghasilan yang relatif sama dengan statusnya yang lama. Dalam hal demikian seorang pegawai
ditempatkan pada satuan kerja baru yang lain dari dari satuan kerja dimana seseorang selama ini berkarya. Bentuk lain adalah alih tempat pendekatan
yang ini hanya mungkin ditempuh apabila organisasi mempunyai berbagai satuan kerja pada banyak lokasi.
22
21
Sondang P Siagian, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Bumi Aksara 2006,h.223
22
Sondang P Siagian, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Bumi Aksara 2006,h.224
3. Demosi
Demosi berarti bahwa seeorang karena baerbagai pertimbangan mengalami penurunan pangkat atau jabatan dan penghasilan serta
tanggung jawab yang semakin kecil.
23
G. Analisis Kendala Rekrutmen Karyawan pada Bank Muamalat
Indonesia
Dari data proses rekrutmen Muamalat Indonesia 2013 dan 2014, bahwa hasil akhir sampai tahap perjanjian kontrak PKWT tidak jauh
berbeda dengan target kandidat yang ditetapkan Muamalat Indonesia untuk posisi yang dibutuhkan dari sekian banyak pelamar Kami unit
rekrutmen fikir sudah cukup efektif, dikatakan efektif maksudnya sudah cukup mampu memenuhi kebutuhan user.
Karena memang ada standar juga dari user, disediakan waktu untuk user bertemu dengan calon kandidat. Namun seperti biasa masalah di
rekrutmen itu hanya masalah waktu, seringkali user ingin segalanya berjalan dengan cepat, tetapi dari unit rekrutmen belum bisa memenuhi
dengan cepat, karena berbagai hal baik dari kandidat yang minim dan juga kandidat yang professional berpengalaman standar ganjilnya tidak masuk
dan sebagainya.
24
Kendala yang dihadapin adalah sulitnya mendapatkan SDM yang sesuai, sebagai contoh kebutuhan pada posisi frontliner atau CS customer
23
Sondang P Siagian, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Bumi Aksara 2006,h.224
24
Ai Nurilmi, Divisi HCD Bank Muamalat Indonesia, Wawancara Pribadi, Jakarta,18 November 2015.
service. Ada tuntunan penampilan yang lebih diutamakan untuk posisi frontliner, seringkali yang mesuplay tidak sesuai dengan standar minimal
Muamalat Indonesia dan juga bukan tidak ada yang mesuplay tapi memang tidak memenuhi persyaratan, hal ini juga berlaku pada posisi-
posisi lainnya. Kemudian kendala yang ditemui masalah waktu pemenuhan,
sebagai contoh untuk pemenuhannya diberikan waktu satu bulan, namun terjadi sampai berbulan-bulan untuk dapat menyediakan, karena terbatas.
25
H. Program Pelatihan Karyawan
Bank memberikan kesempatan belajar bagi pegawainya baik pegawai yang sudah lama bekerja di BMI maupun yang baru bergabung,
hal ini untuk mendukung pekerjaan mereka, menjadi yang terbaik dalam pekerjaannya serta terus mengembangkan karimya. Kategori training ini
dibagi menjadi 5 ima program, yaitu:
26
1 Core Training Program yaitu training yang wajib diikuti
oleh seluruh Karyawan disemua level: 2
Leadership Management Program yaitu training soft skill yang berkaitan dengan peningkatan kemampuan leadership
dan manajerial karyawan.
25
Ai Nurilmi, Divisi HCD Bank Muamalat Indonesia, Wawancara Pribadi, Jakarta,18 November 2015.
26
Data Rekrutmen Annual Report 2014 Bank Muamalat Indonesia
3 Bussiness Training Program yaitu training yang berkaitan
dengan kegiatan bisnis perusahaan, seperti Funding dan Financing.
4 operation Program yaitu training yang berkaitan dengan
bidang operasional perusahaan. 5
Supporting Training Program yaitu training yang berkaitan dengan fungsi supporting dalam rangka memperlancar
kegiatan bisnis di cabang yang meliputi bagian atau divisi. Dari ke 5ima kategori tersebut dibagi ke dalam 2dua jenis
training, yaitu sebagai berikut:
27
a Training internal yaitu training yang dilakukan secara
inhouse oleh Muamalat Institute maupun diselenggarakan sendiri oleh PT Bank Muamalat Indonesia yang dikoordinir
langsung oleh Human Capital. Classical training yaitu kegiatan training yang dilakukan secara tatap muka
langsung dalam suatu ruangankelas E-Learning yaitu kegiatan training melalui media elektronik internet dan
intranet. Untuk beberapa program E-learning ini sedang dikembangkan
oleh Human
Capital dan
akan diimplementasikan dengan menggunakan media Muamalat
Human Power MHP.
27
Data Rekrutmen Annual Report 2014 Bank Muamalat Indonesia