Lokasi Keadaan Penduduk Performance Evaluation of Salt Farmers Business People (Case Studies in Bima Distric, Nusa Tenggara Barat province).

B. Kondisi Wilayah Studi dan keadaan Sosial Ekonomi

1. Lokasi

Ribuan hektar lahan garam yang bergandengan dengan tambak-tambak bandeng adalah pemandangan yang menarik ketika melewati wilayah yang berada disekitar teluk Bima. Lahan-lahan ini sejak tahun 1950-an sudah dimanfaatkan untuk usaha garam rakyat dan bandeng. Usaha garam rakyat paling produktif yang ada di Kabupaten Bima meliputi dua kecamatan, yakni Kecamatan Bolo dan Kecamatan Woha, Kecamatan Bolo dan Kecamatan Woha memiliki lahan dengan tingkat kemiringan terdiri dari 0-2, 3-15, 16-40, dan lebih besar dari 40. Tingkat kemiringan 40 dari luas wilayahnya terbanyak di Kecamatan Bolo yaitu 9.557 sedangkan di Kecamatan Woha hanya 2.716. Wilayah Kecamatan Bolo dan Kecamatan Woha dapat dilihat pada Gambar 8. Sumber : BAPPEDA Kabupaten Bima dan Hasil survei, dianalisis penyusun 2011 Gambar 9. Peta Wilayah Kecamatan Bolo dan Kecamatan Woha Kabupaten Bima Desa Bontokape berada di Kecamatan Bolo dan Desa Donggobolo berada di Kecamatan Woha, kedua desa ini adalah lokasi studi, gambaran peta lokasi dan usaha garam kedua desa ini secara rinci dapat dilihat pada Gambar 10. Sumber : BAPPEDA Kabupaten Bima dan Hasil survei, dianalisis penyusun 2011 Gambar 10. Peta Wilayah Studi Secara Makro dan Usaha Garam Rakyat Air Laut Air Penggaraman Garis Pantai Jalan Arteri Jalan Kolektor Jalan Lokal Sungai t Perumahan Sawah Sawah Tadah Hujan Semak Belukar TegalanLadang Vegetasi Non Budaya L n ai Budaya Lainnya Hutan Bakau Hutan Rimba Padan Rumput PasirBukit Pasir Darat PasirBukit Pasir Laut Perkebunan PENGERJAAN LAHAN KRISTALISASI BURUH GARAM RAKYAT PANEN MEMASUKKAN AIR LAUT MESIN YODIUM BERJALAN

2. Keadaan Penduduk

Kecamatan Bolo dan Kecamatan Woha memiliki jumlah penduduk terbanyak kedua dan ketiga yang ada di Kabupaten Bima, dapat dilihat kembali pada Tabel 5. Tabel 5. Jumlah Penduduk Kecamatan Bolo dan Woha Tahun 2009 No. Kecamatan Penduduk Laki-Laki Perempuan Jumlah 1 2 3 4 5 1 Bolo 20.892 21.008 41.900 2 Woha 20.125 20.383 40.508 Sumber : BPS Kabupaten Bima 2010 Proporsi pemanfaatan potensi tenaga kerja terbesar di Desa Bontokape dan Desa Donggobolo berada disektor pertanian, sektor jasa, sektor perdagangan, sektor perikanan dan sektor industri kecil, di sektor industri kecil salah satunya pada usaha garam rakyat.

3. Keadaan Petani Garam Rakyat