54
3.4.2 Instrumen Penelitian
Alat untuk pengumpul data yang akan digunakan dalam penelitain ini adalah dengan menggunakan metode skala model Likert. Skala yang akan
digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu, skala intensitas mengakses facebook
dan skala motivasi belajar.
1. Skala motivasi belajar
Untuk mengukur variabel motivasi belajar digunakan skala yang peneliti buat sendiri berdasarkan sumber-sumber pengetahuan akan
diri sendiri dalam mengukur motivasi belajar yang disusun berdasarkan teori aspek-aspek motivasi belajar menurut Frandsen
1989 yang meliputi aspek adanya sifat ingin tahu dan ingin menyelidiki dunia yang lebih luas, aspek adanya sifat yang kreatif
yang ada pada manusia dan keinginan untuk selalu maju, aspek adanya keinginan untuk mendapatkan simpati dari orang tua, guru
dan teman-teman, aspek adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan usaha yang baru, baik dengan kooperasi
maupun dengan kompetisi, aspek adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman bila menguasai pelajaran, aspek adanya
ganjaran atau hukuman sebagai akhir daripada belajar. Adapun skala motivasi belajar adalah sebagai berikut:
55
Tabel 3.4 Blue Print Skala Motivasi Belajar
No. Aspek-aspek Indikator
favorebel unfavorebel jumlah
1 Adanya sifat yang
kreatif yang ada pada manusia dan
keinginan untuk selalu maju
a. Dorongan akan
belajar disekolah
b. Dorongan
untuk lebih maju
1, 4, 17, 3, 18, 21
2, 8, 12, 23, 36, 37
12
2 Adanya sifat ingin
tahu dan ingin menyelidiki dunia
yang lebih luas a.
Mengerjakan tugas dengan
segera b.
Memperbaiki ulangan
sesegera mungkin
7, 30, 35 11, 19, 29
6
3 Adanya keinginan
untuk mendapatkan rasa
aman bila menguasai
pelajaran a.
Tujuan untuk masa depan
b. Mengerjakan
tugas tepat waktu
13, 27, 41, 26, 31, 38
5, 28, 34, 9, 14, 20
12
4 Adanya keinginan
untuk memperbaiki
kegagalan yang lalu dengan usaha
yang baru, baik dengan kooperasi
maupun dengan kompetisi
a. Adanya rasa
tanggung jawab atas pelajaran
b. Siap dalam
bersaing 6, 22, 33,
25, 42, 39, 40, 4,
15, 51
10
5 Adanya keinginan
untuk mendapatkan
simpati dari orang tua, guru, dan
teman-teman. a.
Pujian dari teman
b. Pujian dari guru
c. Pujian dari
orang tua 50, 52,
53, 46, 48, 60
43, 47, 57, 58 10
6 Adanya ganjaran
atau hukuman sebagai akhir
daripada belajar a.
Hukuman b.
Ganjaran 54, 56,
59, 24, 32, 49
45, 55, 10, 16
10 Jumlah 33
28 60
Keterangan: = item yang tidak valid
56
2. Skala intensitas mengakses facebook
Untuk mengukur variabel intensitas mengakses facebook digunakan skala yang peneliti buat sendiri berdasarkan sumber-sumber intensitas yaitu dari
frekuensi dan durasi mengakses facebook yang peneliti buat sendiri, berdasarkan aspek frekuensi dan durasi siswa dalam mengakses facebook
melalui internet. Adapun skala intensitas mengakses facebook adalah sebagai berikut:
Tabel 3.5 Blue Print Skala Intensitas Mengakses Facebook
Aspek Kualifikasi Indikator
a. Selalu Setiap
hari b.
Sering Dalam seminggu 3-4 kali
c. Jarang
Dalam seminggu 1-2 kali
Frekuansi mengakses facebook
d. Tidak pernah
a. Sangat Lama
3-5 jam b.
Lama 2-3 jam
c. Cukup lama
1-2 jam
Durasi mengakses facebook
d. Tidak lama
1 jam
3.5
Uji Instrumen Penelitian
Data yang diperoleh dari pelaksanaan uji coba kemudian diolah secara statistik dengan menggunakan program SPSS 11.5 untuk mengetahui
reliabilitas dan validitas pada masing-masing skala. Pengukuran uji validitas ini menggunakan rumus Pearson product moment dan pengukuran
reliabilitas menggunakan teknik Cronbach Alpha. Suatu penelitian yang reliabel, hasil yang diperoleh akan tetap sama apabila diukur pada waktu
57
yang berbeda. Reliabilitas suatu konstruk variabel dikatakan reliabel bila memiliki nilai Cronbach alpha 0,60 atau mendekati satu.
3.5.1 Uji Reliabilitas Skala
Berdasarkan uji reliabilitas dan uji validitas melalui SPSS 11.5 didapatkan nilai koefisien cronbach alpha dari skala motivasi belajar sebesar 0.899.
Dengan begitu alat ukur ini dapat dikatakan reliabel untuk mengukur variebel motivasi belajar. Sedangkan uji reliabilitas untuk skala intensitas mengakses
facebook melalui SPSS 11.5 didapatkan nilai koefisien cronbach alpha
sebesar 0,887. Dengan begitu alat ukur ini juga cukup reliabel untuk mengukur variabel intensitas mengakses facebook.
3.5.2 Uji validitas Skala
Validitas adalah derajat ketepatan suatu alat ukur tentang pokok isi atau arti sebenarnya yang diukur Sevilla, 2003. Secara singkat validitas dapat
diartikan sebagai sejauh mana suatu alat ukur mengukur variabel yang hendak diukur. Suatu item dikatakan valid bila korelasi Pearson-nya
didapatkan ≥ 0,3. Berdasarkan uji validitas yang dilakukan ditemukan dari
60 item yang diujicoba hanya 31 item yang valid, dengan begitu terdapat 29 item yang belum mengukur dari motivasi belajar.
58
3.6. Prosedur Penelitian