Komponen Sistem Informasi Sistem Informasi

14 4. Komponen teknologi. Komponen teknologi mempercepat sistem informasi dalam pengolahan datanya. Komponen teknologi dapat dikelompokkan ke dalam dua macam kategori, yaitu teknologi sistem komputer perangkat keras dan lunak dan teknologi sistem telekomunikasi. 5. Komponen basis data. Basis data adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. 6. Komponen kontrol atau komponen pengendalian. Komponen kontrol digunakan untuk menjamin bahwa informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi merupakan informasi yang akurat. Gambar 2.1: Komponen Sistem Informasi Jogiyanto, 2005 : 43 15

2.3 Pemasaran

Pemasaran adalah fungsi organisasi dan serangkaian proses menciptakan, mengkomunikasikan, dan menyampaikan nilai bagi para pelanggan, serta mengelola relasi pelanggan sedemikian rupa sehingga memberikan manfaat bagi organisasi dan para stakeholdernya Tjiptono, 2008 : 5.

2.4 E-Marketing

2.4.1 Definisi E-Marketing

Secara simplistik, jika sebuah perusahaan merancang dan mengoperasikan homepage dan melayani pesanan produk melalui internet, maka perusahaan bersangkutan sudah menjadi pemasar internasional yang menjalankan e-business atau e-marketing Tjiptono, 2008 : 697. E-Marketing adalah sisi pemasaran dari e-commerce, yang terdiri dari kerja perusahaan untuk mengkomunikasikan sesuatu, mempromosikan, dan menjual barang dan jasa melalui internet Kotler, 2004 : 74.

2.4.2 E-Marketing

E-marketing berbeda secara signifikan dengan pemasaran tradisional dalam sejumlah dimensi utama. E-marketing memungkinkan pertukaran relasional dalam lingkungan digital, berjaringan networked dan interaktif. Fungsi-fungsi utama e-marketing mencangkup 11 elemen yang dirumuskan menjadi 4P + P2 C2 S3 Tjiptono, 2008 : 700. 1. Product, merupakan bagian dari marketing mix dan dapat dengan mudah diterapkan dalam emarketing dan produk. Product 16 meliputi product assortment, configurasition engine, dan alat perencanaan serta layout. 2. Price, bagaimanapun internet telah mempengaruhi bagaimana harga bisnis online dalam beberapa cara, di antarnya dynamic pricing , forward auctions, reverse auctions¸ dan name your price . 3. Place, ruang e-marketing perusahaan baru muncul sebagai dampak dari perkembangan internet. Perusahaan yang sudah ada, kini menggunakan pendekatan e-marketing sebagai bagian dari rencana pemasaran mereka secara keseluruhan. Untuk beberapa perusahaan, internet adalah saluran tambahan yang meningkatkan atau menggantikan channel tradisional mereka. Bagi yang lain, internet telah memberikan peluang bagi perusahaan online baru. Place , seperti afiliasi dan remote hosting. 4. Promotion, bertujuan untuk menigkatkan popularitas situs dengan melihat optimasi internal website itu sendiri. Dianggap banyak cara yang penting untuk membangun lalu lintas, termasuk pendekatan search engine optimization SEO. Hal ini juga mencangkup online ads, sponsored links, outbound email, viral marketing , dan rekomendasi. 5. Personalization, fundamental personalisasi sebagai bagian dari e- marketing adalah kebutuhan untuk mengenali, mengidentifikasi pelanggan secara spesifik untuk dapat membangun relasi mambangun hubungan fundamental pemasaran.