23 Sering sekali oarng pergi ke toko-toko dan pusat-pusat
perbelanjaan tidak sekedar ingin memuaskan kebutuhannya akan barang atau jasa tertentu tetapi untuk penyegaran atau
bersosialisasi dengan rekan-rekan atau keluarga.
2.5 Basis Data
Data adalah rekaman mengenai fenomena atau fakta yang ada atau yang terjadi. Data pada pokoknya adalah refleksi fakta yang ada. Sedangkan basisdata
adalah kumpulan data yang saling berhubungan. DBMS DataBase Management System
adalah sistem perangkat lunak bertujuan khusus untuk pengolahan penyimpanan dan manipulasi informasi. DBMS adalah program untuk pengolahan
basisdata. Properti penting DBMS adalah data independency yang dapat dideskripsikan sebagai kondisi dimana data dan program aplikasi independen
dalam arti perubahan tidak saling mempengaruhi. Program aplikasi tidak dipengaruhi perubahan yang dilakukan terhadap data dan cara data tersebut
diorganisasikan secara fisik oleh DBMS Hariyanto, 2008 : 193-194. DBMS juga memberikan kendali terpusat bagi data yang terpadu
Hariyanto, 2008 : 194. Bentuk operasi ini mempunyai manfaat sebagai berikut : 1. Reduksi terhadap jumlah redudansi yang diperlukan untuk
penyimpanan data. 2. Meningkatkan integrasi data dan menghindari masalah-masalah
inkonsistensi data yaitu inkonsistensi yang disebabkan perubahan satu instan kenyataan tapi meninggalkan pengubahan duplikasi
instan kenyataan yang sama.
24 3. Meningkatakan berbagai data di antara pemakai-pemakai.
4. menyediakan kendali yang seragam dan efektif untuk keamanan dan privasi data pemakai.
Berikut tabel yang menjelaskan mengenai solusi memanfaatkan basis data dilihat dari perbandingan antara keunggulan dan kelemahan DBMS :
Tabel 2.2 Kelebihan dan Kelemahan DBMS Kadir, 2003 : 257-268
Keunggulan Kelemahan
1. Mengendalikanmengurangi duplikat data.
2. Menjaga Konsistensi dan Integrasi data.
3. Memudahkan pemerolehan
informasi yang lebih banyak dari data yang sama disebabkan data
dari berbagai
bagian dalam
organisasi dikumpulkan menjadi satu.
4. Meningkatkan keamanan data dari orang yang tak berwenang.
5. Memaksakan penerapan standar. 6. Dapat menghemat biaya karena
data dapat dipakai oleh banyak departemen.
7. Menanggulangi konflik kebutuhan 1. kompleksitas
yang tinggi
membuat administrator
dan pemakai akhir harus benar-benar
memahami fungsi-fungsi dalam DBMS agar dapat diperoleh
manfaat yang optimal. 2. Ukuran
penyimpanan yang
dibutuhkan oleh DBMS sangat besar dan memerlukan memori
yang besar agar bisa bekerja secara efisien.
3. Rata-rata harga DBMS yang handal sangat mahal.
4. Terkadang DBMS
meminta kebutuhan
perangkat keras
dengan spesifikasi
tertentu sehingga
diperlukan biaya