Tujuan Akademis Permasalahan Penelitian

menyalurkan pesan dari pengirim kepada penerima sehingga dapat merangsang fikiran, perasaan, perhatian, minat, dan perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar terjadi ”. 4 “Kata pengajaran sengaja dipakai sebagai pandanan dari kata Bahasa Inggris instruction. Kata instruction mempunyai arti yang lebih luas dari pada pengajaran. Jika kata pengajaran ada dalam konteks guru dan murid di ruang kelas formal, pembelajaran instruction mencangkup pula kegiatan belajar mengajar yang tidak dihadiri guru secara fisik. Oleh karena itu dalam instruction yang ditekankan adalah proses belajar mengajar. Maka usaha yang terencana untuk memanipulasi sumber-sumber belajar agar terjadi proses belajar mengajar dalam diri siswa disebut pembelajaran ”. 5 Istilah pembelajaran digunakan untuk menunjukan usaha pendidikan yang dilakukan secara sengaja, dengan tujuan yang ditetapkan terlebih dahulu sebelum proses dilaksanakan, serta pelaksanaannya terkendali. “Media pengajaran diartikan sebagai segala sesuatu yang digunakan dalam proses belajar mengajar untuk menyalurkan pesan dapat membangkitkan minat, perhatian dan kemauan mengarahkan fikiran serta memudahkan peserta didik sehingga terjadi belajar yang optimal ”. 6 “Dari pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan serta merangsang fikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang disengaja, bertujuan dan terkendali ”. 7 Media pembelajaran sangat membantu dalam proses kegiatan belajar mengajar dan diantara kegunaan media pembelajaran adalah sebagai berikut: a. Media mampu member rangsangan yang bervariasi kepada otak kita. b. Media membangkitkan keinginan dan minat baru, sehingga membangkitkan motivasi dan merangsang utuk belajar. 4 Arief S. Sadiman, Media Pendidikan, hal 7 5 Arief S. Sadiman, Media Pendidikan, hal 7 6 M. Nasir, Pendayagunaan Media Pembelajaran dalam meningkatkan kualitas pendidikan, suara guru, vol I, 1993 hal 19 dan 23 7 Yusufhadi Miars, Media Pembelajara, hal, 14

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Media Gambar Kartun Terhadap Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas Viii Smp Al-Amanah, Setu Tangerang Selatan

2 23 191

“PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO VERSUS MEDIA GAMBAR” (Studi Eksperimen di SMK Lingga Kencana Depok)

0 11 142

Pengaruh Penggunaan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi (Penelitian Quasi Eksperimen Pada Kelas X di SMAN 8 Kota Tangerang Selatan)

2 28 299

Pengaruh media video terhadap hasil belajar siswa SMA pada konsep gerak lurus: kuasi eksperimen di SMA Negeri 6 Tangerang Selatan

1 8 273

Hubungan persepsi pengelolaan kelas dan motivasi belajar IPS di SMK Lingga kencana Sawangan Depok

2 15 104

Penggunaan media visual gambar untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa di Kelas IV MI Yapia Parung

1 12 134

PERBANDINGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DENGAN MEDIAVIDEO TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATAPELAJARAN Perbandingan Antara Penggunaan Media Gambar dengan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa Matapelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Padasiswa Kelas IV SD

0 1 15

PERBANDINGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DENGAN MEDIA VIDIO TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA PADA SISWA Perbandingan Antara Penggunaan Media Gambar dengan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa Matapelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Pada

0 2 10

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN DISKUSI KELOMPOK MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Hasil Belajar IPS dengan Diskusi Kelompok Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas IV SDN Kalimulyo 01 Kecamatan Jakenan Kabupaten Pati 2012/

0 0 18

Kata Kunci: Gambar Bergerak, Gambar Diam, Hasil Belajar PENDAHULUAN - PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERGERAK DENGAN GAMBAR DIAM

0 0 10