4.1.2. Implementasi Logika Kabur Fuzzy Logic
4.1.2.1. Implementasi Perhitungan Alpha Predikat
Berikut adalah listing kode program untuk mencari alfa predikat dengan mengaplikasikan fungsi implikasi MIN untuk semua aturan.
Gambar 4.10
Listing Kode Program Pencarian Alfa Predikat Variabel 1 Gambar di atas adalah listing kode program untuk pencarian alfa
predikat untuk variabel “Aspek Wawancara”. Setelah nilai derajat keanggotaan variabel “Aspek Wawancara” ditemukan, nilainya
dimasukkan ke dalam variabel array derajatKeanggotaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 4.11
Listing Kode Program Pencarian Alfa Predikat Variabel 2 Gambar di atas adalah listing kode program untuk pencarian alfa
predikat untuk variabel “Catatan Negatif”. Setelah nilai derajat keanggotaan variabel “Catatan Negatif” ditemukan, nilainya dimasukkan
ke dalam variabel array derajatKeanggotaan.
Aplikasi Fungsi Implikasi MIN dikenakan setelah semua derajat keanggotan tiap variabel dicari nilainya dan disimpan dalam satu buah
variabel array derajatKeanggotaan. Pencarian nilai MIN menggunakan fungsi minderajatKeanggotaan bawaan dari NetBeans.
Gambar 4.12
Listing Kode Program Aplikasi Fungsi Implikasi MIN
4.1.2.2. Implementasi Aturan Komposisi Max
Untuk mendapatkan nilai dari aturan komposisi MAX, ada dua proses yang dilalui. Yang pertama adalah proses penampungan nilai alfa
predikat hasil aplikasi fungsi implikasi MIN dan yang kedua adalah proses pencarian nilai aturan komposisi MAX. Proses yang pertama ini
berlangsung pada saat perulangan looping setiap aturan untuk mencari alfa predikat. Nomor aturan, nilai alfa predikat dan nilai variabel hasil
disimpan ke dalam variabel hasil_aturan. Setiap perulangan, variabel
hasil_aturan tersebut disimpan ke dalam variabel array komposisi.
Gambar 4.13
Listing Kode Program Penampungan Nilai Alfa Predikat Proses selanjutnya adalah mencari nilai MAX dari komposisi antar
aturan. Pertama menentukan nilai maximum secara acak kemudian membandingkan setiap nilai dengan nilai acak yang telah ditentukan
tersebut. Jika nilai yang dibandingkan lebih besar maka akan nilai tersebut akan menjadi nilai max. Begitu seterusnya hingga setiap nilai alfa predikat
sudah dibandingkan, tetapi jika nilai yang dibandingkan sama besarnya dengan nilai maximum maka akan dilihat nilai variabel hasilnya apakah
sama atau berbebeda. Jika berbeda maka terdapat dua buah nilai maximum dengan nilai variabel hasil yang berbeda.
Gambar 4.14
Listing Kode Program Komposisi Antar Aturan MAX
4.1.2.3. Implementasi Defuzzyfikasi SOM Smallest of Maximum