41
2.3.5. Pengaruh Media Pendidikan Terhadap Tingkat Pemahaman
Akuntansi
Hamalik 1989:12, media pendidikan adalah alat, metode, dan teknik yang digunakan dalam rangka untuk lebih mengefektifkan
komunikasi dan interaksi antara dosen dan mahasiswa dalam proses pendidikan dan pengajaran di kampus. Menurut Ernawatie 2007, media
pendidikan berpengaruh signifikan terhadap tingkat pemahaman akuntansi.
Media pendidikan erat hubungannya dengan cara belajar mahasiswa karena media pendidikan yang digunakan oleh seorang tenaga
pengajar pada waktu memberikan perkuliahan dipakai pula oleh
mahasiswa untuk menerima bahan yang diajarkan tersebut. Media
pendidikan yang lengkap dan tepat akan memperlancar penerimaan bahan mata kuliah yang diberikan kepada mahasiswa. Apabila mahasiswa mudah
menerima pelajaran dan menguasainya, pemahaman mereka mengenai akuntansi juga akan meningkat.
2.4. Kerangka Pikir
Berdasarkan hasil penelitian terdahulu dan teori yang telah dikemukakan di atas, maka dapat diambil kesimpulan dalam premis sebagai
berikut : a.
Premis 1
42
IPK mahasiswa, pendidikan orang tua mahasiswa, dan penghasilan orang tua mahasiswa mempunyai pengaruh terhadap persepsi mereka tentang
profesionalisme dosen akuntansi Machfoedz, 1999 b.
Premis 2 Variabel – variabel dari kecerdasan emosional memberikan pengaruh
terhadap tingkat pemahaman akuntansi. Pengaruh positif ditujukan oleh variabel pengendalian diri, motivasi, empati, sedangkan pengaruh negatif
ditujukkan oleh variabel pengendalian diri dan keterampilan sosial Budhiyanto dan Nugroho, 2004
c. Premis 3
Variabel – variabel kecerdasan emosional pengenalan diri, pengendalian diri, motivasi, empati, dan keterampilan sosial tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap tingkat pemahaman akuntansi Budhiyanto dan Nugroho, 2004
d. Premis 4
Niat mahasiswa jurusan akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku untuk menjadi mahasiswa berprestasi secara akademik
Soewarno, 2005 e.
Premis 5 Secara simultan komponen kecerdasan emosional saling memiliki
pengaruh dan sinkronisasi, namun bila dilihat secara parsial hanya ada beberapa komponen yang saling berpengaruh yaitu pengenalan diri,
43
pengendalian diri, dan motivasi. Sedangkan untuk keterampilan sosial dan empati tidak memiliki pengaruh yang signifikan Melandy, dkk, 2007
f. Premis 6
Minat, motivasi, kualitas dan potensi tenaga pengajar serta media pendidikan berpengaruh signifikan terhadap tingkat pemahaman akuntansi
Ernawatie, 2007 g.
Premis 7 Empati dan motivasi secara parsial berpengaruh positif terhadap
pemahaman akuntansi, sedangkan pengenalan diri, pengendalian diri dan keterampilan sosial secara parsial tidak berpengaruh terhadap pemahman
akuntansi Praptiningsih, 2009 h.
Premis 8 Kualitas trigger yang memiliki hubungan yang positif dan signifikan
dengan prestasi belajar mahasiswa. Faktor lain yaitu kualitas learning climate dan fasilitator belum menunjukkan hubungan dengan prestasi
belajar. i.
Premis 1 Keberhasilan belajar tergantung dari faktor intern kesehatan, intelejence,
minat, bakat, motivasi, kematangan, kelelahan, dan faktor ekstern seperti keluarga dan sekolah metode mengajar, kurikulum, alat pelajaran dan
sebagainya. Slamento, 2003 : 54 Dari premis tersebut dapat dibuat suatu kerangka pikir yang digambarkan
dalam skema berikut :
44
Uji Statistik regresi linier Berganda Gambar 2.1. Kerangka Pikir
2.5. Hipotesis