Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran terhadap Alokasi Belanja Pegawai Belanja Modal terhadap Alokasi Belanja Pegawai

57

b. Dana Alokasi Umum terhadap Alokasi Belanja Pegawai

Hasil pengujian hipotesis menyatakan bahwa variabel penelitian Dana Alokasi Umum mempunyai t hitung = 20,428 t tabel = 2,01537 dan memiliki signifikansi = 0,000 α = 5, maka dapat disimpulkan bahwa Dana Alokasi Umum berpengaruh positif dan signifikan terhadap Alokasi Belanja Pegawai, karena Dana Alokasi Umum merupakan sumber dana dalam membiayai Alokasi Belanja Pegawai. Hal ini sama dalam beberapa penelitian terdahulu diantaranya adalah penelitian Prasetyo2014 yang menyebutkan bahwa Dana Alokasi Umum menunjukkan hubungan yang signifikan dengan Alokasi Belanja Pegawai

c. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran terhadap Alokasi Belanja Pegawai

Hasil pengujian hipotesis menyatakan bahwa variabel penelitian Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran mempunyai t hitung = ,036 t tabel = 2,01537 dan memiliki signifikansi = 0,971 a = 5 maka Sisa Pembiayaan Anggaran tidak memiliki pengaruh terhadap Alokasi Belanja Pegawai, karena Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran tidak digunakan untuk Alokasi Belanja Pegawai. Hal ini sama dalam beberapa penelitian terdahulu diantaranya adalah penelitian Prasetyo2014 yang menyebutkan bahwa Sisa Lebih Pembiayaan Universitas Sumatera Utara 58 Anggaran menunjukkan tidak ada pengaruh dengan Alokasi Belanja Pegawai

d. Belanja Modal terhadap Alokasi Belanja Pegawai

Hasil pengujian hipotesis menyatakan bahwa variabel penelitian Belanja Modal mempunyai t hitung = -2,829 t tabel 2,01537 dan memiliki signifikansi = 0,007 a = 5 maka dapat disimpulkan Belanja Modal berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Alokasi Belanja Pegawai, karena apabila Belanja Modal lebih besar maka Alokasi Belanja Pegawai semakin kecil. Universitas Sumatera Utara 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Secara parsial hanya Dana Alokasi Umum DAU dan Belanja Modal yang berpengaruh signifikan terhadap Alokasi Belanja Pegawai di KabupatenKota di Sumatera Utara. Sedangkan variabel Pendapatan Asli Daerah PAD dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran SILPA tidak berpengaruh terhadap Alokasi Belanja Pegawai di KabupatenKota di Sumatera Utara . 2. Secara simultan Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, dan Belanja Modal berpengaruh signifikan terhadap Alokasi Belanja Pegawai di KabupatenKota di Sumatera Utara.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Adapun keterbatasan yang dihadapi peneliti dalam mengadakan penelitiannya adalah sebagai berikut: 1. Sampel dalam penelitian ini dibatasi pada kota tertentu, yaitu 12 kabupatenkota di Pulau Sumatera. Hal ini menyebabkan hasil penelitian Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus terhadap Alokasi Belanja Modal pada Kabupaten/Kota di Sumatera Barat

7 91 72

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

5 90 92

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Dan Luas Wilayah Terhadap Belanja Modal Dengan Dana Alokasi Khusus Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Sumatera Utara

2 91 90

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus terhadap Belanja Daerah pada Pemda di Provinsi Sumatera Utara

1 43 73

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

1 40 75

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Terhadap Belanja Modal pada Pemerintah Provinsi se Indonesia

0 36 72

Pengaruh Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus terhadap Alokasi Belanja Modal pada Kabupaten/Kota di Sumatera Barat

0 1 12

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 0 11

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten

0 0 10

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 0 12