Sumber : Pengolahan Data
Rekapitulasi ramalan permintaan untuk masing – masing DC dapat dilihat
pada Tabel 5.19.
Tabel 5.19. Rekapitulasi Hasil Ramalan Permintaan Masing – Masing DC
Periode Rekapitulasi Hasil Peramalan Batang
Medan Tanjung
Morawa
Siantar Tebing Tinggi
Januari 277
74 105
97 Februari
296 91
110 89
Maret 213
84 118
44 April
307 69
85 81
Mei 113
64 64
103 Juni
53 72
51 74
Juli 11
65 49
30 Agustus
17 56
42 49
September 44
58 49
61 Oktober
111 75
67 52
November 153
77 100
28 Desember
397 71
101 61
Total 1.990
855 940
770
Sumber : Pengolahan Data
5.2.2. Perhitungan Order Quantity untuk Setiap Distribution Center
Metode yang digunakan dalam perhitungan order quantity untuk setiap distribution center adalah Economic Order Quantity. Perhitungan EOQ dilakukan
dengan menggunakan rumus berikut :
= √
Keterangan : D
= Jumlah kebutuhan barang selama satu periode tahun k
= Ordering cost setiap kali pesan
Universitas Sumatera Utara
h = Holding cost setiap pipa selama satu periode tahun
Berikut perhitungan EOQ pada Distribution center Sakura Jaya : D
= 1990 batangtahun k
= Rp. 760.000pesan h
= Rp. 250.000tahun
= √
= 110 batangpesan Berikut hasil perhitungan EOQ untuk masing-masing distribution center
dapat dilihat pada Tabel 5.20.
Tabel 5.20. Rekapitulasi Perhitungan Order Quantity No.
Distribution Center Order Quantity PipaPesan
1 Medan
110 2
Tanjung Morawa 70
3 Siantar
76 4
Tebing Tinggi 64
Sumber : Pengolahan Data
5.2.3. Perhitungan Safety Stock
Safety stock dalam sistem ini merupakan suatu acuan untuk melakukan pemesanan kembali guna memenuhi hasil peramalan. Dalam perencanaan sistem
Distribution Resource Planning ini perkiraan safety stock dilakukan dengan cara sederhana dengan menganggap permintaan normal selama lead time distribusi dan
tingkat pelayanan yang diinginkan Perusahaan adalah 95 . Sebagaimana pada bagian landasan teori maka perhitungan safety stock yang dipakai adalah sebagai
berikut : Safety Stock = s x Z
Universitas Sumatera Utara
Dimana : s = Standar deviasi permintaan distribution center
Z = Nilai di bawah kurva normal yang ditentukan oleh tingkat pelayanan Perusahaan terhadap konsumen ialah sebesar 95
dan nilai Z diperoleh ialah sebesar 1,65. Nilai ini diperoleh dari tabel distribusi normal.
Perhitungan safety stock untuk distribution center dapat dilihat pada Tabel 5.21.
Tabel 5.21. Perhitungan Safety Stock Setiap Distribution Center
Periode Rekapitulasi Hasil Peramalan Batang
Medan Tanjung
Morawa
Siantar Tebing
Tinggi
Januari 277
74 105
97 Februari
296 91
110 89
Maret 213
84 118
44 April
307 69
85 81
Mei 113
64 64
103 Juni
53 72
51 74
Juli 11
65 49
30
Tabel 5.21. Perhitungan Safety Stock Setiap Distribution Center Lanjutan
Periode Rekapitulasi Hasil Peramalan Batang
Medan Tanjung
Morawa
Siantar Tebing
Tinggi
Agustus 17
56 42
49 September
44 58
49 61
Oktober 111
75 67
52 November
153 77
100 28
Desember 397
71 101
61
Total 1.990
855 940
770
S standar deviasi 129,6
10,02 27,67
24,95 Z 95
1,65 1,65
1,65 1,65
Safety Stock = sZ 213,84
16,53 45,66
41,17
Sumber : Pengolahan Data
Universitas Sumatera Utara
5.2.4. Perhitungan Jumlah Permintaan Setiap Minggu Distribution Center