Bentuk Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Populasi Sampel

22

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian` asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian asosiatif adalah metode penelitian yang meneliti sejauh mana variabel-variabel yang ada. Penelitian asosiatif bertujuan meneliti sejauh mana variabel-variabel yang satu memiliki hubungan sebab akibat dengan variabel yang lain. Sugiyono, 2011:11. Pendekeatan kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivism, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Sugiyono, 2010:8

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Salon for Men NEXT yang berlokasi di Jl. DR. Mansyur No.94 Medan, Sumatera Utara 20131. Penelitian dilakukan mulai awal bulan Mei 2015 sampai pertengahan bulan Juni 2015.

3.3 Populasi

Populasi menurut Azuar Juliandi 2013 : 50 merupakan totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah wilayah penelitian. Sedangkan menurut Sugiyono 2010:215 populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dilpelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pra penelitian yang dilakukan oleh penulis, data pengguna jasa salon Next pada bulan April 2015 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.1 Data Pengguna Jasa Salon Next pada bulan April 2015 Keterangan Bulan TOTAL I II III IV Jumlah 304 292 290 283 1169 Sumber : dokumen Salon Next

3.4 Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sugiyono, 2010:81. Teknik pengambilan sampel yang digunakan menggunakan metode purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan tujuan tertentu dengan kriteria bahwa pelanggan yang dijadikan sampel penelitian adalah pelanggan yang telah menggunakan jasa lebih dari satu kali. Teknik ini memberi kriteria persyaratan yang cukup ketat agar sampel yang dipilih sesuai dengan karakteristik yang dikehendaki dalam analisis Juliandi, 2013 : 58. Tujuan dari penetapan kriteria ini adalah mempertimbangkan pengalaman mereka yang cukup untuk mengevaluasi lokasi, kondisi fisik dan non fisik, serta pelayanan. Dalam penelitian ini peneliti dihadapkan pada populasi yang yang jumlahnya terdefenisi atau terbatas. Untuk menentukan jumlah sampel, maka dalam penelitian ini digunakan rumus Slovin Umar 2012:141 ,yaitu : Universitas Sumatera Utara n = 1 + Ne N n = jumlah sampel 2 N = jumlah populasi e = batas toleransi kesalahan error tolerance yaitu 10 maka jumlah sampel dalam penelitian ini adalah : n = 1169 1 + 1169 0,1 2 = = 105 pembulatan untuk memudahkan penulis mengolah data 102,11 Cara pengambilan sampel ini dilakukan pada responden yang kebetulan ditemui atau dijumpai pada saat penelitian. Hal ini dilakukan agar peneliti tidak mengganggu privasi dan aktivitas yang sedang berlangsung di salon tersebut.

3.5 Defenisi Konsep