Analisis SWOT Strength, Weakness, Opportunity and Threat Matriks SWOT
3.4.3 Analisis SWOT Strength, Weakness, Opportunity and Threat 3.4.3 Matriks SWOT
Umar 2008, menyatakan bahwa matriks SWOT merupakan matching tools yang penting untuk membantu para manajer
mengembangkan empat tipe strategi bagi perusahaan, yaitu: 1.
Strategi SO Strengths-Opportunities Strategi ini menggunakan kekuatan internal perusahaan untuk
meraih peluang-peluang yang ada di luar perusahaan. Pada umunnya, perusahaan melaksanakan strategi WO, ST atau WT
untuk menerapkan strategi SO. Oleh karena itu, jika perusahaan memiliki banyak kelemahan, mau tidak mau perusahaan harus
mengatasi kelemahan tersebut agar menjadi kuat. Sedangkan, jika perusahaan menghadapi banyak ancaman, perusahaan harus
berusaha menghindarinya dan berusaha berkonsentrasi pada peluang-peluang yang ada.
2. Strategi WO Weakness-Opportunities
Strategi ini bertujuan untuk memperkecil kelemahan-kelemahan internal perusahaan dengan memanfaatkan peluang-peluang
eksternal. Kadang kala perusahaan menghadapi kesulitan untuk memanfaatkan berbagai peluang karena adanya berbagai
kelemahan internal.
Rata-rata
Skor Total
EFE
Rendah Tinggi
1,0 2,0
3,0
1,0 2,0
3,0 4,0
Kuat Rata-rata
Lemah
Skor Total IFE
I Grow and Build
II Grow and Build
III Hold and Maintain
IV Grow and Build
V Hold and Maintain
VII Hold and Maintain
VIII Harvest or
Divesture VI
Harvest or Divesture
IX Harvest or
Divesture
Gambar 7 . Contoh Matriks IE Umar, 2008
3. Strategi ST Strengths-Threats
Melalui strategi ini, perusahaan berusaha untuk menghindari atau mengurangi dampak dari berbagai ancaman eksternal. Hal ini
bukan berarti perusahaan yang tangguh harus selalu mendapatkan ancaman.
4. Strategi WT Weakness-Threats
Strategi ini merupakan taktik untuk bertahan dengan cara mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman.
Suatu perusahaan yang dihadapkan pada sejumlah kelemahan internal dan ancaman eksternal sesungguhnya berada dalam posisi
yang berbahaya. Ia harus berjuang untuk tetap dapat bertahan dengan melakukan strategi-strategi seperti merger, declared
bankruptcy, retrench, atau liquidation. Ada delapan tahapan dalam membangun penentuan strategi
dengan menggunakan matriks SWOT, yaitu: 1. Buat daftar peluang eksternal perusahaan.
2. Buat daftar ancaman eksternal perusahaan. 3. Buat daftar kekuatan kunci internal perusahaan.
4. Buat daftar kelemahan kunci internal perusahaan. 5. Cocokkan kekuatan-kekuatan internal dan peluang-peluang
eksternal dan catat hasilnya dalam dalam sel strategi SO. 6. Cocokkan kelemahan-kelemahan internal dan peluang-peluang
eksternal dan catat hasilnya dalam dalam sel strategi WO. 7. Cocokkan kekuatan-kekuatan internal dan ancaman-ancaman
eksternal dan catat hasilnya dalam dalam sel strategi ST. 8. Cocokkan kelemahan-kelemahan internal dan ancaman-ancaman
eksternal dan catat hasilnya dalam dalam sel strategi WT.
Tabel 8. Matriks SWOT
IFAS
EFAS Strengths S
Tentukan 5-10 faktor-faktor
kekuatan internal
Weakness W
Tentukan 5-10 faktor-faktor
kelemahan internal
Opportunities O
Tentukan 5-10 faktor-faktor
Peluang internal
Strategi SO
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan
untuk memanfaatkan peluang
Strategi WO
Ciptakan strategi yang meminimalkan
kelemahan untuk memanfaatkan peluang
Threats T
Tentukan 5-10 faktor-faktor
Ancaman internal
Strategi ST
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan
untuk mengatasi ancaman
Strategi WT
Ciptakan strategi yang meminimalkan
kelemahan dan menghindari ancaman
Sumber : Umar 2008