Kelimpahan dan Keanekaragaman Ikan Karang

24 p = proporsi kelimpahan individu dari satu individu ke i niN ni = jumlah individu tiap jenis N = jumlah total Spesies ikan yang didata dikelompokan ke dalam 3 kelompok utama English et al. 1997, yaitu : a. Ikan-ikan target, yaitu ikan ekonomis penting dan biasa ditangkap untuk konsumsi. Biasanya mereka menjadikan terumbu karang sebagai tempat pemijahan dan sarangdaerah asuhan. Ikan-ikan target ini diwakili oleh family Serranidae ikan kerapu, Lutjanidae ikan kakap, Lethrinidae ikan lencam, Nemipteridae ikan kurisi, Caesionidae ikan ekor kuning, Siganidae ikan baronang, Haemulidae ikan bibir tebal, Scaridae ikan kakak tua dan Acanthuridae ikan pakol. b. Ikan-ikan indikator, yaitu jenis ikan karang yang khas mendiami daerah terumbu karang dan menjadi indikator kesuburan ekosistem daerah tersebut. Ikan-ikan indikator diwakili oleh family Chaetodontidae ikan kepe-kepe. c. Ikan-ikan mayor, merupakan jenis ikan berukuran kecil, umumnya 5-25 cm, dengan karakteristik pewarnaan yang beragam sehingga dikenal sebagai ikan hias. Kelompok ini umumnya ditemukan melimpah, baik dalam jumlah individu maupun jenisnya, serta cenderung bersifat teritorial. Ikan-ikan ini sepanjang hidupnya berada diterumbu karang, diwakili oleh family Pomacentridae ikan betok laut, Apogonidae ikan serinding, Labridae ikan sapu-sapu dan Blennidae ikan peniru. 3.4 Analisis matriks kesesuaian wisata snorkeling dan selam 3.4.1 Kesesuaian wisata snorkeling Untuk kategori wisata snorkeling mempertimbangkan tujuh 7 parameter dengan tiga 3 klasifikasi penilaian. Parameter kesesuaian wisata snorkeling dapat dilithat pada Tabel 4, antara lain kecerahan perairan, tutupan komunitas karang, jenis life form, jenis ikan karang, kecepatan arus, kedalaman terumbu karang dan lebar hamparan datar karang Yulianda, 2007. 25 Tabel 4 Matriks kesesuaian Wisata Bahari kategori wisata snorkelling No. Parameter Bobot Standar Parameter Skor N Bobot x Skor 1. Kecerahan perairan 5 100 3 80- 100 2 20 - 80 1 20 2. Tutupan komunitas karang 5 75 3 50 – 75 2 25 – 50 1 20 3. Σ Jenis life form karang 3 12 3 7 -12 2 4 -7 1 4 4. Jenis ikan karang 3 50 3 30 – 50 2 10 - 30 1 10 5. Kecepatan arus cmdet 1 0 – 15 3 15 – 30 2 30 – 50 1 50 6. Kedalaman terumbu karang m 1 1 – 3 3 3 – 6 2 6-10 1 10- 1 7. Lebar hamparan datar karang m 1 500 3 100 - 500 2 20 – 100 1 20 Σ N = Σ Nmaks = 57 IKW = Sumber : Yulianda 2007 Selanjutnya untuk menentukan indeks kesesuaian pemanfaatan untuk wisata snorkeling menggunakan formula : IKW ∑ N N x Keterangan : IKW= Indeks Kesesuaian Wisata snorkeling N = Nilai parameter ke-i bobot x skor N = Nilai maksimum dari suatu kategori wisata = 57