Probality Sampling Nonprobality Sampling

Biasanya sampling dilakukan di TPS atau pada gerobak yang diketahui sumber sampahnya.

2.6 TEKNIK PENGAMBILAN DATA SAMPLING

Teknik Sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel. Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling yang digunakan. Secara skematis, teknik sampling dibedakan menjadi dua, yaitu :

2.6.1 Probality Sampling

Probality sampling adalah teknik sampling yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsure anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Teknik ini meliputi: a. Simple random sampling Dikatakan simple sederhana karena pengambilan sampel anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Cara demikian dilakukan bila anggota populasi dianggap homogen. b. Proportionate stratified random sampling Teknik ini digunakan bila populasi mempunyai anggotaunsur yang tidak homogen dan berstrata secara proporsional. c. Cluster sampling Area sampling Teknik sampling daerah digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misal penduduk dari suatu Negara, propinsi atau kabupaten. Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer Universitas Sumatera Utara

2.6.2 Nonprobality Sampling

Nonprobality sampling adalah teknik yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Teknik sampel ini meliputi : a. Sampling sistematis Pengambilan sampel secara sistematis adalah suatu metode di mana hanya unsur pertama dari sampel yg dipilih secara acak sedang unsur-unsur selanjut dipilih secara sistematis menurut suatu pola tertentu. b. Sampling kuota Teknik menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri tertentu sampai jumlah yang diinginkan c. Sampling aksidental Teknik pengambilan sampel berdasar kejadian kebetulan, yaitu siapa saja yang dianggap tepat dan secara kebetulan bertemu peneliti dapat dijadikan sampel. d. Purposive Sampling Merupakan teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu. e. Sampling jenuh Merupakan teknik penentuan sampel dimana seluruh anggota populasi dijadikan sampel. f. Snowball sampling Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer Universitas Sumatera Utara Teknik penentuan sampel yang mula-mula kecil kemudian para sampel awal diminta untuk merekomendasikan sampel berikutnya. Dalam penelitian ini digunakan simple random sampling dan purposive sampling untuk memperoleh informasi pengelolaan sampah, dan untuk memperoleh data volume timbulan sampah digunakan cara pengukuran langsung dari sejumlah sampel di pasar setia budi tanjung rejo yang ditentukan secara simple random sampling selama satu minggu dengan tiga kali pengambilan.

2.7 STANDARISASI PENGELOLAAN PERSAMPAHAN.