Pengadukan Pembalikan. Panen Kompos Pengolahan Paska Panen Proses Membuat Pupuk Organik Granular

Dalam pencampuran dengan promi, perlu diperhatikan tumpukan, kepadatan serta temperaturnya.

5. Pengadukan Pembalikan.

Unit Pengolahan Sampah Pasar Bunder dalam memproduksi kompos menggunakan sistem aerob dengan udara terbuka . Jadi 3 hari setelah sampah dimasukkan ke bak pengomposan kemudian dilakukan pemeriksaan suhu kompos di dalam bak. Bila di rasa terlalu panas perlu dilakukan proses pengadukan atau pembalikan untuk memberikan sirkulasi udara yang bertujuan agar proses pengomposan bisa merata. Pengadukan dilakukan minimal 3 hari sekali. Gambar 2.6 Pengadukan pembalikan Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer Universitas Sumatera Utara

6. Panen Kompos

Setelah 14 hari sampah akan berubah warna menjadi kehitaman dan menjadi lebih lunak. Kompos sampah telah cukup matang. Kompos selanjutnya dipanen dan dibawa ke tempat pengolahan lebih lanjut. Kompos selanjutnya akan dicacah sekali lagi untuk kemudian diayak menggunakan saringan yang lebih kecil untuk menyeragamkan ukuran dan mempercantik tampilan kompos.

7. Pengolahan Paska Panen

Setelah kompos yang sudah jadi diayak, proses selanjutnya adalah memasukkan kompos ke gudang penyimpanan sebelum di lakukan pengemasan. Selain produksi dalam bentuk kompos curah, kompos hasil ayakan juga bisa di Gambar 2.7 Hasil kompos curah Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer Universitas Sumatera Utara proses lagi menjadi pupuk organik bentuk granular atau butiran.

8. Proses Membuat Pupuk Organik Granular

Untuk membuat pupuk organik granular, kompos yang sudah disaring tadi dimasukkan ke dalam mesin molen yang berputar stasioner dengan dicampur air dan kalsit sebagai bahan perekat. Untuk membuat kompos curah menjadi bentuk granular menggunakan mesin molen membutuhkan waktu sekitar 30-45 menit dimana sekali proses bisa dihasilkan sekitar 100 kg pupuk organik granular. Pupuk organik berbentuk granular tersebut kemudian dijemur sampe kering. Setelah kering pupuk organik granular tersebut bisa dikemas.

9. Pengemasan