denan bawahan, berkomunikasi dengan bawahan dan memiliki kreativitas yang baik dalam melaksanakan tugasnya. Lebih jelasnya dapat dilihat dari pie chart
sebagai berikut.
Pandangan Guru terhadap Kepemimpinan Kepala Sekolah
Cukup 7
Kurang baik 3
Baik 50
Sangat baik 40
Gambar 4.1. Kepemimpinan Kepala SD negeri di Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang
1. Melaksanakan Manajemen
Berdasarkan persepsi sebagian besar guru, menunjukkan bahwa kepala sekolahnya telah memiliki kemampuan melaksanakan manajemen sekolah secara
baik. Lebih jelasnya dapat dilihat dari analisis deskriptif pada tabel 4.2 Tabel 4.2. Gambaran tentang Pelaksanaan Manajemen.
No Interval Kriteria
Frekuensi Persentase 1
84 skor 100 Sangat Baik 52
41 2
68 skor 84 Baik
61 48
3 52 skor 68
Cukup 12
9 4
36 skor 52 Kurang Baik
2 2
5 20 skor 36
Tidak Baik Jumlah
127 100
Terlihat dari tabel 4.2, sebanyak 48 guru memandang bahwa pelaksanaan manajemen oleh kepala sekolahnya tergolong baik dan 41 guru
menyatakan sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa sistem kepemimpinan yang dilakukan melibatkan baerbagai pihak dalam pengambilan keputusan. Seperti
halnya dalam penyusunan RAPBS, kepala sekolahnya sellau melibatkan guru- guru. Begitu juga dengan menyusun visi dan misi sekolah tidak hanya melibatkan
guru, namun melibatkan pula komite sekolah dan unsur-unsur terkait. Menurut persepsi sebagian besar guru, kepala sekolah selalu mengedepankan demokrasi
dalam merumuskan tujuan yang hendak dicapai dan mengupayakan citra sekolah melalui pembangunan fisik maupun non fisik.
2. Bekerjasama dengan Bawahan
Di samping memiliki manajemen yang baik, menurut persepsi sebagian besar guru SD Negeri di Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang mampu
melakukan kerjasama secara baik dengan bawahan. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.3.
Tabel 4.3. Gambaran tentang Kerjasama Kepala Sekolah dengan Bawahan. No Interval
Kriteria Frekuensi Persentase
1 84 skor 100 Sangat Baik
47 37
2 68 skor 84
Baik 48
38 3
52 skor 68 Cukup
28 22
4 36 skor 52
Kurang Baik 4
3 5
20 skor 36 Tidak Baik
Jumlah 127
100 Terlihat dari tabel 4.3, sebanyak 38 guru memandang bahwa kepala
sekolah telah melakukan kerjasama secara baik dengan bawahannya dan 37
menyatakan sangat baik, meskipun masih ada 22 yang menyatakan cukup. Secara umum menunjukkan bahwa kerjasama yang dijalin kepala sekolah
tergolong baik, karena selalu menganggap guru-guru sebagai mitra jerham terbuka terhadap gagasan yang disampaikan guru dan dalam melaksanakan kegiatan
sehari-hari selalu memberikan dorongan untuk meningkatkan kualitas kinerjanya.
3. Komunikasi dengan Bawahan