Validitas Instrumen Teknik Analisis Data

h. Bagaimana cara menentukan nilai optimum fungsi objektif? Selain pertanyaan yang mengacu pada materi program linear, peneliti juga memberikan pertanyaan seputar kehidupan pribadi siswa dan pertanyaan selama proses pembelajaran berlangsung. Adapun pertanyaan tersebut adalah: 1. Bagaimana hubungan siswa dengan orang tua, saudara, lingkungan tempat tinggal, lingkungan komunitas, dan lingkungan sekolah? 2. Bagaimana hubungan siswa dengan guru mata pelajaran? 3. Bagaimana cara mengajar guru pada materi program linear? 4. Apakah materi program linear mudah untuk dipahami? Jika iya mengapa, jika tidak juga mengapa? 5. Apakah sering mengerjakan soal-soal latihan dan mengulang materi pembelajaran pada saat di luar jam sekolah? Berdasarkan pertanyaan di atas, dapat diketahui siswa mengalami kesulitan dibagian yang mana, misalnya siswa kesulitan membuat model matematika, atau membuat fungsi objektif, atau dalam tahapan yang lainnya sesuai dengan pertanyaan yang diajukan kepada siswa.

F. Validitas Instrumen

Validitas instrumen yang berupa soal tes diagnostik pada penelitian ini akan menggunakan validitas pakar. Dalam hal ini, yang menjadi pakar untuk mengecek validitas instrumen tes diagnostik adalah dosen pembimbing peneliti dan guru mata pelajatan matematika. Soal akan diperiksa berdasarkan kesesuaian soal dengan materi, tingkat kesulitan siswa, bahasa yang digunakan, dan kesesuaian dengan waktu. Aspek-aspek tersebut akan diperiksa oleh pakar dosen pembimbing dan guru mata pelajaran matematika dan akan direvisi apabila ada ketidaksesuaian. Berikut ini merupakan format tabel validitas pakar: No Aspek yang dinilai Kurang Sedang Baik Catatan 1 Kesesuain soal dengan materi 2 Tingkat kesulitan soal 3 Bahasa yang digunakan 4 Kesesuaian dengan waktu Tabel 3.3 Validitas Pakar

G. Teknik Analisis Data

1. Tes Diagnostik Dalam penelitian ini, pengumpulan data diambil dari tes tertulis yang diberikan kepada siswa untuk diselesaikan secara individu, dimana tes tertulis tersebut digunakan untuk melihat kemampuan dan kesulitan yang dialami siswa. Berdasarkan tes tersebut, peneliti akan menemukan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal tes tersebut, yang kemudian dari kesalahan tersebut dapat dilihat pada tahapan yang mana siswa mengalami kesulitan. Jenis kesalahan dalam penelitian ini disesuaikan dengan materi yang menjadi obyek penelitian dan akan dikelompokkan berdasarkan jenis kesalahan yang dikemukakan oleh Lerner dalam Mulyono Abdurrahman 2012:213-214. Setelah itu, data yang telah diperoleh peneliti akan dianalisis untuk mencapai tujuan dari penelitian ini. Adapun tahapan dari analisis tersebut, yaitu: a. Memeriksa hasil pekerjaan siswa. b. Menganalisis kemampuan yang dimiliki siswa dengan acuan kemampuan siswa menyelesaikan soal matematika menurut Polya c. Menyesuaikan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa dengan jenis-jenis kesalahan menurut Lerner yang digunakan sebagai acuan untuk mengetahui kesulitan yang dialami siswa. 2. Wawancara Pengambilan data melalui wawancara adalah dengan mengambil hasil wawancara yang telah direkam, kemudian diketik dan dibuat dalam bentuk uraian bentuk narasi. Hasil wawancara tersebut dianalisis secara deskriptif kualitatif guna mengetahui penyebab siswa melakukan kesalahan pada saat mengerjakan soal tes pada materi Program Linear. Berdasarkan hasil wawancara tersebut, peneliti memperoleh informasi lebih detail yang tidak diperoleh pada waktu pengamatan atau observasi berlangsung.

H. Keabsahan Data

Dokumen yang terkait

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika: Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/200

0 13 80

analisis kesulitan beleaar dalam mengerjakan soal-soal akutansi pokok bahasan laporan keuangan pad siswa kelas 1.3 cawu 1 man 2 jember tahun ajaran 2000/2001

0 12 64

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

Analisis kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi elektrokimia melalui model open-ended problems

3 19 228

Analisis kesulitan menyelesaikan soal cerita matematika pada siswa kelas IV MI YAPIA Parung-Bogor

2 71 82

Analisis kata berimbuhan dalam karangan deskripsi siswa kelas X SMK Nusantara, Legoso, Ciputat, Tangerang tahun pelajaran 2011/2012

1 11 108

Pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan abstraksi siswa di kelas VII SMPN 01 Kalidawir Tulungagung tahun ajaran 20172018

0 0 6

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9

Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi himpunan pada siswa kelas vii smp swasta Al-Washliyah 8 Medan tahun ajaran 2017/2018 - Repository UIN Sumatera Utara

1 4 153

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A. Tema Umum - Analisis kesulitan belajar siswa dalam menyelesaikan soal cerita di kelas xi man 1 Stabat tahun ajaran 2017/2018 - Repository UIN Sumatera Utara

2 8 43