1. lingkup pekerjaan dan peraturan bangunan
475
kekuatan gempa bumi. Bagaimanapun pengurangan kekuatan mungkin diikuti peningkatan pada kebutuhan jarak yang akan diakomodasi dalam
sistem isolasi dan struktur lain yang berdekatan. Pemilihan dari berbagai tipe penahan dibuat menurut ukuran
jembatan dan prediksi kekuatan reaksi menaik atau menurun.
9.4.2. Sambungan Ekspansi
Sambungan ekspansi seperti pada gambar 9.4, dibuat untuk mengijinkan sebuah jembatan melakukan penyesuaian panjangnya akibat
perubahan suhu atau deformasi karena beban luar. Mereka dirancang sesuai perkembangan panjang dan material seperti klasifikasi yang
ditunjukkan pada gambar berikut. Sambungan ekspansi baja paling umum digunakan. Kerusakan sering ditemukan pada batas antara baja dan slab
beton, yang menyebabkan gangguan sentakan pada pengemudi pada saat melintasi sambungan tersebut. Untuk mengatasi masalah tersebut,
sambungan karet dipergunakan pada permukaan jalan untuk menjadikan perpindahan yang halus pada konstruksi jembatan modern. Gelagar
menerus lebih sering menggunakannya dibandingkan gelagar sederhana.
Gambar 9.47. Tipe sambungan ekspansi:
a blind slit type; b slit plate type; c angle joint type; d postfitting butt type; e rubber joint type; f steel covered type; g steel
finger type cantilevered; dan h steel finger type supported Sumber: Chen Duan, 2000
Di unduh dari : Bukupaket.com
1. lingkup pekerjaan dan peraturan bangunan
476 9.4.3. Pagar Terali dan Trotoar
Pagar terali pengarah disajikan untuk memastikan kendaraan dan pejalan kaki tidak jatuh dari jembatan. Mungkin mereka juga akan berfungsi
sebagai tempat pegangan tangan bagi pejalan kaki, pengarah yang kuat untuk kendaraan, atau pagar untuk keduanya. Pagar dapat dibuat dari
bahan seperti beton, baja, atau aluminium. Pagar pengarah diletakkan secara menyolok agar mudah terlihat. Penting untuk diketahui bahwa pagar
tidak saja menjaga lalu lintas didalam batas tersebut tetapi juga untuk menambah nilai keindahan jembatan tersebut.
Tiang sandaran merupakan kelengkapan jembatan yang berfungsi untuk keselamatan sekaligus membuat struktur lebih kaku. Sedangkan
trotoar bisa dibuat atau pun tidak, tergantung perencanaan. Secara umum lebar trotoar minimum adalah untuk simpangan 2 orang + 100 – 150 cm.
Tiang sandaran umumnya setinggi + 90 – 100 cm dari muka trotoar, dan trotoar dibuat lebih tinggi 20 – 25 cm dari lantai jembatan Gambar 9.48.
Gambar 9.48. Susunan tiang sandaran dan trotoar
Sumber: Supriyadi Muntohar, 2007
9.4.4. Jalan pavement