42
BAB III TINJAUAN LOKASI PERANCANGAN
3.1. Latar Belakang Pemilihan Lokasi
Seperti dijelaskan pada bab sebelumnya, bahwa tujuan utama perencanaan “Pusat Pengembangan Batik Madura di Bangkalan” adalah memberikan pelatihan
kepada pengrajin, teknologi serta mempromosikan serta memasukkan unsur wisata pada rancangan. Sebagai salah satu keunikan budaya Indonesia, kesenian
dan kebudayaan Madura memiliki potensi sebagai tujuan wisata dan yang layak untuk dikunjungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
Maka perlu direncanakan suatu wadah pengembangan batik yang dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk batik Madura, dimana lokasinya
berada di Kabupaten Bangkalan.
3.2. Penetapan Lokasi
Pulau Madura merupakan bagian wilayah propinsi Jawa Timur. Madura terbagi menjadi 4 wilayah kabupaten yaitu, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan
Sumenep. Bangkalan sebagai Kabupaten yang terdekat dengan Surabaya yang merupakan pusat pemerintahan propinsi Jawa Timur. Sebagai Kabupaten yang
terdekat dengan pusat pemerintahan Jawa Timur, Bangkalan merupakan pintu gerbang lalu lintas eksport dan import ke pulau Madura. Berdasarkan kondisi
tersebut maka lokasi yang memungkinkan sebagai tempat perencanaan “Pusat
Pengembangan Batik Madura di Bangkalan” adalah Kabupaten Bangkalan. Menurut Pedoman Standarisasi Bidang Kebudayaan dan Bidang Kesenian,
Dekdikbud 1983, dengan memperhatikan pada pemelihan standart lokasi yang ada, maka syarat pemilihan lokasi untuk bangunan kesenian harus memenuhi
beberapa aspek yaitu 1.
Aspek pencapaian
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
43 Mudah dicapai baik dari dalam kota maupun luar kota, dengan kendaraan
pribadi maupun angkutan umum. 2.
Aspek Tata Kota Standart kebutuhan lahan untuk penyediaan fasilitas pelayanan umum.
Tersedianya sarana dan prasarana infrastruktur kota seperti : Jaringan air bersih, jaringan listrik, tranportasi, dan lain-lain.
3. Aspek Penyediaan Tanah
Dibutuhkan lahan yang cukup luas untuk menampung kegiatan kesenian. 4.
Aspek Fasilitas penunjang Adanya kompleks-kompleks lembaga pendidikan, pertokoan, perhotelan,
dan pusat perbelanjaan. 5.
Aspek Iklim Lingkungan Sepeti polusi udara dan kelembapan yang tinggi, diusahakan untuk dihindari
pada pemilihan lokasi. Berdasarkan hal tersebut, dalam menentukan lokasi perencanaan “Pusat
Pengembangan Batik Madura di Bangkalan” menurut pertimbangan yang cukup
matang, sehingga tujuan perencanaan fasilitas tersebut berhasil. Beberapa pertimbangan adalah :
Berada pada wilayah dimana kesenian dan kebudayaan tersebut berkembang, dalam hal ini adalah kebudayaan Madura.
Bangkalan merupakan Pintu Gerbang lalu lintas eksport dan import dalam hal perdagangan ke pulau Madura.
Lokasi rancangan terletak di kawasan fasilitas pemerintahan Kabupaten Bangkalan.
Merupakan Kabupaten yang menjadi prioritas utama dalam rencana pembangunan daerah.
Tersedianya sarana dan prasarana infrastuktur kota seperti telah tersedianya air bersih, listrik, PJU, telepon, dan lain
– lain, yang dapat mendukung. Kesesuaian dengan rencana pengembangan wilayah, baik Rencana Detail
Tata Ruang Kota RDTRK dan Rencana Teknik Ruang Kota RTRK,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
44 sehingga tercapai sasaran dan tujuan pengembangan kota yang terencana,
yang dalam hal ini yaitu pengembangan sebagai fasilitas umumpemerintahan.
A. Lokasi Site Jl. Ahmad Yani Bangkalan.
Gambar 3.1. Letak Pengrajin Batik Bangkalan Terhadap Site Sumber : Google eart, 2013
Keterangan Pengrajin Batik Bangkalan 1.
Socah Kabupaten Bangkalan 2.
Desa Tanjung Bumi 3.
Desa Paseseh 4.
Desa Arosbaya
Lokasi Site berada di alun-alun Bangkalan sisi utara dan berada pada lahan yang cukup luas untuk Pusat Pengembangan Batik Madura. Akses menuju ke site
dapat menggunakan angkutan kota lenbemo ataupun kendaraan pribadi karena jalan ini merupakan jalan skunder. Daerah di sekitar lahan cukup ramai karena
jalan yang berada di depan site cukup lebar, Sarana dan prasarana yang cukup, infrastruktur yang mendukung kondisi tanah yang datar untuk mempermudah
1 3
4 2
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
45 mendesain bangunan dan juga lahan memang difungsikan sebagai fasilitas umum
sebuah kota. Pada lokasi site tersedianya sarana dan prasarana infrastuktur kota seperti telah tersedianya air bersih, listrik, PJU, telepon, dan lain
–lain, yang dapat mendukung lokasi site tersebut.
Gambar 3.2. Lokasi Site Jl. Ahmad Yani Sumber : Google Earth, 2013
B. Lokasi Jl. Halim Perdana Kusuma Bangkalan
Gambar 3.3. Letak Pengrajin Batik Bangkalan Terhadap Site Sumber : Google eart, 2013
Keterangan Pengrajin Batik Bangkalan 1.
Socah Kabupaten Bangkalan 1
3 4
2
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
46 2.
Desa Tanjung Bumi 3.
Desa Paseseh 4.
Desa Arosbaya Lokasi Site berada di sebuah lahan kosong didekat pemerintahan
Bangkalan Madura. Akses menuju ke site dapat menggunakan angkutan kota lenbemo, Bus antar Kota ataupun kendaraan pribadi. Daerah di sekitar lahan
cukup ramai karena jalan yang berada di depan site cukup lebar dan merupakan jalan Primer pada kawasan tersebut. Sarana dan prasarana yang cukup,
infrastruktur yang mendukung kondisi tanah yang datar untuk mempermudah mendesain bangunan dan juga lahan memang difungsikan sebagai fasilitas
pemerintahan setempat. Pada lokasi site tersedianya sarana dan prasarana infrastuktur kota seperti telah tersedianya air bersih, listrik, PJU, telepon, dan
lain –lain, yang dapat mendukung lokasi site tersebut.
Tabel 3.1 Kriteria Pertimbangan Lokasi untuk Pusat Pengembangan Batik Madura di Bangkalan
Tabel 3.1. Pertimbangan Pemilihan Lokasi Sumber : Analisa Penulis, 2013
Berdasarkan pertimbangan beberapa aspek diatas, seperti kemudahan pencapaian, standart kebutuhan lahan, aktivitas penunjang dan arus lalu lintas,
maka pemilihan site yang sesuai berada di Jl. Soekarno Hatta dan Jl. Halim Perdana Kusuma.
No Kriteria Pilihan
Jl. Halim Perdana Kusuma
Jl. Ahmad Yani
1 Pencapaian lokasi
Baik 3
Kurang 1
2 Daerah Peruntukan Lahan
Baik 3
Cukup 2
3 Penyediaan tanah dan lokasi Cukup
2 Luas
3 4
Aktifitas Penunjang Baik
3 Kurang
1 5
Jaringan infrastruktur Tersedia
3 Tersedia
3 6
Arus lalu lintas Cukup Macet
2 Cukup macet
2
16 12
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
47 Sesuai dengan fungsinya sebagai wadah pelatihan dan pengembangan batik
Madura, maka “Pusat Pengembangan Batik Madura di Bangkalan” membutuhkan beberapa persyaratan lokasi untuk menentukan lokasi yang sesuai dengan
perencanaan tersebut. 1.
Aksesbilitas lokasi obyek rancangan mudah dicapai oleh pengrajin dari Kabupaten-kabupaten yang ada di Pulau Madura maupun luar Madura.
2. Lokasi rancangan terletak di kawasan fasilitas pemerintahan Kabupaten
Bangkalan. 3.
Tersedianya sarana dan prasarana infrastuktur kota seperti telah tersedianya air bersih, listrik, PJU, telepon, dan lain
– lain, yang dapat mendukung.
4. Dekat dengan pemerintahan Kabupaten Bangakalan.
5. Lokasi strategis, terletak pada jalur utama menuju kota-kota lain yang ada
di Madura.
Gambar 3.4. Peta Lokasi Sumber : Pemda Kabupaten Bangkalan, 2008
Peta lokasi site -
lokasi site : Jl. Soekarno Hatta Jl. Halim Perdana Kusuma
-
Kabupaten : Bangkalan
- Kecamatan
: Bangkalan Kota
- Kelurahan
: Tonjung Lokasi obyek rancangan ini luasnya disesuaikan dengan keperluan
perhitungan luasan ruang dan site yang telah dibahas pada Bab II yaitu kurang lebih 2.3 Ha.
U
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
48
3.3. Kondisi Fisik Lokasi 3.3.1. Existing Site