12
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
A. Maharsih dan Fenny 2006
1. Judul: Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepercayaan dan
Pengaruh Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pengguna Internet Banking di Surabaya
2. Rumusan Masalah:
a. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepercayaaan pengguna
terhadap internet banking di Surabaya? b.
Apakah kepercayaan mempengaruhi loyalitas pengguna terhadap internet banking
di Surabaya? 3.
Kesimpulan: Berdasarkan pengujian-pengujian yang telah dilakukan terhadap hipotesa yang diajukan sebelumnya, menghasilkan beberapa
kesimpulan sebagai berikut: 1 Shared value SV terbukti memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kepercayaan pengguna pada internet
banking TRU, 2 Komunikasi antara pengguna dengan internet banking
COM terbukti memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kepercayaan pengguna pada internet banking TRU, 3 Pengontrolan
terhadap kemungkinan bank melakukan penipuan terhadap pengguna internet
banking OBC terbukti memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kepercayaan pengguna pada internet banking TRU 4
13
Kepercayaan pengguna pada internet banking TRU terbukti memberikan pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pengguna untuk menggunakan
internet banking LYL.
B. Djati dan Darmawan 2005
1. Judul:pengaruh Kinerja Karyawan Terhadap Kepuasan, Kepercayaan dan
Kesetiaan Pelanggan 2.
Rumusan Masalah: Apakah kualitas layanan karyawan menurut persepsi pelanggan
berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan terhadap
karyawan, kepercayaan pelanggan terhadap pengecer, dan kesetiaan pelanggan terhadap pengecer?
3. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja karyawan
berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Selanjutnya, kepuasan pelanggan berpengaruh secara signifikan terhadap kepercayaan
pelanggan, dan kemudian kepercayaan pelanggan berpengaruh secara signifikan terhadap kesetiaan pelanggan. Saat ini fokus pemasaran telah
diarahkan kepada kepentingan pelanggan. Pelanggan yang puas akan loyal dan perusahaan mendapatkan laba dari hubungan yang terbina dalam
jangka panjang. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa orientasi pemasaran untuk kepentingan pelanggan semakin terbukti dapat dijadikan
sebagai dasar pembentukan kompentesi inti untuk menghadapi persaingan di sektor industri jasa yang sangat ketat.
14
C. Wiranto 2008