b. Projek adalah tugas-tugas belajar learning tasks yang meliputi
kegiatan perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan secara tertulis maupun lisan dalam waktu tertentu.
c. Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara
menilai kumpulan seluruh karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat reflektif-integratif untuk mengetahui minat,
perkembangan, prestasi, danatau kreativitas peserta didik dalam kurun waktu tertentu. Karya tersebut dapat berbentuk tindakan
nyata yang mencerminkan kepedulian peserta didik terhadap lingkungannya.
Menurut Majid 2014:265 mengatakan bahwa dalam menyusun istrumen penialaian tertulis perlu dipertimbangkan hal – hal berikut:
1 Materi, misalnya kesesuian soal dengan kompetensi dasar dan
indikator pencapaian pada kurikulum tingkat satuan pendidikan; 2
Konstruksi, misalnya rumusan soal pertanyaan harus jelas dan tegas 3
Bahasa, misalnya rumusan soal tidak menggunakan katakalimat yang menimbulkan penafsiran ganda.
4 Kaidah penulisan harus berpedoman pada kaidah penulisan soal yang
baku dari berbagai bentuk soal penilaian.
B. Penelitian yang Relevan
Berikut akan dijabarkan satu persatu penelitian tentang pengembangan
perangkat pembelajaran dan penelitian tentang kurikulum 2013
Penelitian pertama adalah penelitian pengembangan bahan ajar yang dilakukan oleh Vitus Winda Ari Wismantaka 2014, dalam judul skripsinya
“Pengembangan Bahan Ajar Mengacu Kurikulum 2013 Subtema Meneladani Sikap Pahlawan Bangsaku Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar”. Penelitian
ini menghasilkan produk bahan ajar yang mengacu pada kurikulum 2013. Produk tersebut telah divalidasipakar Kurikulum 2013, dua guru kelas IV SD,
dan 10 siswa kelas IV SD Pangudi Luhur Sedayu bahan ajar tersebut memperoleh rerata skor 4,43 dan termasuk dalam kategori “sangat baik”. Hal
tersebut ditinjau dari aspek yang ada pada instrumen validasi yaitu, 1 tujuan dan pendekatan, 2 desain dan pengorganisasian, 3 isi, 4 topik, dan 5
metodologi. Dengan demikian bahan ajar yang dikembangkan sudah layak digunakan sebagai bahan ajar mengacu Kurikulum 2013.
Penelitian kedua adalah pengembangan bahan ajar yang dilakukan oleh Yohanna Prisca Apriyani 2013, dalam “Pengembangan Bahan Ajar Yang
Terintegrasi Dengan pendidikan Karakter Untuk Keterampilan Membaca Pada Mata Pelajaran BahasaIndonesia SD Kelas IV Semester Gasal”. Hasil
penelitian ini adalah bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas IV
SDN Pakem 4 semester gasal yang memiliki kualitas sangat baik dan layak untuk digunakan dalampembelajaran Bahasa Indonesia kelas IV semester
gasal berdasarkan validasi dari pakar bahasa Indonesia, pakar pendidikan karakter, guru Bahasa Indonesia, dan siswa kelas IV SDN Pakem 4. Hal itu
ditunjukkan dengan skor rerata produk adalah 4,33 dan termasuk dalam
kategori “sangat baik” ditinjau dari aspek 1 tujuan dan pendekatan, 2 desain dan pengorganisasian, 3 isi, 4 keterampilan bahan ajar, 5 topik,
dan 6 metodologi. Dari kedua penelitian yang sudah pernah dilakukan di atas memilki
keterkaitan dengan penelitian yang dibuat oleh peneliti yaitu melakukan penelitian dengan menggunakan metode yang sama yakni Research And
Development RD.
Keterkaitan yang
kedua adalah
sama-sama mengembangkan perangkat pembelajaran mengacu pada kurikulum SD 2013
dengan mengedepankan pendidikan karakter. Selain memiliki keterkaitan kedua penelitian di atas juga memilki perbedaan dengan peneliti yang dibuat
oleh peneliti yaitu peneliti memperluasnya dengan pengembangan perangkat pembelajaran mengacu pada kurikulum 2013 dengan berbasis pada
pendekatan saintifik dan pendekatan tematik integratif, penguatan pendidikan karakter dan menggunakan penilaian otentik meliputi: aspek pengetahuan,
sikap dan keterampilan dalam setiap proses pembelajaranya.
C. Kerangka Pikir