Bab ini menguraikan tentang hasil pengolahan data, analisis data, pembahasan dan jawaban dari masalah yang diajukan.
BAB VI : Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan Penelitian Bab ini menguraikan tentang kesimpulan yang diambil dari penelitian dan
saran-saran untuk pihak perusahaan disertai pernyataan penulis akan keterbatasan yang dilakukannya
.
BAB II KAJIAN PUSTAKA.
A. Landasan Teori.
1. Positioning Perusahaan. Positioning
adalah tindakan merancang penawaran dan citra perusahaan sehingga menempati suatu posisi kompetitif yang berarti dan berada dalam
benak pelanggan sasarannya Kotler, 1997. Positioning merupakan elemen yang sangat utama dalam suatu strategi pemasaran. Sebuah perusahaan dapat
menentukan posisinya melalui persepsi pelanggan terhadap produknya dan produk pesaingnya sehingga akan dihasilkan peta persepsi.
Sedangkan menurut Kotler, keputusan pemilihan target pasar merupakan titik vokal dari strategi pemasaran itu sendiri dan menjadi dasar dalam
menentukan tujuan dan pengembangan strategi positioning. Oleh karena itu, strategi positioning merupakan faktor utama dalam meningkatkan kekuatan
posisi pasar perusahaan disuatu pasar tertentu dibanding pesaing-pesaingnya. Dari definisi diatas terkandung pengertian bahwa positioning berorientasi
pada pikiran atau persepsi konsumen. Jadi positioning adalah usaha untuk menemukan suatu celah di benak konsumen agar konsumen mempunyai
image yang khusus terhadap produk atau merek produk atau bahkan terhadap
perusahaan.
Setelah segmen potensial dapat diidentifikasi dan segmen yang dijadikan sasaran promosi telah dipilih, perusahaan harus tetap milih penetepan posisi
untuk produk atau jasa dalam pikiran konsumen yang berada di segmen yang telah dipilih. Penetapan posisi produk adalah penetapan arti produk didalam
pikiran konsumen menurut ciri atau arti pentingnya berdasarkan pembanding dengan produk pesaing. Penetapan posisi produk seringkali dianggap sebagai
elemen yang sangat penting dalam strategi pemasaran perusahaan. Lebih dari itu, penetapan posisi mengarahkan seluruh bauran pemasaran perusahaan.
Laporan penetapan posisi yang jelas merupakan penentuan arah aktivitas promosi.
Strategi penetapan posisi dapat ditetapkan melalui salah satu dari empat pendekatan sebagai berikut:
a. Citra produk.
Strategi ini banyak digunakan yakni dengan menghubungkan produk dengan ciri yang mudah dikenali seperti warna, potensi, dan kelincahan.
b. Harga dan kualitas.
Meskipun harga dan kualitas dapat dianggap sebagai ciri, keduanya penting sehingga perlu diperlakukan secara terpisah. Dalam berbagai
kategori produk, merek-merek tertentu yang menawarkan ciri keunggulan, pelayanan, atau kinerja yang lebih baik menggunakan harga