Tahap pengumpulan data Teknik Pengumpulan Data
2. Reliabilitas Instrumen Reliabilitas instrumen adalah taraf sampai mana suatu instrumen
menunjukkan konsistensi hasil pengukurannya. Menurut Azwar 2001 konsep reliabilitas adalah sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Instrumen
yang reliabel bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama. Derajat reliabilitas ditentukan dengan
pedoman daftar indeks korelasi reliabilitas Masidjo, 1995. Pedoman daftar indeks korelasi koefisien reliabilitas dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5 Pedoman Daftar Indeks Korelasi Reliabilitas
Koefisien Korelasi Kualifikasi
0,91-1,00 0,70-0,90
0,41-0,70 0,21-0,40
Negatif -0,20 Sangat Tinggi
Tinggi Cukup
Rendah Sangat Rendah
Proses perhitungan taraf reliabilitas alat ukur menggunakan metode belah dua split-half method dengan cara memberi skor pada tiap-tiap item. Instrumen
dibagi menjadi dua bagian yaitu pertama berupa item-item bernomor ganjil dan bagian kedua berupa item-item yang bernomor genap. Reliabilitas metode belah
dua dapat dilihat pada Lampiran 6. Koefisien reliabilitas ditentukan dengan rumus Spearman Brown :
Keterangan rumus : �
��
: Koefisien reliabilitas �
��
: Koefisien korelasi item ganjil dan item genap Setelah dikoreksi dengan rumus Spearman Brown, diperoleh koefisien
reliabilitas �
��
= 0,910. Atas dasar signifikan 5 untuk N = 31, maka dituntut �
��
= 0,355 dalam tabel. Jadi, taraf reliabilitas yang diperoleh ternyata signifikan pada taraf 5 0,910 0,355 dengan kategori sangat tinggi. Jadi,
dapat dikatakan bahwa alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel handal.