Sejarah dan Kepengurusan Dalam CU Arih Ersada

4.3 Sejarah dan Kepengurusan Dalam CU Arih Ersada

Di desa Namomirah banyak terdapat tanaman polikultur yang dikembangkan sebagai mata pencaharian utama masyarakatnya. Dimana tamanan polikultur ini baru dikembangkan, sehingga mendapat perhatian khusus dari masyarakat yang mengakibatkan terbentuk perkumpulan pertanian polikultur ini. Awal mulanya petani polikultur yang diprakarsai oleh BITRA Indonesia tahun 1990. Berawal dari situlah muncullah CU. Sejarah terbentuknya CU Arih Ersada pertama sekali berasal dari pertanian Polikultur Coklat pada tahun 1993. Dari disitu terbentuklah perkumpulan yang kemudian melahirkan CU Arih Ersada yang berkedudukan di Namomirah dengan jumlah anggota pertama sekali sebanyak 10 orang, dimana CU ini hanya bertahan selama 1 tahun. Itu disebabkan oleh pengurus dan anggota kurang menyadari akan arti keberadaan CU itu sendiri dan Sumber Daya Manusia SDM yang rendah yang pada akhirnya mengakibatkan CU tidak aktif dan bahkan berhenti. Pada tahun 2004, CU Arih Ersada dihidupkan kembali dengan berkedudukan di dusun Timbang lawan Jahe, desa Bintang Meriah. Dengan jumlah anggota sebanyak 7 orang. Dari tahun ke tahun anggota CU mengalami peningkatan samapai saat ini CU Namomirah masih aktif dengan jumlah anggota ±150 orang. Data terakhir tahun 2009, anggota CU Arih Ersada terdiri dari 2 bagian yaitu, umum dan anak. Umum terdiri dari lakiu-laki dengan jumlah 88 orang dan perempuan sebanyak 62 orang. Sedangkan anak terdiri dari 23 orang. Tujuan dari CU Arih Ersada adalah : 1. Memperbaiki keadaan ekonami anggota melalui pinjaman kepada anggota dengan bunga kecil, meningkatkan sumber keuangan anggota melalui simpanan, meningkatkan kemampuan anggota menggunakan uang secara tepat dan bijaksana, 2. Meningkatkan kemampuan pribadi melalui bebas menentukan hidup sendiri, harga diri dan kepercayaan diri pun meningkat, sikap tanggung jawab anggotapun meningkat, Universitas Sumatera Utara 3. Meningkatkanmengembangkan sosial anggota dengan penekanan terhadap kepentingan bersama semua anggota dan masyarakat dan mau bekerjasama dalam memecahkan persoalan ekonomi. Untuk mencapai maksud dan tujuannya maka CU Arih Ersada menyelenggarakan usaha sebagai berikut: 1 Mengusahakan agar para anggota menyimpan pada CU secara teratur dan bijaksana, 2 Pinjuaman yang diberikan kepada anggota-anggota CU sesuai dengan tujuan pinjaman dan mengutamakan pinjaman yang produktif, serta dengan cara yang tepat, cepat dan bunga yang rendah, 3 Mendidik para anggota tentang prinsip-prinsip perkoperasian serta tujuan dan cara kerja CU, 4 Menjalankan pendidikan secara intensif dan teratur bagi para pengurus dan anggota- anggota CU untuk menambah pengetahuan tentang perkoperasian dan pengembangan sumber daya manusia, Tabel 4.1 Pertumbuhan Anggota dari tahun 2005-2009 Tahun Jumlah 2005 50 2006 104 2007 114 2008 144 2009 150 Universitas Sumatera Utara Sumber : Credit Union Arih Ersada, Januari 2010 Adapun susunan kepengurusan CU Arih Ersada saat ini adalah: Dewan Pimpinan 1. Ketua : Drs. Zulkifli Bukit 2. Wakil ketua : Amit Gurusinga 3. Sekretaris : Hendri Sagala 4. Wakil Sekretaris : Josua Barus 5. Bendahara : Masir Ketaren Pengawas : Ngaman Purba Pengelolah 1. Panitia Kredit : 1. Jenda Kita Purba Ketua 2. Naman Sagala Anggota 3. Pinta br Ginting Anggota 2. Seksi Sosial : Lidya br Ketaren Universitas Sumatera Utara Struktur Organisasi Credit Union Rapat Anggota Dewan Penasehat Pengurus Dewan Pimpinan: - Ketua - W.Ketua - Sekretaris - Bendahara - Anggota Panitia Kredit: 1.Ketua 2.Sekretaris 3.Anggota Pengawas: - Ketua - Sekretaris - Anggota Manager: - Karyawan Panitia Pendidikan: - Ketua WK DP - Sekretaris - Anggota Universitas Sumatera Utara Keterangan gambar: 1. Rapat Anggota merupakan instanssi tertinggi di dalam organisasi koperasi kredit sesuai dengan undang-undang RI No.25 tahun 1992 tentang perkoperasian. 2. Dewan Penasehat adalah kelompok tokoh penggerak masyarakat khususnya dalam perekonomian koperasi yang diangkat oleh Rapat Anggota dan berfungsi sebagai penggerak percepatan usaha koperasi. 3. Dewan Pimpinan sebagai penanggungjawab fungsi manajemen koperasi kredit. 4. Fungsi manajemen pengawasan dilakukan oleh Pengawas dan berfungsi sebagai mitra pengurus dan pengendali percepatan usaha koperasi. 5. Fungsi manajemen pendidikan dilakukan oleh Panitia Pendidikan yang diketuai Wakil Ketua Dewan Pimpinan. 6. Manajer penerima limpahan wewenang Pengurus untuk menjalankan usaha koperasi sesuai yang ditetapkan ADART. Jika, koperasi belum memiliki manajer maka fungsi ini akan dilakukan oleh Bendahara. Fungsi Pengurus CU 1. Sebagai pengambil keputusan 2. Memberi nasehat kepada pengurus dan anggota serta menentukan pola kebijaksanaan 3. Sebagai wali anggota 1 Mewakili CU keluar dan kedalam 2 Mengendalikan melindungi kekayaan CU 3 Bertanggungjawab dalam pelaksanaan organisasi CU dengan pedoman ADART 4 Mengawasi kegiatan pengurus Universitas Sumatera Utara 4. Menjamin keberlanjutan hidup CU 1 Pendidikan dan sumber informasi CU 2 Peningkatan pelayanan serta rencana kerja yang mendukung peningkatan CU 5. Kesempatan yang baik dengan mengerahkanmembimbing, mengendalikan anggota untuk mencapai tujuan yang sudah digariskan rencana kerja. Tugas Ketua 1 Bertanggung jawab terhadap penyimpanan dan pemakaian dana CU 1 Menentukan bank mana untuk menyimpan uang 2 Menentukann uang disimpan dalam bentuk mana misalnya: Taplus dan lain-lain 3 Menentukan jumlahbentuk jaminan yang harus diberikan oleh bendahara dan cara penyimpanannya. 2 Mempertimbangkan penerimaan anggota 1 Menentukan persaratan penerimaan anggota baru 2 Nama calon anggota diajukan terhadap rapat pengurus 3 Menentukan pola simpanan dan pinjaman 1 Besar simpanan sama dengan berapa besar jumlah simpanan yang dapat dimilki seorang anggota 2 Besar simpanan sama dengan berapa besar pinjaman dan bunga pinjaman maksimal jangka waktu angsuran, prosedur pinjaman 3 Jaminan pinjaman sama dengan berapa jumlah pinjaman tanpa angsuran pinjaman dan sejumlah mana pakai jaminan 4 Rapat sebulan sekali 5 Mempertimbangkanmenerima laporan pemeriksaan keuangan laporan tahunan Universitas Sumatera Utara 6 Merintis jalannya pendidikan agar berjalan dengan baik dan memotivasi calon anggota. Tugas Bendahara 1. Merencanakan, mengatur dan memimpin pelaksanaan simpan pinjam yang telah diatur RAT 2. Mengendalikan dan mengawasi pelaksanaan tugas 3. Memegang pembukuan, kas dan buku bank 4. Mencatat setiap pemasukan dan pengelolaan uang serta menyimpan bukti-bukti transaksi 5. Menutup buku setiap akhir bulan dan membuat laporan bulanan 6. Membuat laporan akhir tahun RAT 7. Berperan sebagai penghubung antar pengurus Tugas Panitia Kredit 1. Mempertimbangkanmemutuskan setiap permohonan pinjaman anggota apabila diberi atau ditolak atau dikurangi jumlahnya 1 Jenis pinjaman harus dibenarkan produktif, kesejahteraan, dan darurat 2 Jumlah untuk masing-masing jenis dan jangka waktu asuransi 3 Jumlah maksimal pinjaman untuk pinjaman tanpa jaminan dan dengan jaminan 4 Pengaturan jenis jaminanangsuran 5 Cara untuk memperpanjang pinjaman, bilamana diperlukan oleh peminjam 6 Cara penundaan pinjaman dan sanksi-sanksidenda apabila diperlukan 2. Pintu pertamatangan pelayanan pinjaman Tugas Panitia Pendidikan 1. Menyusun program pendidikan yang efektif untuk anggota 2. Mengusahakan pendidikan para anggotanya, calon anggota dan pengurus Universitas Sumatera Utara 3. Mengajarkan dan melatih para anggota dalam cara menyimpan serta memperoleh pinjaman murah tepat dan cepat 4. Mendorong anggota-anggota untuk mengembangkan sikap menghemat serta menggunakan uang secara bijaksana 5. Menyadarkan anggota dan pentingnya kerjasama demi kemajuan bersama melalui 1 Motivasi sama dengan gagasan, CU, Tanya Jawab, diskusi 2 Pendidikan dasar sama dengan syarat-syarat, kewajiban sebagai anggota, simpan pinjam, diskusi, ADART 3 Pendidikan spesialisasi sama dengan calon anggota, dewan pimpinan, panitia kredit, badan pengawas dan bendahara, diskusi, latihan, permainan dan sandiwara CU

4.4 Keanggotaan Dalam CU Arih Ersada