Menurut Winardi “Kepemimpinan adalah suatu kemampuan yang melekat pada diri seseorang yang memimpin, yang tergantung dari macam-
macam faktor, baik faktor-faktor intern maupun faktor- faktor ekstern”.
4
Faktor-faktor intern lembaga pendidikan terdiri dari kepla sekolah, guru, siswa dan karyawan. Sedangkan faktor eksternnya adalah orang tua wali
dan masyarakat. Seorang pemimpin harus bisa membuat kedua factor tersebut menjadi satu kesatuan yang saling mendukung satu sama lain guna
tercapainya tujuan dari lembaga pendidikan yang diinginkan. Sedangkan menurut Wahjosumidjo didalam bukunya yang berjudul
kepemimpinan kepala sekolah tinjauan teoritik dan permasalahannya berpendapat bahwa:
1. Seorang pemimpin berfungsi sebagai orang yang mampu menciptakan
perubahan secara efektif di dalam penampilan kelompok. 2.
Seorang pemimpin berfungsi menggerakkan orang lain sehingga secara sadar orang lain tersebut akan melakukan apa yang dikehendaki oleh
pemimpin.
5
Dilihat dari beberapa definisi diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa kepemimpinan adalah kemampuan meyakinkan orang lain untuk
mencapai tujuan melalui kerja sama yang efektif. Memberikan dorongan merupakan cara perhatian seorang pemimpin kepada anggotanya untuk
memotivasi secara langsung agar jalannya pekerjaan lebih bersemangat dan sunggu-sungguh dengan kesetiaan bekerja keras dan berdisiplin.
2. Fungsi-Fungsi Kepemimpinan
Adapun Fungsi kepemimpinan menurut Sondang P. Siagian
6
adalah sebagai berikut :
4
Winardi, Kepemimpinan dalam Manajemen, Jakarta: Rineka Cipta, 2002, cet Ke-2, h.47
5
Wahjosumidjo, kepemimpinan Kepala Sekolah Tinjauan Teoritik dan Permasalahannya. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2008, H. 40
6
Hadari Nawawi, Kepemimpinan Mengefektifkan …………… Hal. 46-56
1. Fungsi Pengambil Keputusan
Dalam fungsi ini pemimpin adalah orang pengambil keputusan dalam usaha mencapai tujuan. Anggota organisasi hanya sebagai
penggerak yang dinamis guna membantu jalannya kegiatan organisasi. Pemimpin sebagai pembuat keputusan yang harus
dilaksanakan oleh para anggotanya sebagai tugas pokok organisasi dalam
rangka mewujudkan,
mempertahankan, dan
mengembangkan eksistensi organisasi. 2.
Fungsi Instruktif Salah satu fungsi yang harus dimiliki seorang pemimpin adalah
fungsi instruktif
guna memerintahkan
anggotanya untuk
melaksanakan sesuatu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai anggota organisasi.
3. Fungsi Konsultatif
Dalam fungsi konsultatif pemimpin menjadi figur sentral dan tumpuan harapan anggota untuk menyampaikan aspirasi dan
sarannya pada lingkungan organisasi. 4.
Fungsi Partisipatif Pada fungsi ini pemimpin dituntut untuk dapat memposisikan diri
sebagai orang dalam dan orang luar. Dimana seorang pemimpin selain memiliki sikap dipercaya, dihormati, dan disegani tanpa rasa
takut melakukan sesuatu diantara anggota organisasinya, pemimpin juga harus mengetahui batasan-batasan partisipasi yang menjadi
keharusan anggotanya untuk melakukan sesuatu dalam organisasi tersebut, agar selain tidak kehilangan peranan dan kewibawaannya
sebagai pemimpin, juga anggotanya tetap berfungsi dan mampu bertanggung jawab atas pekerjaan yang dilakukannya.
5. Fungsi Delegatif
Fungsi pendelegasian harus juga dilakukan untuk mewujudkan organisasi yang dinamis dalam mengikuti perkembangan ilmu dan
teknologi di bidangnya. Untuk itu seorang pemimpin harus mampu
membagi pekerjaan dan melimpahkan wewenang dan tanggung jawab pelaksanaannya kepada anggotanya yang dianggap mampu
untuk melakukan hal yang sesuai dengan kemampuannya. Setelah semua fungsi kepemimpinan tersebut di atas dapat berjalan
dengan baik, itu merupakan strategi mengefektifkan organisasi sebagai teknik dan taktik mempengaruhi pikiran, perasaan, sikap dan perilaku untuk
menggerakan anggota organisasi agar melaksanakan kegiatan dan bekerja untuk mencapai tujuan organisasi.
3. Karakteristik Kepemimpinan