Lokasi Penelitian Hipotesis Defenisi Konsep Defenisi Operasional

3.1 Bentuk Penelitian

Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakanpendekatan kuantitatif dan dibantu dengan program SPSS versi 15.0, jenis penelitian ini memperoleh informasi yang akurat mengenai promosi jabatan dan insentif yang diberikan perusahaan kepada karyawan melalui evaluasi kinerja dengan cara menyebarkan kuesioner kepada para karyawan untuk memperoleh data yang akurat. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk mencari informasi faktual secara mendetail yang sedang menggejala dan mengidentifikasi masalah-masalah atau untuk mendapatkan justifikasi keadaan dan kegiatan- kegiatan yang sedang berjalan Wahyuni dan Mulyono, 2006.Pendekatan tersebut digunakan untuk mengetahui pengaruh promosi jabatan dan pemberian insentif terhadap kinerja karyawan

3.2 Lokasi Penelitian

Adapun lokasi penelitian ini adalah Kantor Pusat PT Bank Sumut Jl. Imam Bonjol No. 18 Medan. 3.3 Populasi Dan Sampel 3.3.1 Populasi Menurut Ikhsan, dkk 2014 : 105 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik tertentu. Sedangkan menurut Azuar Juliandi Irfan 2013 : 50 Populasi adalah totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah wilayah penelitian. Populasi bukan hanya orang tetapi benda-benda alam yang lain seperti hewan, benda, waktu, dan lain sebagainya. Tujuan diadakan Populasi juga bukan jumlah yang ada pada objek yang dipelajari tetapi juga populasi yaitu agar dapat menentukan besarnya anggota sampel yang diambil dari anggota sampel dan membatasi berlakunya daerah generalisasi. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah karyawan di Divisi Operasional Bank Sumut Kantor Cabang Utama Medan yang berjumlah 83 orang.

3.3.2 Sampel

Menurut Ikhsan, dkk 2014 : 106 sampel adalah bagian dari jumlah maupun karakteristik yang dimiliki oleh populasi dan dipilih secara hati-hati dari populasi tersebut. Sedangkan menurut Azuar Juliandi Irfan 2013 : 50 sampel adalah wakil-wakil dari populasi. Berdasarkan beberapa pendapat ahli di atas dapat penulis simpulkan bahwa sampel adalah sebagian bagian atau wakil-wakil dari populasi yang diambil. Menurut Arikunto 2006 : 140 jika populasinya kurang dari 100 orang, maka jumlah sampelnya diambil keseluruhan. Selanjutnya, jika jumlah subyeknya lebih besar dari 100, dapat diambil antara 10-15 atau lebih. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 83 karyawan Divisi Operasional di Bank Sumut Kantor Cabang Utama Medan. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik probability sampling yaitu teknik pengambilan sampel di mana seluruh anggotaelemen populasi memiliki peluang yang sama untuk dijadikan sebagai sampel Juliandi dan Irfan, 2013 : 52 .

3.4 Hipotesis

Menurut Ikhsan, dkk 2014 : 73, “Hipotesis penelitian adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang secara teoritis dianggap paling mungkin atau paling tinggi kebenarannya”. Penelitian yang merumuskan hipotesis adalah penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan masalah yang diteliti, maka penulis membuat hipotesis sebagai berikut: H 1 : Ada pengaruh promosi jabatan terhadap kinerja karyawan di Bank Sumut Kantor Cabang Utama Medan. H 2 : Ada pengaruh pemberian insentif terhadap kinerja karyawan di Bank Sumut Kantor Cabang Utama Medan. H 3 : Ada pengaruh promosi jabatan dan pemberian insentif terhadap kinerja karyawan di Bank Sumut Kantor Cabang Utama Medan.

3.5 Defenisi Konsep

Menurut Singarimbun dan Efendi, 1989 : 33, “ Konsep merupakan abstraksi mengenai suatu fenomena yang dirumuskan atas dasar generalisasi dari sejumlah karakteristik kejadian, keadaan, kelompok, atau individu tertentu”. Untuk menetapkan batasan yang lebih jelas dari kedua variabel yang diteliti maka peneliti menetapkan defenisi konsep dari variabel yang diteliti yaitu sebagai berikut: 1. Promosi ialah apabila seorang pegawai dipindahkan dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain yang tanggung jawabnya lebih besar, tingkatannya dalam hirarki jabatan lebih tinggi dan penghasilannya pun lebih besar. Siagian, 2005 : 169 2. Insentif adalah suatu bentuk motivasi yang dinyatakan dalam bentuk uang atas dasar kinerja yang tinggi dan juga merupakan rasa pengakuan dari pihak organisasi terhadap kinerja karyawan dan kontribusi terhadap organisasi perusahaan. Mangkunegara, 2002 : 89 3. Kinerja adalah catatan outcome yang dihasilkan dari fungsi karyawan tertentu atau kegiatan yang dilakukan selama periode waktu tertentu. Sulistiyani dan Rosidah, 2003 : 224

3.6 Defenisi Operasional

Menurut Ikhsan, dkk 2014 : 70 defenisi operasional adalah suatu defenisi yang dinyatakan dalam bentuk istilah yang diuji secara spesifik atau dengan pengukuran kriteria. Hal-hal yang perlu dikemukakan dalam defenisi operasional adalah defenisi yang jelas dari variabel, yang di dalam defenisi tersebut sudah ada indicator, kriteria atau ukuran yang bisa menjadi pedoman untuk mengukur atau menilai variabel. Tabel 3.1 Defenisi Operasional dan Indikator Variabel Definisi Indikator Sub Indikator Independen: Promosi jabatan X1 Promosi adalah perpindahan karyawan dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain yang tanggung jawabnya lebih besar, jabatan lebih tinggi dan penghasilannya pun besar. 1. Loyalitas 2.Pendidikan 3. Prestasi 4. Senioritas 1. Diberikan perusahaan atas kesetiaan karyawan. 2. Penetapan pendidikan formal pada posisi tertentu yang ditetapkan perusahaan. 3. Pemberian dilakukan atas penilaian prestasi cth:kelakuan dan absensi. 4. Pemberian dilakukan atas lama bekerja karyawan selama di perusahaan Independen : Pemberian Insentif X2 Insentif adalah pemberian balas jasa dapat berupa perangsang yang diberikan kepada karyawan agar timbul semangat yang lebih besar untuk 1. Sederhana 2. Dapat diukur 3. Prestasi 4. Peningkatan 1. Dapat dengan mudah dimengerti karyawan. 2. Pemberian dilakukan agar karyawan mengerti apa diharapkan perusahaan. 3. Diukur atas dasar pencapaian karyawan. 4. Karyawan diharapkan lebih meningkatkan produktivitas kerja. termotivasi dalam bekerja. 5. Atas dasar penilaian prestasi. Dependen : Kinerja karyawan Y Kinerja adalah Hasil kerja yang dicapai karyawan, baik secara kualitas maupun kuantitas dari penyelesaian tugas yang dibebankan dalam kurun waktu tertentu oleh instansi. 1. Kualitas Kerja 2. Kuantitas Kerja 3. Lama Kerja 4. Kerja sama 1. Penilaian untuk mengukur ketepatan akurasi, ketelitian, dan kepuasan orang yang dilayani. 2. Penilaian untuk mengetahui volume pekerjaan yang dapat diselesaikan dalam persatuan waktu. 3. Mengetahui kehadiran waktu bekerja. 4. Penilaian terhadap kerja sama dalam sebuah kelompok.

3.7 Teknik Pengumpulan Data