Citra Julyana Sinaga : Pengaruh Dividend Payout Ratio Dan Informasi Arus Kas Terhadap Volume Perdagangan Saham Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek IndonesiaBEI, 2009.
Tabel 4.9 memperlihatkan nilai statistik D-W sebesar 2,073 d, untuk k = 3 nilai d
u
= 1,696 maka 1,696 d
u
2,073 d 2,304 4 – d
u
dari pengamatan ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi autokorelasi positif maupun autokorelasi
negatif. Hasil output SPSS untuk runs test menunjukkan nilai test sebesar 0,32675 dengan probabilitas 0,804 signifikan pada 0,050 p=0,804 0,050 yang
berarti H diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa residual random atau tidak
terjadi autokorelasi antar nilai residual.
3. Analisis Regresi
Dari hasil pengujian asumsi klasik disimpulkan bahwa bahwa model regresi yang dipakai dalam penelitian ini telah memenuhi model estimasi yang Best
Linear Unbiased Estimator BLUE dan layak dilakukan analisis regresi. Untuk menguji hipotesis, peneliti menggunakan analisis regresi berganda. Berdasarkan
hasil pengolahan data dengan program SPSS 16, maka diperoleh hasil sebagai berikut:
a. Persamaan Regresi
Dalam pengolahan data dengan menggunakan regresi linear, dilakukan beberapa tahapan untuk mencari hubungan antara variabel independen dan
variabel dependen, melalui pengaruh LG10_AKO, LG10_AKI dan LG10_AKP terhadap LG10_HS. Hasil regresi dapat dilihat pada tabel 4.15 berikut ini:
Citra Julyana Sinaga : Pengaruh Dividend Payout Ratio Dan Informasi Arus Kas Terhadap Volume Perdagangan Saham Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek IndonesiaBEI, 2009.
Tabel 4.11 Analisis Hasil Regresi
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1Constant -11.653
5.904 -1.974
.056 LG10_DPR
1.243 .902
.195 1.378
.176 LG10_AKOP
.838 .335
.370 2.499
.017 LG10_AKI
.484 .462
.155 1.048
.301 LG10_AKP
-.009 .277
-.005 -.031
.976 a. Dependent Variable: LG10_VOL
Sumber: Data yang diolah penulis, 2009.
Berdasarkan tabel di atas, didapatlah persamaan regresi sebagai berikut: LG10_VOL= -11,653+1,243LG10_DPR+0,838LG10_AKOP+0,484LG10_AKI
-0,009 LG10_AKP+ ε
Setelah diantilogkan, diperoleh persamaan: VOL = 2,223 + 17,498 DPR +6,886AKOP + 3,0479 AKI + 0,979 AKO
+ε Keterangan :
1 konstanta sebesar 2,223 menunjukkan bahwa apabila tidak ada variabel
independen X
1
= 0, X
2
= 0
,
X
3
= 0 dan X
4
=0 maka volume perdagangan saham sebesar 2,223,
2 β
1
sebesar 17,498 menunjukkan bahwa setiap kenaikan dividend payout ratio sebesar 1 akan diikuti oleh kenaikan volume perdagangan saham sebesar
17,498 dengan asumsi variabel lain tetap,
Citra Julyana Sinaga : Pengaruh Dividend Payout Ratio Dan Informasi Arus Kas Terhadap Volume Perdagangan Saham Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek IndonesiaBEI, 2009.
3 β
1
sebesar 6,886 menunjukkan bahwa setiap kenaikan arus kas dari aktivitas operasi sebesar 1 akan diikuti oleh kenaikan volume perdagangan saham
sebesar 6,886 dengan asumsi variabel lain tetap, 4
β
2
sebesar 3,0479 menunjukkan bahwa setiap kenaikan arus kas dari aktivitas investasi sebesar 1 akan diikuti oleh kenaikan volume perdagangan saham
sebesar 3,0479 dengan asumsi variabel lain tetap, 5
β
3
sebesar 0,979 menunjukkan bahwa setiap kenaikan arus kas dari aktivitas pendanaan sebesar 1 akan diikuti oleh kenaikan volume perdagangan saham
sebesar 0,979 dengan asumsi variabel lain tetap.
b. Analisis Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi