Tinjauan Pustaka Sistematika Penulisan

8

2. Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian ini, maka penulis berharap hasil penelitian ini bermanfaat bagi a. Untuk penulis dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan, meningkatkan kemampuan, dan pengalaman dalam bidang kerja yang berdasarkan Syariat Islam. b. Untuk dunia Akademik atau Fakultas, dapat dijadikan sumbangan kepustakaan. c. Untuk Dewan Pengawas Syariah dapat dijadikan sumbangan kepustakaan dan rujukan bagi para anggota Dewan Pengawas Syariah, guna meningkatkan kinerja Dewan Pengawas Syariah.

D. Tinjauan Pustaka

Dalam menyusun karya ilmia ini, penulis mengadakan penelitian lebih lanjut kemudian menyusun menjadi satu karya ilmia, maka langkah awal yang penulis tempuh adalah mengkaji terlebih dahulu karya ilmia yang hampir sama dengan yang akan penulis teliti. Setelah penulis melakukan tinjauan pustaka. Penulis akhirnya menemukan beberapa skripsi yang memiliki judul yang hampir sama dengan yang akan penulis teliti, skripsi tersebut antara lain, skripsi dari Khusnul Khuluki 104053002054 yang berjudul Sistem Monitoring Dewan Pengawas Syariah DPS dalam Operasionalisasi Bank Syariah Mandiri, dalam skripsi ini Khusnul Khuluki memaparkan tentang Monitoring Operasional Bank Syariah, sedangkan yang membedakan dengan skripsi penulis yakni lebih mengarah kepada Efektifitas Pengawasan DPS terhadap produk Penyaluran Dana Beasiswa Etos di Dompet Dhuafa Republika 9

E. Metodoligi Penelitian

1. Metodologi penelitian

Metodologi berasal dari kata metode dan logos, metode artinya cara yang tepat untuk melakukan sesuatu, dan logos artinya ilmu atau pengetahuan, dengan demikian metodelogi dapat diartikan cara melakukan sesuatu dengan menggunakan ilmu pengetahuan secara seksama untuk mencapai tujuan. Adapun penelitian adalah berasal dari Bahasa Inggris research yang kemudian di adopsi menjadi kata riset dalam Bahasa Indonesia. Secara Etimologi, research berasal dari kata re yang berarti kembali dan search yang berarti mencari, dengan demikian research adalah mencari kembali. 6 Dengan demikian Metodologi penelitian adalah menjelaskan dan menggambarkan bagaimana dilaksanakan secara sistematis dan bagaimana landasan teori tentang rancangan penelitian dan model yang didahului dengan rancangan percobaan atau teknik-teknik yang harus digunakan dalam pengumpulan, pengolahan dan analisis data. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode Deskriptif Kualitatif yakni prosedur penelitian yang menghasilkan data Deskriftif tentang objek berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang diamati guna mendapatkan data-data yang diperlukan. 7 6 . M. Hariwijaya.Cara Mudah Menyusun Proposal.Yogyakarta: Pararaion, 2009, cet.2,h.53. 7 . Sudarto,Metodologi Penelitian Kualitatif Jakarta:PT.Raja Grafindo Persada. 2002.cet- 3.h.62 10

F. Waktu dan tempat penelitian

1. Waktu Waktu penelitian penulis laksanakan di jam kerja yakni diantara jam 10.00 WIB sampai dengan jam 17.00 WIB 2. Tempat penelitian Penulis melakukan penelitian di Dompet Dhuafa Republika, yang beralamat perkantoran Ciputat Indah Permai C 28-29. Jln. Ir. H. Juanda No. 50, Ciputat, Tangerang Dengan penyusunan skripsi ini, penulis menggunakan beberapa metode yaitu :

1. Penelitian Kepustakaan library research

Yaitu teknik pengumpulan data dimana penulis melakukan kunjungan langsung ke beberapa perpustakaan, untuk sumber tertulis baik itu buku, artikel, hasil-hasil seminar dan sumber tertulis lainnya.yang bersangkutan dengan pembahasan penulis. Penelitian ini merupakan kegiatan tela’ah pustaka dengan teknik Dokumentasi terhadap sumber- sumber buku, kitab-kitab, surat kabar, majalah, dan lain-lainnya yang mendukung dengan kegiatan penulis serta dapat dijadikan acuan dalam suatu penelitian.

2. Penelitian Lapangan

Yaitu teknik pengumpulan data dimana penulis melakukan kegiatan Observasi langsung ketempat objek penelitian tersebut, dan penelitian ini dilakukan dengan cara meminta data-data dan Dokumen 11 langsung kepada objek yang diteliti dan pendapat para pakar Syariah lainnya yang berhubungan dengan penelitian ini. Setelah data dan informasi sudah didapatkan, lalu dikumpulkan untuk ditelaah lebih jauh lagi guna mendapatkan atau mengetahui fenomena yang ada, hingga dapat menghasilkan data yang diperoleh adalah data Primer yang menggunakan metode.

3. Observasi

Menurut E.C Wragg dalam bukunya An Introductionto Classroom Observation yang dikutip oleh Nurul Hidayati Observasi adalah Pengamatan secara sistematis dan analisis yang memegang peranan penting untuk meramalkan tinglah laku sosial, sehingga hubungan antara satu dengan pristiwa yang lain dapat menjadi jelas. 8 Pengumpulaan data dengan teknik ini dilakukan dengan mengandalkan pengamatan langsung dengan objek penelitian.

4. Wawancara

Yakni teknik penulis melakukan wawancara atau komunikasi langsung antara pengumpul data dengan responden atau informan dengan melakukan interview kepada pihak-pihak yang diangap memberikan informasi mengenai pembahasan untuk kepentingan penelitian. 9 Dan wawancara ini dilakukan berkali-kali hingga penulis mendapatkan data yang akurat. 8 . Nurul Hidayati, Metodologi Penelitian Dakwah Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta dengan UIN Jakarta Press, 2006, h.8. 9 . Sutrino Hadi, Metode Research, Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM, 1994h.136. 12

5. Dokumentasi

Yakni Mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya. 10

G. Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan penulis dalam membahas masalah yang diteliti, maka penulis membagi pembahasan dalam lima bab, dengan sistematika penulisan sebagai berikut : 1. Bab 1 Pendahuluan, Latar belakang masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan. 2. Bab 2 kajian pustaka, pengertian Efektifitas, pengertian pengawasan, macam-macam monitoring, tujuan Monitoring, langkah-langkah Monitoring, penyaluran distribusi, macam-macan distribusi, tujuan distribusi, pengertian produk, beasiswa etos. 3. Bab 3 merupakan pembahasan penelitian yang di lakukan sekilas tentang sejarah DPS, pengertian DPS Dewan Pengawas Syariah, DPS secara normatif, fungsi Dewan Pengawas Syariah, tugas dan wewenang DPS sejarah berdirinya Dompet Dhuafa Republika, Visi, Misi, Nilai lembaga, strategi utama, Tujuan dan Prinsip Dompet Dhuafa. Struktur Organisasi Dompet Dhuafa, Produk Dompet Dhuafa, 4. Bab 4 merupakan pembahasan dari penelitian yang dilakukan yakni meliputi Efektifitas Pengawasan Dewan Pengawas Syariah terhadap 10 . Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, Sebuah Pendekatan Praktek,Jakarta: Rineka Cipta, 1993, Edisi Revisi II,h.202. 13 produk Penyaluran Dana Beasiswa Etos di Dompet Dhuafa Republika, Penyaluran pendistribusian dana beasiswa etos di dompet dhuafa republika, peran dan fungsi Dewan Pengawas Syariah dalam mengawasi Penyaluran Dana di Dompet Dhuafa Republika, dukungan dan hambatan yang dialami Dewan Pengawas Syariah dalam mengawasi Penyaluran Dana beastudi etos tersebut di Dompet Dhuafa Republika. 5. Bab 5 penutup merupakan kesimpulan dan lampiran. 14

BAB II TINJAUAN TEORITIS

A. Pengertian Efektifitas Pengawasan

1. Pengertian Efektifitas

Secara bahasa Efektifitas di ambil dari kata “efek” yang memiliki arti akibat atau pengaruh. Sedangkan efektif berarti adanya pengaruh atau adanya akibat serta penekanan. Jadi dapat diartikan bahwa Efektifitas adalah keberpengaruhan atau keadaan berpengaruh keberhasilan setelah melakukan sesuatu. 11 The Oxford English Dictionary mengartikan Efektifitas sebagai The quality of being Effektivein various sebse, effektivity the quality or state being efective and power to be efective. Yang mana dapat diartikan sebagai suatu kualitas yang menjadi efektif dalam berbagai hal atau bidang. Efektifitas adalah status mutu menjadi efektif dan menggerakan untuk bisa efektif. 12 Sedangkan menurut Ensiklopedi Umum, Efektifitas menunjukan taraf tercapainya tujuan, usaha dikatakan efektif jikalau usaha tersebut mencapai tujuannya secara Ideal. Keefektifan adalah pencapaian prestasi dari tujuan taraf Efektifitas dinyatakan dengan ukuran yang agak pasti. 13 11 . Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa P3B, Departeman Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia,Jakarta: Balai Pustaka, 1995, cet,ke-7, Edisi ke 2,h.250. 12 . Erice Buckley, The Oxford English Dictionary,Oxford: The Claremdom Press, 1978, vol lll, p.49. 13 . A.B.Pridodgdo Hasan Shadily, Ensiklopedi Umum, Yogyakarta: Kanisius, 1990, cet ke-8, h.196