19
tahu, jujur, tanggung jawab, logis, kritis, analitis, dan kreatif melalui pembelajaran fisika. Ketiga, merumuskan permasalahan yang berkaitan dengan fenomena fisika,
merumuskan hipotesis, mendesain, dan melaksanakan eksperimen, melakukan pengukuran secara teliti, mencatat, dan menyajikan hasil dalam bentuk tabel dan
grafik, menyimpulkan, serta melaporkan hasilnya secara lisan maupun tertulis. Keempat, menganalisis konsep, prinsip, dan hukum fisika serta menjelaskan
fenomena alam dan penyelesaian masalah kehidupan. Kelima, memodifikasi atau merancang proyek atau penyelidikan sederhana berkaitan dengan penerapan konsep
fisika.
2.4.3 Penguasaan Konsep Fisika
Pada semua jenjang pendidikan, ranah kognitif merupakan aspek yang sangat penting karena mempengaruhi perkembangan kognitif siswa dan
mempengaruhi ranah lainnya yaitu ranah afektif dan psikomotorik. Taksonomi Bloom mengelompokkan ranah kognitif menjadi enam aspek pencapaian tujuan
yaitu pengetahuan, pemahaman atau penguasaan, penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi. Keenam kategori tersebut tersusun secara hierarkis yang berarti bahwa
tujuan yang berada di tingkat atasnya akan tercapai apabila tujuan di bawahnya telah dikuasai.
Penelitian ini akan membahas satu ranah kognitif yaitu penguasaan konsep. Penguasaan didefinisikan sebagai proses cara perbuatan menguasai, pemahaman
atau kesanggupan untuk menyerap materi atau bahan yang dipelajari. Penguasaan konsep menurut Silaban 2014: 67 adalah usaha yang harus dilakukan oleh siswa
dalam merekam dan mentransfer kembali sejumlah informasi dari suatu materi
20
pelajaran tertentu yang dapat dipergunakan dalam memecahkan masalah, menganalisa, menginterpetasikan pada suatu kejadian tertentu.
Pada kegiatan belajar mengajar, hasil dari proses belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa sebagai pembelajar setelah melalui proses
belajar. Apabila siswa mempelajari pengetahuan berupa konsep dan sanggup untuk menyerap materi atau bahan yang dipelajari maka perubahan perilaku yang
diperoleh seperti dapat memecahkan masalah, menganalisa, menginterpretasikan pada suatu kejadian tertentu disebut sebagai penguasaan konsep. Perubahan yang
dicapai siswa tersebut dirumuskan dalam tujuan pembelajaran. Penguasaan konsep dalam fisika, diharapkan bahwa permasalahan fisika dalam kehidupan sehari-hari
maupun dalam bentuk soal-soal fisika dapat dipecahkan. Berdasarkan uraian di atas, penguasaan konsep fisika dapat diartikan pemahaman dan kesanggupan siswa
dalam mempelajari konsep fisika dan dapat terjadi perubahan tingkah laku berupa hasil belajar yang sesuai dengan tujuan pembelajaran fisika.
2.5 Aktivitas Siswa