xliii
Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian menulis adalah suatu kegiatan mengungkapkan ide atau informasi
dalam bentuk tulisan, sehingga dapat dibaca orang lain. Oleh karena itu, menulis bukan hanya sekadar menuliskan apa yang diucapkan membahasatuliskan
bahasa lisan, tetapi merupakan suatu kegiatan yang terorganisir sedemikian rupa sehingga terjadi suatu tindakan komunikasi antara penulis dengan pembaca.
2.2.1.2 Tujuan Menulis
Tarigan 1994:23 menyatakan tujuan menulis adalah 1 memberitahukan atau mengajar, 2 meyakinkan tau mendesak, 3 menghibur atau
menyenangkan, dan 4 mengutarakan atau mengekspresikan perasaan dan emosi yang kuat dan berapai-rapi.
Sebagai salah satu aspek dari keterampilan berbahasa, menulis atau mengarang merupakan kegiatan yang kompleks. Kompleksitas menulis terletak
pada tuntutan kemampuan untuk menata dan mengorganisasikan ide secara runtut dan logis, serta menyajikannya dalam ragam bahasa tulis dan kaidah penulisan
lainnya. Akan tetapi, di balik kerumitannya, menulis menjanjikan manfaat yang begitu besar dalam membantu pengembangan daya inisiatif dan kreativitas,
kepercayaan diri dan keberanian, serta kebiasaan dan kemampuan dalam menemukan, mengumpulkan, mengolah, dan menata informasi.
Hipple menyatakan bahwa tujuan menulis, yaitu 1 penugasan, yaitu untuk penugasan buku karena bukan kemauan sendiri, 2 altruistic, yaitu untuk
menyenangkan para pembaca, 3 persuasuif, yaitu untuk meyakinkan para 25
xliv
pembaca akan kebenaran gagasan yang diutarakan, 4 informasional, yaitu untuk memberi informasi atau keteranganpenerangan kepada para pembaca, 5
pernyataan diri, yaitu untuk memperkenalkan atau menyatakan diri sang pengarang kepada para pembaca, 6 kreatif, yaitu untuk mencapai nilai-nilai
artistik dan nilai-nilai kesenian, dan 7 pemecahan masalah, yaitu untuk menjernihkan serta menjelajahi serta meneliti secara cermat pikiran-pikiran dan
gagasan agar dapat dimengerti oleh pembaca Tarigan, 1994:24-25. Secara umum, tulisan dapat membantu untuk menjelaskan pikiran-pikiran.
Tidak jarang apa yang terpikirkan dan dirasakan mengenai orang-orang, gagasan- gagasan, masalah-masalah, dan kejadian-kejadian dapat ditemui dalam tulisan.
Seseorang dapat dikatakan telah mampu menulis dengan baik jika ia dapat mengungkapkan maksudnya dengan jelas sehingga orang lain dapat memahami
apa yang diungkapkan. Jadi, tujuan khusus menulis adalah menginformasikan, melukiskan, dan menyarankan.
2.2.1.3 Fungsi Menulis