Letak K
4
= T = 32 Jadi nilai K
4
adalah 32 Dari perhitungan di atas, maka dapat dibuat tabel klasifikasi tingkatan nilai
untuk menentukan tingkatan nilai pada keterampilan guru dan aktivitas siswa sebagai berikut :
Tabel 3.3
Kriteria Ketuntasan Keterampilan Guru dan Aktivitas Siswa
Kriteria Ketuntasan Kriteria
26,5 ≤ skor ≤ 32
Sangat Baik 20
≤ skor 26,5 Baik
13,5 ≤ skor 20
Cukup 8
≤ skor 13,5 Kurang
3.7 INDIKATOR KEBERHASILAN
Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan media Visual dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA kelas VC
SDN Ngaliyan 01 Kota Semarang dengan indikator sebagai berikut : 1.
Keterampilan guru pada pembelajaran IPA melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan media Visual di kelas VC
SDN Ngaliyan 01 Kota Semarang meningkat dengan kriteria minimal
baik.
2. Aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA melalui penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan media Visual di kelas VC
SDN Ngaliyan 01 Kota Semarang meningkat dengan kriteria minimal baik.
3. Minimal 80 dari seluruh siswa kelas VC SDN Ngaliyan 01 Kota
Semarang mengalami ketuntasan belajar individual pada pembelajaran IPA melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD
berbantuan media Visual di kelas VC SDN Ngaliyan 01 Kota Semarang dengan nilai
≥65.
166
BAB V PENUTUP
5.1 SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas mengenai penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan media Visual untuk meningkatkan
pembelajaran IPA pada siswa kelas VC SDN Ngaliyan 01 Kota Semarang, dapat disimpulkan bahwa:
a. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan media
Visual dapat meningkatkan keterampilan guru dalam pembelajaran IPA. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya keterampilan guru dari siklus I dengan
jumlah skor 19 yaitu 59,37 dengan kriteria baik meningkat pada siklus II menjadi 26 yaitu 81,25 dengan kriteria baik. Dan pada siklus III meningkat
lagi menjadi 20 yaitu 93,75 dengan kriteria sangat baik. Hal tersebut sesuai dengan indikator keberhasilan yang menjelaskan bahwa keterampilan guru
meningkat dengan kriteria sekurang-kurangnya baik. b.
Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan media Visual dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA. Hal ini
ditunjukkan dengan meningkatnya aktivitas siswa dari siklus I dengan jumlah skor 19,63 yaitu 61,34 dengan kriteria cukup meningkat pada siklus II
menjadi 21,80 yaitu 68,19 dengan kriteria baik. Dan pada siklus III meningkat lagi menjadi 23,42 yaitu 73,19 dengan kriteria baik. Hal tersebut