UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Q = massa beads yang dihasilkan dari total suspensi biopolimer-sel yang digunakan gram.
R = total Lactobacillus di dalam suspensi biopolimer-sel CFU.
3.3.2.6 Enumerasi Bakteri Setelah Enkapsulasi
MLN enkapsulasi bakteri dari masing-masing konsentrasi natrium alginat diambil 1 gram dan ditambahkan 9 ml larutan bufer fosfat pH 6,9 dan divorteks
selama 30 menit sehingga terbentuk suspensi dari masing-masing konsentrasi natrium alginat Ivanovska, 2012. Suspensi yang terbentuk diatas, didiamkan
selama 15 menit pada suhu ruangan 20-25
o
C dengan tujuan melarutkan bead Ivanovska, 2012. Enumerasi bakteri dilakukan dengan menggunakan metode
Total Plate Count TPC berdasarkan Aneja 2003. Bakteri pada medium MRS broth yang didapat dari suspensi bakteri diatas, diambil sebanyak 1 ml kemudian
dilarutkan dalam NaCl steril 0,9 steril 9 ml dan dihomogenkan menggunakan vorteks selama 30 detik Pengenceran 10
-1
. Kemudian dilakukan seri pengenceran sampai koloni yang terdapat dalam cawan petri 25-250 koloni FDA
BAM Ch. 3, 2001 dan dilakukan enumerasi pada 3 seri pengenceran terakhir. Sebanyak 0,1 ml dari 3 seri pengenceran terakhir diambil kemudian disebarkan
dengan mikropipet ke permukaan MRS agar dalam cawan petri dengan tiga pengulangan dan diratakan. Biakan kemudian diinkubasi selama 72 jam pada suhu
37
o
C. Perhitungan jumlah total koloni dengan rumus Depson, 2012 dan Ivanovska, 2012:
Kolonigram = 3.3.3
Inkubasi Enkapsulasi Bakteri Lactobacillus casei ATCC 393 dalam Simulasi Asam Lambung
3.3.3.1 Preparasi Simulasi Cairan Asam Lambung
Metode yang digunakan ini dideskripsikan oleh Rao, Shiwnarin, dan Maharaj, 1989. Cairan asam lambung terdiri atas 0,08 M HCl dengan melarutkan
0,3 ml HCl pekat ke dalam 50 ml akuadestilasi, 0,2 NaCl sampai pH 1,5 tanpa pepsin Chávarri dkk, 2010.
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
3.3.3.2 Uji Viabilitas Setelah Inkubasi dalam Simulasi Asam Lambung
MLN diambil 1 gram dan ditempatkan di tabung reaksi yang berisi 10 ml cairan simulasi asam lambung. Kemudian diinkubasi pada suhu 37
o
C selama 2 jam. Setelah itu, MLN diambil dan didepolimerisasi kemudian dilakukan
enumerasi viabilitas seperti cara kerja 3.3.2.6 Mandal, 2006; Ivanovska, 2012; Setyaningsih, 2013.
3.3.4 Analisis Data