1. Nilai konstanta sebesar -7,120 artinya apabila nilai Intellectual Capital, Capital Adequacy Ratio dan Ukuran Perusahaan dianggap Nol, maka nilai Kinerja
Keuangan atau ROA turun sebesar 7,120. 2. Variabel IC berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Y dengan nilai
koefisien sebesar 0,371 artinya setiap penambahan nilai satu satuan variabel IC akan menaikkan nilai kinerja ROA sebesar 0,371.
3. Variabel CAR berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan atau ROA Y dengan nilai koefisien sebesar 0,026, artinya setiap penambahan nilai satu
satuan variabel CAR akan menaikkan nilai satu satuan ROA sebesar 0,026. 4. Variabel Ukuran Perusahaan berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan
atau ROA Y dengan nilai koefisien sebesar 0,228, artinya setiap penambahan nilai satu satuan variabel Ukuran Perusahaan akan menaikkan nilai satu satuan
ROA sebesar 0,228. .
5.1.3.3. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model menjelaskan variabel dependen. Nilai koefisien determinasi
adalah antara nol dan satu. Hasil dari Koefisien Determinasi adalah sebagai berikut;
Tabel 5.7 Koefisien Determinasi Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.627
a
.393 .378
.78696 Sumber: Lampiran 11
Universitas Sumatera Utara
Dari tampilan output SPSS Tabel 5.7 nilai adjusted R-Square adalah 0,378. Hal ini berarti 37,8 variasi kinerja ROA dapat dijelaskan oleh variasi
dari ketiga variabel IC, CAR dan Ukuran Perusahaan sedangkan sisanya yaitu 62,2 dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak dijelaskan dalam
penelitian ini.
5.1.3.4. Uji Residual
Hasil uji ini dilakukan setelah diadakan pengujian regresi berganda yang telah dilakukan sebelumnya. Pengujian ini dilakukan apakah Leverage dapat
memperkuat atau memperlemah pengaruh hubungan antara variabel Intellectual Capital, Capital Adequacy Ratio dan Ukuran Perusahaan dengan Kinerja
Keuangan. Adapun hasil uji residual dapat dilihat pada tabel berikut ini;
Tabel 5.8 Hasil Analisis Regresi Residual
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
.930 .048
19.288 .000
IC -.007
.002 -.219
-2.869 .005
CAR -.004
.001 -.563
-7.104 .000
UkuranPerusahaan .002
.002 .087
1.069 .287
a. Dependent variabel : Leverage
Hasil Tabel 5.8 dapat dibuat model persamaan regresi linear berganda antara variabel independen terhadap variabel moderating leverage sebagai berikut;
M = 0.930 – 0.007 X
1
– 0.004 X
2
+ 0.002 X
3
+ e
Dari hasil regresi linear berganda diatas dapat dilakukan uji residual untuk mengetahui apakah leverage merupakan variabel moderating atau tidak. Suatu
variabel dikatakan moderating jika nilainya signifikan dan nilai koefisiennya negatif. Dalam penelitian ini dapat dilihat hasil uji residual sebagai berikut;
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.9 Uji Residual
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant .015
.003 4.418
.000 Kinerja_Y
.001 .002
.060 .653
.515
Sumber: Lampiran 12
Dari tabel 5.9 dapat dibuat persamaan residual antara kinerja keuangan terhadap nilai absolut residual dari leverage M sebagai berikut;
│
e
│ = 0.015 + 0,001 Y
Hasil uji residual di atas menunjukkan bahwa nilai signifikansi variabel kinerja keuangan 0.515 0.05 dan nilai parameter adalah positif 0.001, berarti
bahwa H
o
diterima dan H
a
ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel leverage bukan merupakan variabel moderating yang memperkuat hubungan
antara variabel independen IC, CAR dan Ukuran Perusahaan dengan variabel dependen ROA.
5.2. Pembahasan Hasil Penelitian
Berdasarkan pengujian dan pengolahan data yang telah dilakukan dalam penelitian ini membuktikan bahwa perumusan hipotesis penelitian ada yang
ditolak dan ada yang diterima.Variabel Independen dalam penelitian ini berpengaruh secara simultan namun tidak secara parsial.Dalam uji secara simultan
menunjukkan bahwa variabel independen yaitu IC, CAR dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan Perbankan, namun jika secara parsial
hanya CAR yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja yang dibuktikan dari tabel uji t memiliki nilai signifikan diatas 5. Adapun Leverage sebagai
Universitas Sumatera Utara