perusahaan. Tentunya para investor akan lebih senang dan lebih percaya untuk menanamkan modalnya pada perusahaan yang memiliki operasional besar
dibandingkan operasional yang kecil. Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin besar ukuran perusahaan maka semakin besar modal perusahaan karena investor
semakin senang untuk berinvestasi dan perusahaan semakin dikenal oleh masyarakat sehingga masyarakat mau menyimpan dananya pada bank itu
sehingga aset bank pun semakin besar yang digunakan untuk memperbesar ekspansinya dalam rangka peningkatan kinerja Sugiarto, 2009.
d. Hubungan
Leverage Dengan Kinerja Keuangan
Leverage sebagai pemoderasi yang memperkuat dan memperlemah
hubungan intellectual capital, capital adequacy ratio dan ukuran perusahaan dengan kinerja keuangan. Kemampuan suatu bank dalam membayar hutangnya
dengan mempertimbangkan intellectual capital, capital adequacy ratio dan ukuran perusahaan yang dimiliki. Apabila variabel-variabel tersebut dengan
adanya leverage mampu memberikan pengaruh positif maka dapat diartikan bahwa leverage dapat memperkuat kinerja keuangan atau sebaliknya.
Leverage dapat dipahami sebagai penaksir dari resiko yang melekat pada suatu bank. Artinya, leverage yang semakin besar menunjukkan semakin besar
resiko investasi. Menurut Atmaja 2008, leverage dapat meningkatkan kinerja bahkan dapat juga menurunkan kinerja. Apabila tingginya leverage dimana
hutang yang diperoleh benar-benar digunakan untuk mendanai aktiva yang produktif dan dikelola dengan baik maka dapat meningkatkan profit sehingga
Universitas Sumatera Utara
kinerja meningkat pula. Namun apabila hutang yang digunakan untuk mendanai
aktiva tidak digunakan secara maksimal dan menimbulkan kredit macet yang tinggi maka akan menurunkan kinerja perusahaan.
3.2 Hipotesis Penelitian
Hipotesis penelitian berdasarkan kerangka konsep dan rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut;
1. Intellectual Capital, Capital Adequacy Ratio dan Ukuran Perusahaan berpengaruh secara parsial terhadap kinerja keuangan pada perusahaan
perbankan di Bursa Efek Indonesia. 2. Intellectual Capital, Capital Adequacy Ratio dan Ukuran Perusahaan
berpengaruh secara simultan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia.
3. Leverage sebagai pemoderasi yang memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel Intellectual Capital, Capital Adequacy Ratio
dan Ukuran Perusahaan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
42
BAB IV METODE PENELITIAN