Metode Pengumpulan Data Sejarah Singkat PT. Bank Syariah Mandiri

literaturlainnya yang diperoleh sehubungan dengan masalah penelitian yang diteliti.

3.8 Metode Pengumpulan Data

Metodepengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagaiberikut: 1. Angket Kuesioner Merupakan teknik yang dilakukan dengan cara memberikan daftar pertanyaan kepada responden dengan memilih salah satu jawaban yang telah disediakan dalam daftar pertanyaan. Dimana masing-masing pertanyaan yang diberikan berisikan tentang kompensasi langsung dan prestasi kerja karyawan. 2 . Studi Dokumentasi Merupakan mengumpulkan data dan informasi melalui buku-buku baik yang terdapat dalam perusahaan ataupun dari luar perusahaan seperti pengambilan data informasi dari internet dan skripsi yang berkaitan dengan penelitian.

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas

Uji Validitas dilakukan untuk mengukur apakah data yang telah diperoleh setelah penelitian merupakan data yang valid dan alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Sugyiono, 2008:172. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan pada responden yang lain diluar sampel penelitian yang ada sebesar 30 responden. Hal ini dilakukan agar data-data yang diperoleh valid dan reliabel.Uji tersebut dilakukan pada PT. Bank BNI Syariah Kantor Cabang Medan. Masing-masing pertanyaan diuji dengan menggunakan product moment correlation dengan ketentuan menghubungkanantaraskor butir Universitas Sumatera Utara pertanyaan dengan skor totalnya. Masing-masing skor butir dilihat dengan korelasinya dan dapat diambil keputusan sebagai berikut: Jikar hitung r tabel maka pertanyaan tersebut valid Jikar hitung r tabel maka pertanyaan tersebut tidak valid Jikaadabutirpertanyaanyangtidakvalidmakadihilangkan,kemudiandilakukan pengujianulangsampaiakhirnyasemuapertanyaandinyatakanvalid.

2. Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas dilakukan untuk melihat apakah alat ukur yang digunakan kuesioner menunjukkan konsistensi dalam mengukur gejala yang sama Sugiyono, 2008:183. Uji reliabilitas akan dapat menunjukkan konsistensi dari jawaban-jawaban responden yang terdapat pada kuesioner. Uji ini dilakukan setelah uji validitas dan yang diuji merupakan pertanyaan yang sudah valid. Pengujianreliabilitas dilakukandengankriteriasebagaiberikut: Jikar alpha r tabel maka kuesioner reliabel Jikar alpha r tabel maka kuesioner tidak reliabel Uji validitas dan reliabilitas kueisioner dalam penelitian ini menggunakan program software SPSS statistical product service solution Versi 17.00 forwindows. Menurut Sugiyono 2006:109, Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan kevalitan atau kesahihan suatu instrumen. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Pengukuran dikatakan valid jika mengukur tujuannya dengan nyata dan benar. Universitas Sumatera Utara Pengujian validitas dari penelitian ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi software SPSS versi 17.00, maka Kriteria Pengambilan Keputusannya sebagai berikut: Jika r hitung positif atau r hitung ≥ r tabel maka butir pertanyaan tersebut valid. Jika r hitung negatif atau r hitung ≤ r tabel maka butir pertanyaan tersebut tidak valid. Pada tahap prasurvei, kuisioner yang berisi 16 pertanyaan yang menyangkut Variabel Kompensasi Langsung X 1 , Variabel Kompensasi Tidak Lnagsung X 2 dan PrestasiKerja Karyawan PT Bank Syariah MandiriCabang Medan Y yang diberikan kepada 30 Responden diluar sampel penelitian yaitu Bank Syariah Mandiriyang beralamat di Jalan Gajah Mada No.30 Medan. Nilai r tabel dengan ketentuan df = jumlah kasus = 30 dan tingkat signifikansi sebesar 5 , angka yang diperoleh adalah = 0,361 yang hasilnya dapat dilihat pada Tabel 3.4 berikut : Tabel 3.4 Uji Validitas Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Keterang an VAR00001 67.6333 26.447 .573 .885 Valid VAR00002 67.0000 28.138 .508 .888 Valid VAR00003 67.2667 25.651 .728 .879 Valid VAR00004 67.2667 26.271 .543 .886 Valid VAR00005 67.3000 26.769 .515 .887 Valid VAR00006 67.5333 26.809 .532 .886 Valid VAR00007 67.0000 28.138 .508 .888 Valid VAR00008 67.4333 26.530 .558 .885 Valid VAR00009 67.5333 26.809 .532 .886 Valid VAR00010 67.5333 27.568 .343 .894 Valid Universitas Sumatera Utara VAR00011 67.2667 25.651 .728 .879 Valid VAR00012 67.4667 26.326 .534 .886 Valid VAR00013 67.2667 26.271 .543 .886 Valid VAR00014 67.6333 26.447 .573 .885 Valid VAR00015 67.4333 26.254 .608 .883 Valid VAR00016 67.4333 26.530 .558 .885 Valid Sumber : Hasil pengolahan SPSS versi 17,00 Januari, 2013 Dari Tabel 4.1 dapat diketahui bahwa : 1. Scale mean if item deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel tersebut dihapus, misalnya jika pertanyaan item 1 dihapus maka rata-rata variabel sebesar 67.6333dan jika pertanyaan item 2 dihapus maka rata-rata totalnya bernilai 67.0000dan seterusnya. 2. Scale variance if item deleted menerangkan besarnya varians total jika variabel tersebut dihapuskan. Misalnya variabel butir item 1 dihapus maka besarnya variance adalah sebesar 26.447dan jika variabel butir item 2 dihapus adalah 28.138dan seterusnya. 3. Corrected item total correlation merupakan korelasi antar skor item dengan skor total item yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected item total correlation merupakan nilai r hitung yang akan dibandingkan dengan r tabel untuk mengetahui validitas pada setiap butir pertanyaan. Adapun taraf signifikansi adalah 5 dan nilai N jumlah sampel = 30, sehingga r 0,05;30, diperoleh r tabel adalah 0,361. Uji reliabilitas menurut Sugiyono 2006:109 Reliabilitas menunjukkan akuransi dan konsistensi dari pengukurannya. Dikatakan konsisten jika beberapa pengukuran terhadap subjek yang sama diperoleh hasil yang tidak berbeda. Reliabilitas menunjukkan Universitas Sumatera Utara tingkat kestabilan, konsistensi dan kehandalan instrumen untuk menggambarkan gejala seperti apa adanya. Uji reliabilitas menggunakan sotfware SPSS 17,00 for windows, dengan ketentuan apabila r alpha positif r tabel, maka pertanyaan reliabel atau handal. Menurut Kuncoro 2008:179 butir pertanyaan sudah dinyatakan valid dalam uji validitas akan ditemukan reliabilitasnya dengan kriteria yaitu Cronbachs alpha 0,80. Tabel 3.5 Tabel Uji Reliabilitas Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .892 16 Sumber : Hasil Pengolahan SPSS Januari, 2013 Pada 16 pertanyaan dengan tingkat signifikansi 5 diketahui bahwa koefisien alpha adalah sebesar 0,892. Ini berarti 0,892 0,80 sehingga dapat dinyatakan bahwa kuisioner tersebut telah realibel dan dapat disebarkan kepada responden untuk dijadikan sebagai instrumen penelitian ini.

3.10 Teknik Analisis

Teknik analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif merupakan analisis mengumpulkan dan kemudian menafsirkan sehingga data tersebut memberikan gambaran terhadap keadaan yang sedang terjadi mengenai kompensasi dan prestasi kerja karyawan pada Universitas Sumatera Utara PT. Bank Syariah Mandiri C abang Medan berdasarkan hasil jawaban responden Sugiyono,2008:207.

2. Uji Asumsi Klasik

Syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi model regresi berganda sebelum data tersebut dianalisis adalah sebagai berikut: a. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data dengan bentuk lonceng dan distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan.Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan Kolmogorov Smirnov. Dengan menggunakan tingkat signifikan 10 0,10 maka jika nilai Asymp. Sig. 2 – tailed di atas nilai signifikan 10 artinya variabel residual berdistribusi normal. b. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah sebuah grup mempunyai varians yang sama di antara anggota grup tersebut. Artinya, jika varians variabel independent adalah konstan sama untuk setiap nilai tertentu variabel dependent disebut homoskedastisitas. Sedangkan, heteroskedastisitas diuji dengan menggunakan uji glejser dengan pengambilan keputusan jika variabel independent signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependent, maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas. Jika probabilitas signifikan di atas tingkat kepercayaan Universitas Sumatera Utara 10 0,10 dapat disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas. c. Uji Multikolinearitas Multikolinearitas berarti adanya hubungan linier yang sempurna atau pasti di antara beberapa atau semua variabel yang menjelaskan dari model regresi. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas dapat dilakukan dengan melihat toleransi variabel dan Variance Inflation Factor VIF dengan membandingkan sebagai berikut: a. VIF 5 maka tidak terdapat multikolinearitas b. VIF 5 maka tidak terdapat multikolinearitas

3. Analisis Regresi Berganda

Penelitian menggunakan analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.Peneliti menggunakan bantuan program software SPSS versi 17.0 agar hasil yang diperoleh lebih terarah. Persamaan regresi berganda yang digunakan adalah sebagai berikut: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e Dimana: Y = Prestasi Kerja a = Konstanta X 1 = Kompensasi Langsung X 2 = Kompensasi Tidak Langsung b 1,2 = Koefisien Regresi Berganda e = Kesalahan Penganggu standard error Pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Uji secara SimultanSerempak Uji F Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara simultan serempak terhadap varibel terikat. Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut: a. H o : b 1 , b 2 = 0, artinya secara serempak tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. b. H a : b 1 , b 2 ≠ 0, artinya secara serempak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalah sebagai berikut: a. H o diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 b. H a diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 2. Uji secara ParsialIndividual Uji t Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh satu variabel independent secara parsial individual menerangkan variasi variabel dependent. Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut: a. H o : b 1 , b 2 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. b. H a : b 1 , b 2 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalah sebagai berikut: a. H o diterima jika – t hitung t tabel pada α = 5 b. H a diterima jika – t hitung t tabel pada α = 5 Universitas Sumatera Utara 3. Pengujian Goodness of Fit R 2 Koefisien Goodness of Fit atau koefisien determinasi digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan variabel-variabel bebas dalam menerangkan variasi variabel terikat. Koefisien determinasi R 2 ini berkisar antara nol sampai dengan satu 0 ≤ R 2 ≤ 1, dimana semakin tinggi R 2 mendekati satu berarti variabel-variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel terikat dan apabila R 2 = 0 menunjukkan variabel bebas secara keseluruhan tidak dapat menjelaskan variabel terikat. Universitas Sumatera Utara BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Sejarah Singkat PT. Bank Syariah Mandiri

Nilai-nilai perusahaan yang menjunjung tinggi kemanusiaan dan integritas telah tertanam kuat pada segenap insan Bank Syariah Mandiri BSM sejak awal pendiriannya.Kehadiran BSM sejak tahun 1999, sesungguhnya merupakan hikmah sekaligus berkah pasca krisis ekonomi dan moneter 1997-1998. Sebagaimana diketahui, krisis ekonomi dan moneter sejak Juli 1997, yang disusul dengan krisis multi-dimensi termasuk di panggung politik nasional, telah menimbulkan beragam dampak negatif yang sangat hebat terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat, tidak terkecuali dunia usaha. Dalam kondisi tersebut, industri perbankan nasional yang didominasi oleh bank-bank konvensional mengalami krisis luar biasa. Pemerintah akhirnya mengambil tindakan dengan merestrukturisasi dan merekapitalisasi sebagian bank-bank di Indonesia. Salah satu bank konvensional, PT Bank Susila Bakti BSB yang dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan Pegawai YKP PT Bank Dagang Negara dan PT Mahkota Prestasi juga terkena dampak krisis. BSB berusaha keluar dari situasi tersebut dengan melakukan upaya merger dengan beberapa bank lain serta mengundang investor asing. Pada saat bersamaan, pemerintah melakukan penggabungan merger empat bank Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank Exim, dan Bapindo menjadi satu bank baru bernama PT Bank Mandiri Persero pada tanggal 31 Juli 1999. Kebijakan penggabungan tersebut juga menempatkan dan menetapkan PT Bank Mandiri Persero Tbk. sebagai pemilik mayoritas baru BSB. Universitas Sumatera Utara Sebagai tindak lanjut dari keputusan merger, Bank Mandiri melakukan konsolidasi serta membentuk Tim Pengembangan Perbankan Syariah. Pembentukan tim ini bertujuan untuk mengembangkan layanan perbankan syariah di kelompok perusahaan Bank Mandiri, sebagai respon atas diberlakukannya UU No. 10 tahun 1998, yang memberi peluang bank umum untuk melayani transaksi syariah dual banking system. Tim Pengembangan Perbankan Syariah memandang bahwa pemberlakuan UU tersebut merupakan momentum yang tepat untuk melakukan konversi PT Bank Susila Bakti dari bank konvensional menjadi bank syariah. Oleh karenanya, Tim Pengembangan Perbankan Syariah segera mempersiapkan sistem dan infrastrukturnya, sehingga kegiatan usaha BSB berubah dari bank konvensional menjadi bank yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah dengan nama PT Bank Syariah Mandiri sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris: Sutjipto, SH, No. 23 tanggal 8 September 1999. Perubahan kegiatan usaha BSB menjadi bank umum syariah dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui SK Gubernur BI No. 124 KEP.BI1999, 25 Oktober 1999. Selanjutnya, melalui Surat Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No. 11KEP.DGS 1999, BI menyetujui perubahan nama menjadi PT Bank Syariah Mandiri. Menyusul pengukuhan dan pengakuan legal tersebut, PT Bank Syariah Mandiri secara resmi mulai beroperasi sejak Senin tanggal 25 Rajab 1420 H atau tanggal 1 November 1999. PT Bank Syariah Mandiri hadir, tampil dan tumbuh sebagai bank yang mampu memadukan idealisme usaha dengan nilai-nilai rohani, yang melandasi kegiatan operasionalnya. Harmoni antara idealisme usaha dan nilai-nilai rohani inilah yang menjadi salah satu keunggulan Bank Syariah Mandiri dalam kiprahnya di perbankan Universitas Sumatera Utara Indonesia. BSM hadir untuk bersama membangun Indonesia menuju Indonesia yang lebih baik.

4.2 Sistem Kompensasi atau Penggajian pada PT. Bank Syariah Mandiri Tbk Cabang Medan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT Bank CIMB Niaga TBK Cabang Icon Sumatera Utara

7 118 128

Pengaruh Kompensasi Finansial Dan Non Finansial Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Perusahaan Gas Negara (Persero).Tbk-Medan

10 160 93

Pengaruh Kompensasi Finansial dan Non Finansial terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II Tanjung Morawa-Medan

4 76 111

Pengaruh Kompensasi Langsung Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PT. Bank Muamalat, Tbk Cabang Medan

3 34 104

Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Tidak Langsung Terhadap Semangat Kerja Karyawan Pada PT Sinar Sosro Medan

7 90 84

Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi Tidak Langsung Terhadap Semangat Kerja Karyawan Pada Bisnis Penjualan Internet Speedy PT. Dimensi Jaya Perkasa Bandung

0 11 109

Pengaruh Kompensasi Finansial Langsung dan Kompensasi Finansial Tidak Langsung terhadap Produktivitas Kinerja Karyawan pada PT. Singgasana Witra Suryamas Bandung.

0 2 20

Pengaruh Kompensasi Langsung dan Tidak Langsung Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan

0 2 22

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kompensasi 2.1.1 Pengertian Kompensasi - Pengaruh Kompensasi Langsung dan Tidak Langsung Terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan

0 1 14

Pengaruh pemberian kompensasi finansial langsung dan tidak langsung terhadap kinerja karyawan studi kasus pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Temanggung - USD Repository

0 0 110