diperoleh dari PT Pegadaian Kanwil I Medan, dan lain sebagainya dengan membaca dan mengkaji bahan tersebut.
b. Wawancara
Terhadap data lapangan primer teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Wawancara merupakan suatu usaha yang dilakukan secara
sistematis dan ilmiah untuk memperoleh suatu keterangan di lapangan. Penulis melakukan wawancara secara bebas namun berpedoman terhadap daftar
pertanyaanyang telah disiapkan penulis sebelumnya, dan tanpa menutup adanya variasi yang disesuaikan dengan situasi informan yaitu staff PT
Pegadaian Kanwil I Medan. 5.
Analisis data Metode yang digunakan penulis untuk menganalisis data adalah analisis
kualitatif. Berdasarkan sifat penelitian ini yang menggunakan metode penelitian bersifat deskriptif analitis, analisis data yang dipergunakan adalah pendekatan
kualitatif terhadap data primer dan data sekunder.
16
G. Sistematika penulisan
Dalam hal ini penulis mengelompokkan data menurut aspek-aspek yang diteliti, kemudian dibandingkan
dengan teori-teori kepustakaan yang nantinya akan menghasilkan data deskriptif analisis, sehingga diperoleh kesimpulan sesuai dengan tujuan penelitian yang
telah dirumuskan.
16
Ibid., hal. 107
Untuk mempermudah dan membantu parapembaca yang ingin memahami skripsi ini, maka akan diuraikan secara singkat sistematika penulisan yang akan
dibahas dalam skripsi ini. Secara sistematis skripsi ini dibagi dalam beberapa bab dan tiap bab dibagi atas beberapa sub bab yang dapat diuraikan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini diatur mengenai pendahuluan sebagai uraian awal yang berisikan latar belakang, permasalahan, tujuan penulisan,
manfaat penulisan, metode penulisan, keaslian penulisan, dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERJANJIAN GADAI
Pada bagian ini akan dibahas tinjauan umum tentang perjanjian
gadai yang memaparkan mengenai Pengertian Perjanjian Gadai, Sifat – Sifat Umum Gadai, Subjek dan Objek Gadai, Hak dan
Kewajiban Pemberi dan Pemegang Gadai, Hapusnya Gadai. BAB III
WANPRESTASI PADA PT PEGADAIAN
Pada bab ini akan dibahas tentang wanprestasi pada PT Pegadaian yang mencakup tentangPengertian Wanprestasi, Macam – Macam
Wanprestasi, Faktor – Faktor Penyebab Terjadinya Wanprestasi pada PT Pegadaian, Akibat Hukum dari Terjadinya Wanprestasi
pada PT Pegadaian.
BAB IV EKSISTENSI LELANG SEBAGAI AKIBAT HUKUM DARI
WANPRESTASI NASABAH PADA PT PEGADAIAN KANWIL I MEDAN
Pada bagian ini akan dibahaseksistensi lelang sebagai akibat hukum dari wanprestasi nasabah pada PT Pegadaian Kanwil I Medan
yangdipaparkan adalah Lelang Pada Umumnya, Prosedur Pemberian Kredit Dengan Jaminan Gadai pada PT Pegadaian
Kanwil I Medan, Pelaksanaan Lelang terhadap Barang Jaminan pada PT Pegadaian Kanwil I Medan, Kendala yang Timbul dalam
Pelelangan Barang Jaminan dan Upaya Penyelesaiannya.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan kesimpulan dan saran dimana akan diuraikan hal-hal yang sangat penting dari tulisan ini yang merupakan
kesimpulan dari pembahasan terhadap permasalahan yang ada dalam skripsi ini, kemudian uraian dari skripsi ini ditutup dengan
saran-saran yang bermanfaat demi pengembangankegiatan PT. Pegadaian serta berguna bagi para pembaca.
22
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERJANJIAN GADAI
A. Pengertian Perjanjian Gadai