Profil Pengawas sekolah Gugus 03 Kecamatan Tigaraksa

Pada pengawasan terhadap aspek pengelolaan, pengawas sekolah terlebih dahulu mempersiapkan instrument pengawasan. Sebagaimana dikatakan oleh pengawas sekolah “ya, saya membuat instumen sebelum melakukan supervisi.” 71 Hal ini pun dibenarkan oleh kepala sekolah yang berada di bawah bimbingan pengawas sekolah, “ya, pengawas sekolah selalu membawa instu men saat melakukan supervisi.” 72 Mempersiapkan instrument pengawasan merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan dan dipersiapkan, karena instrument merupakan acuan dasar untuk mengetahui apakah sekolah telah memenuhi kriteria standar pelayanan minimal. Instrumen pada aspek standar pengelolaan meliputi administrasi kepala sekolah, administrasi kesiswaan, dan komite sekolah. Pada instrumen supervisi administrasi kepala sekolah aspek yang dinilai meliputi administrasi umum seperti program kegiatan sekolah, kalender pendidikan, data statistik, dsb. Selain itu di dalam instrumen menilai organisasi sekolah, administrasi kesiswaan seperti penerimaan siswa baru, administrasi kepagawaian seperti buku induk pegawai, administrasi surat- menyurat, administrasi perlengkapan, administrasi keuangan, administrasi perpustakaan, dan administrasi humas. Terdapat pada lampiran Adapun program pengawasan yang dilakukan oleh pengawas sekolah pada aspek pengelolaan dapat digambarkan pada tabel di bawah ini: 71 Ibid,. 72 Hasil wawancara dengan Uni sutiarti Kepala Sekolah Dasar Negeri Pete, pada hari Kamis, 29 September 2016 pukul 10:00 WIB di SD Negeri Pete Tabel 4.2 Program Pengawasan Aspek Pengelolaan Program dan Rincian Tugas Tujuan Supervisi Kegiatan yang Dilakukan Hasil yang Diharapkan Teknik Supervisi Indikator Keberhasilan Jad wal Ker ja Standar Pengelol aan: Penyusu nan Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS 1. Pendampingan proses penyusunan draf Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS 2. Pemantauan finalisasi Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS dan pengesahan Tersusunnya Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS yg sesuai dengan butir-butir program yang ditetapkan pada Kurikulum Sekolah Penilaian implementas i standar pengelolaan menggunaka n instrumen supervisi yang mengacu pada Permendikna s 192007 Instumen S- 6 Tersusun Rencana Kegiatan Sekolah RKTS yg akan dijadikan landasan penetapan anggara sekolah dalam bentuk Rencana Kegiatan dan Anggara Sekolah RKAS Ju li -Ag u stu s 2 1 6 Berdasarkan tabel deskripsi program pengawasan di atas dapat dijelaskan bahwa program pengawasan pada awal semester terkait pengelolaan lebih menekankan pada penyusunan Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS. Tujuan dari pengawasan terhadap penyusunan Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS ini adalah tersusunnya RKTS yang sesuai dengan butir-butir program yang ditetapkan pada kurikulum sekolah. Tersusunnya RKTS ini akan dijadikan landasan penetapan anggaran sekolah dalam bentuk Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah RKAS. Bila dilihat dari program pengawasan yang telah dibuat dan dilakukan oleh pengawas sekolah yaitu pengawasan terhadap penyusunan Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS, pengawas sekolah telah melakukan hal yang bersifat preventif, dimana pengawas sekolah menganalisis RKTS dengan melihat kondisi dan kemampuan sekolah-sekolah binaannya. Pengawasan di awal penyusunan RKTS dapat meminimalisir kemungkinan kegagalan yang dapat terjadi ketika pelaksanaan kegiatan sekolah kedepannya. Kemudian dalam pelaksanaanya pengawas sekolah terus mengawasi bagaimana pelaksanaan RKTS yang telah dibuat dilaksanakan di sekolah. Program Rencana Kegiatan Tahunan Sekolah RKTS merupakan program tahunan yang selalu dilakukan oleh pengawas sekolah. Hasil dari RKTS pada tahun ajaran sebelumnya sudah terlaksana dengan baik di sekolah binaan. Kendala yang dihadapi oleh setiap sekolah binaan berbeda-beda karena setiap sekolah memiliki kebutuhannya masing-masing. Dalam hal ini pengawas sekolah pun menanganinya sesuai dengan permasalahan di setiap sekolah. Hal-hal yang menjadi kendala di tahun ajaran sebelumnya menjadi bahan evaluasi dan bahan pertimbangan dalam pengembangan RKTS di tahun selanjutnya. Pengawasan terkait pengelolaan yang dilakukan pengawas sekolah telah banyak dirasakan manfaatnya oleh para kepala sekolah binaanya. Hal ini dinyatakan oleh kepala sekolah bahwa, pada pelaksanaanya pengawas sekolah telah banyak membantu dan menjadi sumber informasi ketika kepala sekolah menghadapi kendala di sekolah. 2 Aspek Pembiayaan Pembiayaan dalam pendidikan menjadi hal yang sangat penting untuk memperlancar pencapaian tujuan pendidikan. Dalam hal ini pendayagunaan pembiayaan sekolah harus digunakan seefesien dan seefektif mungkin dan dapat dipertanggung jawabkan. Pengawasan pembiayaan yang dilakukan oleh pengawas sekolah berupa pengawasan terhadap penerimaan, penggunaan, dan pelaporan pembiayaan sekolah yang didapatkan dari Bantuan Operasional Sekolah BOS. Berdasarkan wawancara dengan salah satu kepala sekolah, beliau menyatakan bahwa: “Peran pengawas sekolah dalam hal ini yaitu memberikan pengarahan dan bimbingan bagaimana seharusnya pemanfaatan dana BOS. Adapun masalah-masalah lain pengawas sekolah selalu siap dalam memberikan pengarahan dan bimingannya.” 73 Dalam melakukan pengawasan pada aspek pembiayaan pengawas sekolah selalu mempersiapkan dan membawa instrumen saat melakukan supervisi. Aspek yang dinilai meliputi administrasi keuangan, pembuatan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah RAPBS, pertanggung jawaban keuangan sekolah. Adapun program pengawasan yang dilakukan oleh pengawas sekolah pada aspek pembiayaan dapat digambarkan pada tabel di bawah ini: 73 Hasil wawancara dengan Yaya Sunarya Kepala Sekolah Dasar Negeri Cisereh I, pada hari Jum‟at, 21 Oktober 2016 pukul 10:00 WIB di SD Negeri Cisereh I