Teknik Validasi Data Teknik Analisis Data

E. Teknik Cuplikan Sampling

Teknik cuplikan sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengambilan sampel penelitian secara purposif purposive sampling. Dari beberapa cerita rakyat yang dihimpun di berbagai kelurahan di kecamatan Selogiri selanjutnya dipilih satu kelurahan dan tiga desa yang mewakili wilayah masing-masing dengan mempertimbangkan relevansi dan kelengkapan data yang diperoleh. Pemilihan informan dilakukan secara selektif dan fleksibel yakni informan yang dipilih adalah orang yang diyakini mengetahui informasi dan permasalahannya secara mendalam sehingga dapat dipercaya menjadi sumber data yang mantap. Karena masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah cerita rakyat di Kabupaten Wonogiri, maka informan yang ditetapkan adalah juru kunci di tiap-tiap tempat penelitian. Kefleksibelan dalam penelitian diartikan bahwa dalam pelaksanaan pengumpulan data, pilihan informan dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kemantaban peneliti dalam memperolah data snow ball sampling.

F. Teknik Validasi Data

Teknik validasi data penelitian yang digunakan adalah ; 1 trianggulasi data atau sumber yakni menggali data yang sejenis dari berbagai sumber data yang berbeda, 2 trianggulasi metode yakni menggali data yang sama dengan menggunakan metode berbeda, 3 review informan yaitu data yang sudah diperoleh mulai disusun, kemudian dikomunikasikan dengan informan khususnya informan pokok. Jelasnya trianggulasi data sumber dilakukan dengan cara membandingkan informasi atau data yang diperoleh dari informan yang satu dengan informan lainnya. Trianggulasi metode dilakukan dengan cara membandingkan data yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Trianggulasi teori dilakukan dengan menggunakan perspektif lebih dari satu teori dalam membahas permasalahan yang dikaji seperti teori tentang cerita rakyat, struktur cerita, dan nilai edukatif pendidikan. Informan review dilakukan dengan cara mengkomunikasikan data penelitian yang diperoleh dengan informan yang telah memberikan informasi atau keterangan mengenai cerita rakyat.

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis struktural dan analisis model interaktif interactive model of analysis, yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Analisis model ineraktif ini terdiri tiga komponen penting yang selalu bergerak yaitu reduksi data data reduction, penyajian data data display, dan penarikan simpulan conclusion drawing. Secara lebih jelas berikut ini skemanya : Gambar 2. Analisis Model Interaktif Pengumpulan data Penyajian data Reduksi data Simpulan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Letak Geografis Kabupaten Wonogiri

Kabupaten Wonogiri sebagai salah satu Kabupaten di Jawa Tengah dengan batas-batas di sebelah utara Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar, di sebelah selatan Kabupaten Pacitan Jawa Timur dan Samudera Indonesia, di sebelah barat Daerah Istimewa Yogyakarta, dan di sebelah timur Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Ponorogo Jawa Timur Wonogiri Dalam Angka, 2007 : 5. Kabupaten Wonogiri meliputi wilayah daratan, pegunungan, dan pantai. Wilayah pegunungan memanjang dari sisi selatan sampai ke timur berbatasan dengan Propinsi Jawa Timur. Di samping itu di sebelah selatan memiliki wilayah pantai Samudera Indonesia, sekaligus letak Kecamatan terjauh yakni Kecamatan Paranggupito sejauh 68 km dari pusat kota wonogiri, sedangkan Kecamatan terdekat dari kota Kabupaten Wonogiri yakni Kecamatan Selogiri. Dari data meteorologi diketahui bahwa curah hujan tertinggi pernah terjadi pada bulan April 2007 yaitu rata-rata 559 mm dengan 23 hari hujan. Suhu udara rata-rata terjadi pada bulan Januari yakni 27,42° C dan terendah pada bulan Juni yakni 26,30° C. Tingkat kelambaban