28
6. Korelasi Antara WHC dengan Susut Masak
Pengaruh nilai WHC terhadap nilai susut masak dapat dilihat berdasarkan analisis statistic menggunakan Correlation. Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh
bahwa terdapat hubungan yang nyata antara nilai WHC dengan susut masak yang diperoleh Nilai Sig. 0,05. Jika dilihat dari nilai pearson correlation menunjukkan
nilai negative sebesar – 0,827 Lampiran 9. Hal ini menandakan bahwa hubungan
antara WHC dengan susut masak berbanding tebalik. Semakin besar nilai WHC maka semakin kecil nilai sust masak yang diperoleh. Semakin besar kemampuan
protein otot pada daging udang dalam mengikat air maka semakin kecil kemungkinan air yang sudah terserap keluar pada saat proses pemasakan. Korelasi antara WHC
dengan susut masak dapat dilihat pada Gambar 11. Pada Gambar 11 dapat diketahui pula persamaan korelasinya yaitu y = -0,614x + 60,52 dengan nilai R = 92,3 yang
menandakan hubungan antara nilai WHC dan susut masak berbanding lurus.
Gambar 11. Korelasi antara WHC dengan Susut Masak
7. Pengaruh Polifosfat Terhadap Rendemen total
Rendemen total suatu produk merupakan indikasi pencapaian berat target perusahaan pada penjualan produk tertentu. Rendemen total merupakan
perbandingan produk akhir yang dihasilkan terhadap bahan mentah udang yang digunakan. Sebagai produk akhir pada perlakuan ini yaitu produk masak dan udang
mentah yang diambil yaitu dari bentuk Head Less udang tanpa kepala dengan mengasumsikan rendemen pada proses peeling untuk semua perlakuan sama.
Berdasarkan hasil analisis statistik menggunakan ANOVA dan Uji Lanjut Duncan Lampiran 10a dan 10b, dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan yang nyata
antara perlakuan dilihat dari rendemen total produk yang dihasilkan. Hal tersebut ditunjukkan oleh nilai Sig. significant level 0
,05 nilai α pada selang kepercayaan 95 seperti ditunjukkan pada Tabel 6.
Tabel 6. Pengaruh Polphosfat Terhadap Rendemen total Perlakuan
Nilai Rendemen total 77,93
a
2 86,15
b
3 87,37
b
4 88,21
b
29
Berdasarkan Tabel 6. Dapat dilihat bahwa perlakuan 2, 3 dan 4 tidak berbeda nyata. Sementara perlakuan 0 memiliki nilai rendemen total paling rendah
sebesar 77,93. Walaupun perlakuan 2, 3 dan 4 tidak berbeda nyata, namun pada perusahaan perbedaan 1-2 memiliki perbedaan yang cukup besar. Oleh karena
itu jika dilihat secara matematis perlakuan 4 memberikan nilai rendemen total yang paling besar yaitu 88,21.
B. Konsentrasi Phosfat P