Berakhirnya Perjanjian Pemborongan Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Pekerjaan Pembangunan Saluran Drainase Antara Dinas Bina Marga Kota Medan Dengan Cv.Teratai 26

e. Pengadaan langsung adalah pengadaan barangjasa tanpa melalui pelelangan, seleksipenunjukan langsung. Penentuan pelulusan pelelangan dalam praktek ditentukan atas penawaran terendah yang dapat dipertanggungjawabkan the lowest responsible bid. 65 Perjanjian pemborongan pekerjaan secara umum dapat berakhir dalam hal- hal sebagai berikut ini : Pelulusan pelelangan dengan penawaran terendah memberikan keuntungan kepada Negara, dapat dipertanggungjawabkan sebagai calon pemenang dengan memperhatikan keadaan umum dan keadaan pasar, baik untuk jangka pendek maupun jangka menengah.

F. Berakhirnya Perjanjian Pemborongan

66 1. Pekerjaan telah diselesaikan oleh pemborong setelah masa pemeliharaan selesai atau dengan kata lain pada penyerahan kedua dan harga telah dibayarkan oleh pihak yang memborongkan. 2. Pembatalan perjanjian pemborongan, menurut pasal 1611 KUH Perdata pihak yang memborongkan boleh menghentikan pemborongannya, meskipun pekerjaannya telah dimulai, dengan memberikan ganti rugi sepenuhnya kepada si pemborong untuk segala biaya yang telah dikeluarkannya guna pekerjaannya serta untuk keuntungan yang terhilang karenanya. 3. Kepailitan 4. Pemutusan perjanjian pemborogan yang disebabkan karena adanya wanprestasi. Pemutusan perjanjian ini untuk waktu yang akan dating, dengan 65 Sri Soedewi Masjchun Sofwan, op.cit., hal. 32. 66 Djulmialdji I, op.cit., hal. 21. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA kata lain pekerjaan yang belum dikerjakan yang diputuskan, namun pekerjaan yang telah dikerjakan akan tetap dibayar. 5. Kematian pemborong, menurut ketentuan pasal 1612 KUH Perdata pekerjaan berhenti dengan meninggalnya si pemborong. Di sini pihak yang memborongkan harus membayar pekerjaan yang telah diselesaikan, juga bahan-bahan yang telah disediakan. Demikian juga ahli waris pemborong tidak boleh melanjutkan pekerjaan tersebut tanpa seijin yang memborongkan. Sebaliknya dengan meninggalnya pihak yang memborongkan, perjanjian pemborongan tidak berakhir. Oleh karena itu ahli waris dari yang memborongkan harus melanjutkan atau membatalkan dengan kata sepakat kedua belah pihak. Sedangkan khusus untuk pengadaan barangjasa untuk proyek pemerintah, dalam lampiran Peraturan Pemerintah Nomor 54 tahun 2010 diatur bahwa penghentian kontrak dapat dilakukan karena pekerjaan telah selesai atau terjadi keadaan kahar. Dalam hal kontrak dihentikan, maka KPA wajib membayar kepada penyedia sesuai dengan prestasi pekerjaan yang telah dicapai termasuk : 1. Biaya langsung pengadaan bahan dan perlengkapan uuntuk pekerjaan. Barang dan perlengkapan ini harus diserahkan oleh penyedia kepada KPA dan menjadi hak milik KPA. 2. Biaya langsung pembongkaran dan demobilisasi hasil pekerjaan sementara dan peralatan. 3. Biaya langsung demobilisasi personil. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Pemutusan kontrak dapat dilakukan oleh pihak penyedia atau pihak KPA. Menyimpang dari pasa 1266 dan 1267 KUH Perdata, pemutusan kontrak melalui pemberitahuan tertulis dapat dilakukan apabila : 1. Penyedia lalai atau cidera janji dalam melaksanakan kewajibannya dan tidak memperbaiko kelalaiannya dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. 2. Penyedia tanpa persetujuan pengawas pekerjaan tidak memulai pelaksanaan pekerjaan. 3. Penyedia menghentikan pekerjaan selama 28 dua puluh delapan hari dan penghentian ini tidak tercantum dalam program mutu serta tanpa persetujuan pengawas pekerjaan. 4. Penyedia berada dalam keadaan pailit 5. Penyedia selama masa kontrak gagal memperbaiki cacat mutu dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh KPA 6. Penyedia tidak mempertahankan keberlakuan jaminan pelaksanaan 7. Denda keterlambatan pelaksanaan pekerjaan akibat kesalahan penyedia sudah melampaui 5 lima Persen dari nilai kontrak dan KPA menilai bahwa penyedia tidak akan sanggup menyelesaikan sisa pekerjaan. 8. Pengawas pekerjaan memerintahkan penyedia untuk menunda pelaksanaan dan kelanjutan pekerjaan, dan perintah tersebut tidak ditarik selama 28 dua puluh delapan hari. 9. KPA tidak menerbitkan SPP untuk pembayaran tagihan angsuran sesuai dengan yang disepakati sebagaimana tercanntum dalam syarat-syarat Khusus Kontrak. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 10. Penyedia terbukti melakukan KKN, kecurangan dan atau pemalsuan dalam proses pengadaan yang diputuskan oleh instansi yang berwenang, danatau 11. Pengaduan tentang penyimpangan prosedur, dugaan KKN danatau pelanggaran persaingan sehat dalam pelaksanaan pengadaan dinyatakan secara benar oleh instansi yang berwenang. Jika pemutusan kontrak dilakukan karena kesalahan penyedia, maka : 1. Jaminan pelaksanaan dicairkan 2. Sisa uang muka yang harus dilunasi oleh penyedia atau jaminan uang muka dicairkan 3. Penyedia dimasukkan dalam daftar hitam Dalam hal pemutusan kontrak dilakukan karena KPA terlibat penyimpangan prosedur, melakukan KKN danatau pelanggaran persaingan sehat dalam pelaksanaan pengadaan, maka KPA dikenakan sanksi berdasarkan peraturan perundang-undangan. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB IV TINJAUAN YURIDIS PERJANJIAN PEMBORONGAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN SALURAN DRAINASE ANTARA DINAS BINA MARGA KOTA MEDAN DENGAN CV. TERATAI 26

A. Gambaran Umum CV.Teratai 26

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridis Perjanjian Kerjasama Pt.Indonesia Asahan Aluminium Dengan Pt.Putra Tanjung Lestari Dalam Pengandaan Tenaga Keeja Outsourcing Setelah Pt.Inalum Bumn

1 53 110

Tinjauan Hukum Pelaksanaan Perjanjian Pemborongan Pekerjaan/Konstruksi Antara Kementrian Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Sumber Daya Air Dengan Perusahaan Rekanan ( Studi Di Balai Sumber Daya Air Sumatera II Propinsi Sumatera Utara)

1 67 98

Tinjauan Yuridis Perjanjian Kerjasama Pengadaan Armada Kendaraan Bus Wisata Antara PT. Lingga Jati Al Manshurin Dengan P.O. Karona

2 56 102

Tinjauan Yuridis Perjanjian Kerjasama Jual-Beli Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit Antara PTPN I DAN PT. Bagun Sempurna Lestari (BSL)

12 132 123

Tinjauan Yuridis Perjanjian Franchise Berdasarkan Undang-Undang Tentang Hak Atas Kekayaan Intelektual

2 43 88

Tinjauan Yuridis Mengenai Penggunaan Perjanjian Standar Dalam Kontrak Bisnis Waralaba Local (Analisa Terhadap Kontrak PT. Ultra Disc Prima Internasional)

2 43 119

Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Antara Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kota Pematangsiantar Dengan Cv. Sibange-Bange Siantar Simarimbun (Studi: Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kota Pematangsiantar)

0 42 133

Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Antara Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kota Pematangsiantar Dengan Cv. Sibange-Bange Siantar Simarimbun (Studi: Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kota Pematangsiantar)

0 18 133

BAB II TINJAUAN UMUM MENGENAI PERJANJIAN A. Pengertian Perjanjian - Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Pekerjaan Pembangunan Saluran Drainase Antara Dinas Bina Marga Kota Medan Dengan Cv.Teratai 26

0 0 28

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Pekerjaan Pembangunan Saluran Drainase Antara Dinas Bina Marga Kota Medan Dengan Cv.Teratai 26

0 0 10