Jenis Penelitian Identifikasi Variabel Penelitian

Tabel 2. Blue-print Skala Kecemasan sebelum try-out. No. Aspek Indikator Nomor Item Jumlah Bobot Favorable Unfavorable

1. Kognitif

Sulit Berkonsentrasi 33, 42, 9, 55 57, 34, 35, 37 8 22,2 Mental Blocking 44, 51, 50, 11 47, 27, 15, 16 8

2. Afektif

atau emosional Bingung 21, 63, 32, 66 72, 8, 28, 29 8 44,4 Takut 48, 49, 71, 25 19, 20, 45, 46 8 Khawatir 10, 59, 62, 65 36, 22, 23, 24 8 Gelisah 26, 30, 31, 67 69, 60, 61, 64 8

3. Fisik atau

fisiologis Gemetar 1, 2, 52, 53 13, 14, 3, 4 8 33,4 Berkeringat 39, 40, 70, 41 12, 5, 54, 18 8 Gangguan Pencernaan 56, 6, 7, 68 38, 43, 17, 58 8 TOTAL 72 100

F. Kredibilitas Instrumen Penelitian

1. Uji Validitas

Validitas merupakan kualitas dari sebuah alat tes yang menunjukan sejauh mana alat tes tersebut sungguh-sungguh mengukur atribut yang akan diukur Supratiknya, 2014. Menurut Azwar 2003 validitas digunakan untuk mengetahui apakah skala psikologi mampu menghasilkan data yang akurat sesuai tujuan pengukurannya. Validitas PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas isi. Validitas tersebut merupakan validitas yang diestimasi lewat pengujian terhadap isi tes Azwar, 2003. Pengembangan isi dari skala dilakukan dengan analisis rasional melalui profesional judgement Azwar, 2003. Pengujian validitas isis pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan Dosen Pembimbing Skripsi.

2. Analisis Item

Menurut Azwar 2013 analisis item perlu dilakukan guna menguji kualitas sebuah skala yang dilihat dari setiap item yang ada dan untuk mendukung validitas skala tersebut. Analisis item bertujuan untuk untuk memilih item-item yang akan membentuk sebuah skala yang bersifat homogeny atau memiliki daya diskriminasi yang baik Supratiknya, 2014. Batasan koefisien korelasi yang digunakan untuk menyeleksi item pada penelitian ini adalah r ix ≥ 0,30. Hal tersebut berarti item yang memiliki koefisien kore lasi ≥ 0,30 maka daya pembeda dianggap memuaskan dan digunakan, sedangkan item yang memiliki koefisien korelasi kurang dari 0,30 maka item tersebut dianggap memiliki daya diskriminasi yang rendah dan kurang baik jika digunakan Azwar, 2013. Pengambilan data uji coba skala kecemasan pada penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2015 dengan jumlah subjek sebanyak PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN KEMANDIRIAN ANTARA REMAJA YANG TINGGAL DI PONDOK PESANTREN DENGAN REMAJA YANG TINGGAL BERSAMA ORANG TUA

4 33 22

KOHESIVITAS KELUARGA PADA PASANGAN SUAMI ISTRI YANG BERTEMPAT TINGGAL TERPISAH.

3 24 20

PERBEDAAN KECEMASAN PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UMS YANG TINGGAL DI PONDOKAN DENGAN MAHASISWA YANG TINGGAL BERSAMA ORANG TUA.

0 1 5

PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI LAKI-LAKI YANG TINGGAL DI ASRAMA DENGAN LAKI-LAKI YANG TINGGAL BERSAMA ORANG PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI LAKI-LAKI YANG TINGGAL DI ASRAMA DENGAN LAKI-LAKI YANG TINGGAL BERSAMA ORANG TUA PADA SISWA KELAS II SMA MTA SURAKARTA

0 0 16

PENDAHULUAN PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI LAKI-LAKI YANG TINGGAL DI ASRAMA DENGAN LAKI-LAKI YANG TINGGAL BERSAMA ORANG TUA PADA SISWA KELAS II SMA MTA SURAKARTA.

0 0 4

Perbedaan Sikap Sosial Antara Siswa Yang Tinggal Di Pondok Pesantren dan Siswa Yang Tinggal Bersama Orang Tua Pada Siswa Kelas II MA Banat NU Kudus Pada Tahun Pelajaran 2004/2005.

0 0 1

Perbedaan Tingkat Perkembangan Moral Antara Remaja yang Tinggal Bersama Orang Tua (Keluarga) dengan Remaja yang Tinggal di Pondok Pesantren - Ubaya Repository

0 0 1

PERBEDAAN KEMATANGAN SOSIAL ANTARA SISWA TK YANG TINGGAL BERSAMA KELUARGA DAN YANG TINGGAL DI PANTI ASUHAN SKRIPSI

0 0 15

PERBANDINGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR YANG TINGGAL BERSAMA ORANG TUA SISWA YANG TINGGAL DI PONDOK PESANTREN PADA BIDANG STUDI QUR’AN HADIST

0 0 30

Perbedaan self regulated learning pada mahasiswa yang bertempat tinggal di kos dan di rumah bersama orang t - USD Repository

0 1 119