1. Rasio likuiditas
2. Rasio leverage
3. Rasio aktivitas
4. Rasio profitabilitas
5. Rasio pertumbuhan
6. Rasio penilaian
2.2.4. Profitability Ratio Rasio Profitabilitas
Rasio profitabilitas ini disebut juga sebagai rasio rentabilitas, yaitu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam
memperoleh laba atau keuntungan, profitabilitas suatu perusahaan mewujudkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang
menghasilkan laba tersebut. Rasio profitabilitas akan memberikan jawaban akhir tentang efektivitas manajemen perusahaan, rasio ini memberi
gambaran tentang tingkat efektivitas pengelolaan perusahaan. Rasio-rasio yang tergabung dalam rasio profitabilitas antara lain :
2.2.4.1. Net profit margin
Net profit margin merupakan salah satu indicator yang penting untuk menilai suatu perusahaan. Net profit margin selain digunakan
untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba juga
untuk mengetahui efektifitas perusahaan dalam mengelolah sumber- sumber yang dimilikinya.
Menurut Van Horne dan Wachowicz 2001;224 Net Profit margin adalah ukuran profitabilitas perusahaan dari penjualan setelah
memperhitungkan semua biaya dan pajak penghasilan. Margin tersebut memberitahu kita penghasilan bersih perusahaan per satu dolar
penjualan. Net profit margin adalah suatu pengukuran dari setiap satuan
nilai penjualan yang tersisa setelah dikurangi oleh seluruh biaya, termasuk bunga dan pajak Edy Suwito dan Arleen Herawati;2005.
Rasio laba operasi bersih terhadap penjualan banyak digunakan oleh para praktisi keuangan sebagai “penentu nilai” value driver kunci yang
mempengaruhi penilaian atas sebuah perusahaan. Net Profit margin digunakan untuk mengukur keuntungan neto
atau laba bersih per rupiah penjualan. Semakin besar angka yang dihasilkan, menunjukkan kinerja yang semakin baik.
Rumus untuk menghitung Net Profit Margin adalah : Earning Aftre Interest and Tax EAIT
Net Profit Margin = Sales
Sumber: Kasmir, 2008;200
2.2.4.2. Return On Investment ROI
Menurut Kasmir, 2008;200 Hasil pengembalian investasi atau lebih dikenal dengan nama Return On Invesment ROI atau return on
total assets merupakan rasio yang menunjukkan hasil return atas jumlah aktiva yang digunakan dalam perusahaan. ROI juga merupakan
suatu ukuran tentang efektivitas manejemen dalam mengelola investasinya.
Di samping itu, hasil pengembalian investasi menunjukkan produktivitas dari seluruh dana perusahaan, baik modal pinjaman
maupun modal sendiri. Semakin kecil rendah rasio ini semakin kurang baik, demikian pula sebaliknya. Artinya rasio ini digunakan untuk
mengukur efektivitas dari keseluruhan operasi perusahaan. Rumus untuk menhitung Return on investment adalah :
EAT Return On Investment ROI =
Total Assets Sumber: Kasmir, 2008; 201
2.2.4.3. Return On Eqity ROE