ilangan BanyaknyaB
ah SkorTerend
ggi SkorTertin
Maka diperoleh:
80 ,
5 1
5
Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden masing-masing variabel yaitu:
Skor untuk kategori sangat rendah = 1.00 – 1.80
Skor untuk kategori rendah =
1.81 – 2.61 Skor untuk kategori sedang
= 2.62 – 3.42
Skor untuk kategori tinggi =
3.43 – 4.23 Skor untuk kategori sangat tinggi
= 4.25 – 5.00
F. Teknik Analisa Data
Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif yang digunakan untuk menguji hubunganpengaruh antara variabel bebas dan variabel
terikat dengan menggunakan perhitungan statistik.
1. Koefisien Korelasi Product Moment
Cara ini dipergunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya dan besar kecilnya hubungan antar variabel bebas dengan variabel terikat Sugiyono, 2005:212.
Cara perhitungannya menggunakan rumus sebagai berikut: r
xy
=
2 2
. .
.
2 2
N N
N
Keterangan: r = koefisien korelasi
x =
variable bebas
y =
variable terikat
Universitas Sumatera Utara
n = jumlah sampel Dari hasil perhitungan tersebut akan memperlihatkan kemungkinan-
kemungkinan sebagai berikut: a. Koefisien korelasi yang diperoleh sama dengan nol r = o berarti hubungan
kedua variable yang diuji tidak ada. b. Koefisien korelasi yang diperoleh positif r = +berarti kenaikan nilai variable
yang satu, diikuti nilai variable yang lain dan kedua variable memiliki hubungan positif.
c. Koefisien korelasi yang diperoleh negative r = - berarti kedua variable negative dan menunjukan meningkatnya variable yang satu diikuti menurunya
variabel yang lain. Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi atau rendah antara kedua
variabel berdasarkan nilai r koefisien korelasi digunakan penafsiraninterpretasi angka yang dikemukakan oleh Sugiyono 2005:214 yaitu:
Pedoman untuk memberikan interprestasi Koefisien Korelasi
Interprestasi Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199 0,20 – 0,399
0,40 – 0,599 0,60 – 0,799
0,80 – 1,000 Sangat Rendah
Rendah Sedang
Tinggi Sangat Tinggi
Sumber : Sugiyono 2005:214 Dengan nilai r yang kita peroleh, kita dapat melihat secara langsung melalui
tebel korelasi, untuk menguji apakah nilai r yang kita peroleh tersebut berarti atau tidak. Tabel korelasi ini mencantumkan batas-batas r yang signifikan tertentu dalam
hal ini signifikan 5. Bila nilai r tersebut adalah signifikan, artinya hipotesis kerja atau hipotesis alternatif dapat diterima.
Universitas Sumatera Utara
2. Koefisien Determinan
Koefisien determinan digunakan untuk mengetahui seberapa besar persentase pengaruh yang ditimbulkan oleh variabel bebas terhadap variabel terikat.
Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
D = r
Xy 2
x 100
Keterangan: D = koefisien determinan
r
XY
= koefisien korelasi product moment
3. Uji Signifikansi