8 c.
Bagi Pendidik Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi kegiatan
alternatif yang bisa digunakan ketika guru bertemu dengan anak berkebutuhan khusus yang mengalami kesulitan untuk
memahami konsep matematika tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan.
G. Definisi Operasional
Definisi Operasional yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu kemampuan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pada siswa
tunarungu di SDLB Wiyata Dharma 1 Sleman. 1.
Kemampuan Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan Penjumlahan adalah menggabungkan dua bilangan atau lebih,
di dalam pengoperasiannya penjumlahan menggunakan
simboltanda + sedangkan pengurangan adalah mengurangkan dua bilangan atau lebih, di dalam pengoperasiannya pengurangan
menggunakan simbol -. . Siswa dapat dikatakan paham apabila siswa mampu
membedakan simbol “+”, “-“ dan mampu mengoperasikannya pada bilangan bulat serta mampu menyelesaikan soal yang diberikan
oleh guru dengan baik dan benar. Kemampuan siswa siswa diukur dengan perolehan nilai post test kemampuan operasi hitung lebih
besar dari nilai KKM yaitu 70.
9 2.
Problem Based Learning PBL merupakan metode pembelajaran yang menekankan pada
proses penyelesaian masalah yang dilakukan oleh siswa secara berkelompok dan pemecahan masalahnya dilakukan secara
sistematis. Pada tahapan metode Problem Based Learning PBL terdapat lima tahap utama yang dimulai dengan memperkenalkan
siswa tehadap masalah yang diakhiri dengan tahap penyajian dan analisis hasil kerja siswa. Tahapan tersebut meliputi :
a. Orientasi siswa pada masalah. Pada tahap ini guru
menjelaskan tujuan dari pembelajaran, menjelaskan masalah yang diberikan oleh guru, serta menyiapkan
logistik yang diperlukan pada saat pemecahan masalah, dan memotivasi siswa untuk terlibat dalam pemecahan masalah
yang ditentukan oleh guru. b.
Mengorganisasikan siswa untuk belajar. Pada tahap ini guru membantu siswa untuk mendefinisikan dan
mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan masalah tersebut.
c. Membimbing penyelidikan kelompok. Pada tahap ini guru
mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai dengan masalah, melaksanakan eksperimen, untuk
mendapatkan penjelasan pemecahan masalah.