Uji Normalitas Uji Multikolinearitas

56

C. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Uji normalitas data digunakan untuk mengetahui apakah data pada variabel berdistribusi normal atau tidak. Uji statistik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas adalah dengan uji statistik Non- Parametric Kolmogrov-Smirnov Ghozali, I 2011: 164. Tabel 7. Hasil Uji Normalitas Uraian Koefisien Kolmogorov-Smirnov Sig. Keterangan Unstandardized Residual 0,370 0,999 Normal Sumber: Data sekunder yang diolah Lampiran 9 halaman 126 Berdasarkan hasil uji statistik Non-parametric Kolmogorov- Smirnov, diperoleh nilai Kolmogorov-Smirnov sebesar 0,370 pada signifikansi sebesar 0,999. Nilai taraf signifikansi di atas 0,05 menunjukkan bahwa nilai residual tidak mempunyai perbedaan yang signifikan dengan nilai standar baku. Dengan demikian, diinterprestasikan bahwa data terdistribusi secara normal atau asumsi normalitas terpenuhi.

2. Uji Multikolinearitas

Multikolinearitas adalah keadaan di mana terjadi hubungan linear yang sempurna atau mendekati sempurna antar variabel independen dalam model regresi. Model regresi yang baik adalah yang tidak ada masaah multikolinearitas Priyatno, 2010: 48. Multikolinearitas ini akan diukur tingkat asosiasi keneratan hubunganpengaruh antar variabel independen melalui besaran koefisien korelasi r. Dikatakan 57 terjadi multikolinieritas jika koefisien korelasi antar variabel bebas lebih besar dari 0,60. Dikatakan tidak terjadi multikolinieritas jika koefisien korelasi antar variabel bebas lebih kecil atau sama dengan 0,60 r≤0,60 Sunyoto, 2007: 89. Tabel 8. Hasil Uji Multikolinearitas Variabel NOM CAR PPAP OER NPF NOM 1,000 0,048 CAR 0,048 1,000 0,047 PPAP 0,047 1,000 -0,099 OER -0,099 1,000 0,039 NPF 0,039 1,000 Sumber: Data sekunder yang diolah Lampiran 9 halaman 126 Berdasarkan tabel 8, menunjukkan bahwa nilai korelasi dari setiap kelima variabel di atas lebih kecil dari 0,60. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa tidak terjadi multikolinearitas antar variabel pada penelitian tersebut.

3. Uji Heteroskedastisitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif Terhadap Rentablitas pada Bank-Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

7 57 97

Analisis Pengaruh Kecukupan Modal, Efisiensi, Likuiditas, Non Performing Loan, Dan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif Terhadap Return On Asset Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 41 113

Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif Terhadap Tingkat Rentabilitas Pada Bank-Bank Yang Terdaftar Di BEI Periode 2007-2009

0 18 88

Pengaruh KAP, BOPO, dan FDR terhadap NET Operating Margin (NOM) Perbankan Syariah di Indonesia periode 2010-2014

56 396 124

Pengaruh CAR, NPF, FDR dan BOPO Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah (Periode 2011-2015)

1 9 152

Pengaruh Capital Adequancy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015

0 2 108

Analisis Kemampuan Komponen Rasio Rentabilitas dan Rasio Aktiva Produktif dalam Meningkatkan Kecukupan Modal Bank Umum Syariah Periode 2013-2015

0 7 108

Pengaruh Tingkat Risiko Pembiayaan Murabahah, Musyarakah dan Financing To Deposit Ratio (FDR) Terhadap Profitabilitas pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Periode 2012-2015

0 4 104

PENGARUH FDR (FINANCING TO DEPOSIT RATIO), CAR (CAPITAL ADEQUACY RATIO), DAN PPAP (ENYISIHAN PENGHAPUSAN AKTIVA PRODUKTIF) TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS BANK SYARIAH MANDIRI PADA TAHUN 2008-2010

0 4 97

ANALISIS OPERATIONAL EFFICIENCY DAN COST EFFICIENCY RATIO TERHADAP NET PROFIT MARGIN

0 1 18