Kebutuhan air proses Kebutuhan air lainnya

7.2 Kebutuhan Air

7.2.1 Kebutuhan air proses

Dalam proses produksi, air memegang peranan penting, baik untuk kebutuhan air umpan ketel uap, air pendingin, maupun kebutuhan domestik. Kebutuhan air pada pabrik pembuatan Gas Hidrogen dari proses Gasifikasi CKS adalah sebagai berikut: Tabel 7.2 Kebutuhan Air Pendingin Pabrik No. Nama Alat Kode alat Air Pendingin kgjam 1 Quench Water Recirculation Cooler H-301 844,553 2 Water-cooled Aftercooler H-303 9406,604 3 PSA Water-cooled Precooler H-409 22642,069 4 Hydrogen Compressor Water-cooler Aftercooler H-502 2819,475 Total 35712,702 Faktor kemanan = 20 Total Kebutuhan air pendingin, W c = 1,2 × 35712,70227 = 42855,243 kgjam Air pendingin bekas digunakan kembali setelah didinginkan dalam menara pendingin air. Dengan menganggap terjadi kehilangan air selama proses sirkulasi, maka air tambahan yang diperlukan adalah jumlah air yang hilang karena penguapan, drift loss, dan blowdown Perry, 2007. Air yang hilang karena penguapan dapat dihitung dengan persamaan : W e = 0,00085 W c T 2 – T 1 Perry, et al, 2007 dimana : W c = jumlah air pendingin yang diperlukan = 42855,243 kgjam T 1 = temperatur air pendingin masuk = 32,222 °C = 90 °F T 2 = temperatur air pendingin keluar = 43,333 °C = 110°F W e = 0,0085 × 42855,243 × 110 – 90 = 7285,391 kgjam Air yang hilang karena drift loss sekitar 0,1 ~ 0,2 dari air pendingin yang masuk ke menara air Perry, 2008. Ditetapkan drift loss 0,2 , maka : W d = 0,002 × W c = 0,002 × 42855,243 = 8571,049 kgjam Air yang hilang karena blowdown bergantung pada jumlah siklus sirkulasi air pendingin, sekitar 3 ~ 5 siklus Perry, 2008. Ditetapkan 5 siklus, maka : 1 S W W e b − = Perry, et al, 2007 Universitas Sumatera Utara W b = 1 5 7285,391 − = 1821,348 kgjam Sehingga make-up air pendingin yang diperlukan, W m : W m = W e + W d + W b = 7285,391 + 8571,049 + 1821,348 = 17.677,778 kgjam

7.2.2 Kebutuhan air lainnya

a. Kebutuhan air domestik Kebutuhan air domestik untuk tiap orangshift adalah 40–100 ltrhari Metcalf, 1991. Diambil 80 literhari = 3,33 literjam ρ air pada 30 o C = 995,68 kgm 3 ; Jumlah karyawan = 250 orang Maka total air domestik = 2,5 literjam × 250 = 487,5 ltrjam × 0,99568 kgliter = 829,733 kgjam b. Kebutuhan air laboratorium Kebutuhan air untuk laboratorium adalah 1000 – 1800 ltrhari Metcalf dan Eddy, 1991, Maka diambil 1500 ltrhari = 62,230 kgjam. c. Kebutuhan air kantin dan tempat ibadah Kebutuhan air untuk kantin dan rumah ibadah adalah 40 – 120 literhari Metcalf dan Eddy, 1991, Maka diambil 120 literhari = 5 literjam ρ air pada 30 o C= 995,68 kgm 3 ; Pengunjung rata – rata = 200 orang. Maka total kebutuhan airnya = 5 × 200 = 1000 ltrjam × 0,99568 kgliter = 995,68 kgjam d. Kebutuhan air poliklinik Kebutuhan air untuk poliklinik adalah 400 – 600 ltrhari. Metcalf dan Eddy, 1991, Maka diambil 600 ltrhari = 24,892 kgjam Universitas Sumatera Utara Tabel 7.3 Pemakaian Air Untuk Berbagai Kebutuhan Tempat Jumlah kgjam Domestik 829,733 Laboratorium 62,230 Kantin dan tempat ibadah 995,680 Poliklinik 24,8920 Total 1912,535 Total air untuk berbagai kebutuhan domestik, W d = 1.912,535 kgjam Sehingga total kebutuhan air adalah : Total kebutuhan air = Total steam W s + Make-up air pendingin W m + Total air untuk berbagai kebutuhan domestik W d = 179.305,116 + 17.677,788 + 1.912,535 Total kebutuhan air = 198.964,752 kgjam Sumber air untuk pabrik pembuatan gas Hidrogen dari proses gasifikasi Cangkang Kelapa Sawit ini adalah dari Sungai Rokan, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Dimana sungai Rokan dengan panjang 150 km memiliki potensi debit pada musim kemarau 80 m 3 detik dan pada musim hujan 120 m 3 detik. Adapun kualitas air Sungai Rokan, Riau dapat dilihat pada tabel 7.4 berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 7.4 Kualitas Air Sungai Rokan, Riau No Analisa Satuan Metode Hasil I. FISIKA 1. Bau SMWW-206 Tidak berbau 2. Kekeruhan NTU SMWW-214 A 115,16 3. Rasa SMWW-211 Tidak berasa 4. Warna TCU SMWW-204 150 5. Suhu C SMWW-212 25 6. TDS mgl APHA-208 C 186

II. KIMIA

1. Total kesadahan dalam CaCO 3 mgl SMWW-309 B 130 2. Chloride mgl ASTM D-512 1,3 3. NH 3 -N mgl APHA-418 AB Nil 4. Zat organik dalam KMnO 4 COD mgl SMCA C-48 65 5. SO 4 - mgl ASTM D-516 0,0025 6. Sulfida mgl APHA-428 D 0,00012 7. Cr +2 mgl APHA-117 A Nil 8. NO 3 - mgl ASTM D-3867 0,0031 9. NO 2 mgl ASTM D-3867 - 10. Chlorine mgl CCAM-M2 Nil 11. pH mgl ASTM D-1293 6,6 12. Fe 2+ mgl AAS 10 13. Mn 2+ mgl AAS 0,016 14. Zn 2+ mgl AAS 0,0012 15. Pb 2+ mgl AAS Nil 16. Ca 2+ mgl AAS 63 17. Mg 2+ mgl AAS 87 18. CO 2 bebas mgl ASTM D-513 E 132 19. Cu 2+ AAS 0,0032 Analisa tidak bisa dilakukan, alat dan bahan kimia tidak tersedia Sumber : Laboratorium PERTAMINA UP II DUMAI, 2009 Untuk menjamin kelangsungan penyediaan air, maka di lokasi pengambilan air dibangun fasilitas penampungan air water intake yang juga merupakan tempat Universitas Sumatera Utara pengolahan awal air sungai. Pengolahan ini meliputi penyaringan sampah dan kotoran yang terbawa bersama air. Selanjutnya air dipompakan ke lokasi pabrik untuk diolah dan digunakan sesuai dengan keperluannya. Pengolahan air di pabrik terdiri dari beberapa tahap, yaitu : 1. Screening

Dokumen yang terkait

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Dimetil Eter Dari Syngas Hasil Gasifikasi Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Kapasitas Produksi 50.000 Ton/Tahun

56 164 239

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Pupuk Organik Dari Bahan Baku Limbah Cair Tahu Dengan Kapasitas Produksi 18.000 Ton/Tahun

32 127 271

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Metanol Dengan Proses Gasifikasi Batubara Dengan Kapasitas 70.000 Ton/Tahun

93 307 350

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Hidrogen Dengan Bahan Baku Cangkang Kelapa Sawit Melalui Proses Gasifikasi Dengan Kapasitas Produksi 46.000 Ton/Tahun

12 132 954

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Hidrogen Dari Gas Alam (Natural Gas) Melalui Proses Steam Reforming/Cracking Dengan Kapasitas Produksi 1200 Ton/Tahun

64 215 470

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Linear Low Density Polyethylene (Lldpe) Dengan Bahan Baku Ethylene Dengan Kapasitas Produksi 175.000 Ton/Tahun

48 160 177

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan N-Butiraldehid Dari Propilen Dan Gas Sintesis Dengan Katalis Rhodium Melalui Proses Oxo-Reaction Dengan Kapasitas Produksi 21.000 Ton/Tahun

12 73 458

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan N-Butiraldehid Dari Propilen Dan Gas Sintesis Dengan Katalis Rhodium Melalui Proses Oxo-Reaction Dengan Kapasitas Produksi 18.000 Ton/Tahun

13 120 473

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Bio Oil Dengan Bahan Baku Tandan Kosong Kelapa Sawit Melalui Proses Pirolisis Cepat Dengan Kapasitas Produksi 12.000 Ton/Tahun

33 122 482

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Selulosa Asetat Dari Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Proses Pulping Dan Asetilasi Dengan Kapasitas Produksi 3.500 Ton/Tahun

3 6 258