Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA

Untuk memudahkan dalam evaluasi pembelajaran maka digunakanlah sarana yang dapat membantu proses evaluasi. Sarana tersebut adalah program Microsoft Mouse Mischief. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan model pembelajaran Group Investigation GI berbantuan program Microsoft Mouse Mischief dengan materi Pengenalan Jaringan pada kelas XII untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran tersebut untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XII SMK Cut Nya’ Dien. Berdasarkan argumentasi tersebut, penulis menyatakan bahwa jika terdapat dua kelas berbeda, yaitu kelas yang diajar dengan model pembelajaran GI menggunakan Microsoft Mouse Mischief dan kelas yang diajar dengan pembelajaran ekspositori maka diduga hasil belajar siswa pada materi tersebut dengan model pembelajaran GI menggunakan Microsoft Mouse Mischief lebih meningkatkan hasil belajar dan rata-rata hasil belajar para siswa dibandingkan dengan peningkatan hasil belajar dan rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran ekspositori.

2.4 Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono, 2012 : 99. Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Hipotesis Nol Ho : Tidak terdapat peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran Group Investigation GI berbantuan Microsoft Mouse Mischief pada pembelajaran KPPI materi Pengenalan Jaringan siswa kelas XII SMK Cut Nya’ Dien Semarang. Hipotesis Alternatif Ha : Terdapat peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran Group Investigation GI berbantuan Microsoft Mouse Mischief pada pembelajaran KPPI materi Pengenalan Jaringan siswa kelas XII SMK Cut Nya’ Dien Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif eksperimen. Desain ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh atau sebab akibat dengan cara membandingkan hasil kelompok eksperimen yang dikenai kondisi perlakuan dengan kelompok kontrol yang tidak dikenai perlakuan. Pada penelitian kuantitatif data yang didapatkan dalam bentuk angka-angka yang dianalisis mengggunakan statistik. Menurut Sugiyono 2012:11 metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme. Metode penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Teknik pengambilan sampel pada metode penelitian kuantitatif umumnya dilakukan secara random. Pengumpulan data pada penelitian kuantitatif menggunakan instrumen penelitian dan analisis datanya bersifat kuantitatifstatistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah diterapkan.

3.2 Desain Penelitian

Menurut Sugiyono 2012: 110 , “desain penelitian eksperimen dibedakan menjadi empat, yaitu Pre-Experimental, True-Experimental, Factorial Experimental, dan Quasi Experimental ”. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental Design. Alasan peneliti menggunakan 44

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS VIII-D SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL GROUP INVESTIGATION (GI)

0 5 30

IMPLEMENTASI METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

0 6 183

“PERBEDAAN HASIL BELAJAR MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION DAN TIPE STAD BERDASARKAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN PADA KELAS XII PEMASARAN DI SMK NEGERI 1 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012 ”.

1 8 124

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING(PBL) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI)

6 62 67

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DAN HASIL BELAJAR

0 11 49

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION DAN TIPE STAD BERDASARKAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN PADA KELAS XII PEMASARAN DI SMK NEGERI 1 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012

0 7 125

STUDI PERBANDINGAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 WAY TENONG LAMPUNG BARAT TAHUN PELAJARAN 2011/2112

0 13 68

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS IV SD KRISTEN 1 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013-2014

0 2 42

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMA CITA-CITAKU MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) KELAS IV SDN 2 LABUHAN RATU TAHUN 2013/2014

5 31 71

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SDN 2REJOMULYO KECAMATAN JATIAGUNG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

0 6 59