Produk yang Tidak Direncanakan Tetapi Dibeli Produk yang DirencanakanTetapi Tidak Dibeli

1. Produk yang Tidak Direncanakan Tetapi Dibeli

Hasil Tabel 19 menunjukkan bahwa kebanyakan produk yang dibeli tanpa perencanaan adalah makanan dan minuman ringan, dan tidak sedikit pula yang membeli barang-barang kebutuhan sehari-hari seperti buah, deterjen, dan peralatan rumah tangga tanpa perencanaan. Barang-barang tersebut bisa dikategorikan sebagai kebutuhan pokok yang biasa digunakan dikonsumsi sehari-hari. Hal ini disebabkan karena dalam pembelian barang kebutuhan pokok suatu saat pasti akan terpakai sehingga tidak memerlukan banyak pertimbangan. Asalkan harga sesuai dengan kemampuan maka barang tersebut bisa dibeli tanpa perencanaan. Jika dilihat dari jumlah responden yang membeli produk tanpa perencanaan, sebanyak 81 konsumen Toserba Yogya Banjar adalah konsumen yang impulsif. Tabel 19. Persentase Produk yang Dibeli Tanpa Perencanaan di Toserba Yogya Banjar Kategori Produk Item Pembelian Jumlah Orang Persentase Fresh Sayur 3 1.30 Buah 33 14.29 Ikan 3 1.30 Daging 4 1.73 Dairy daily 3 1.30 Food Makanan minuman ringan 34 14.72 Sembako 3 1.30 Susu bubuk 4 1.73 Bumbu masak 9 3.90 Non-food Deterjen 29 12.55 Peralatan mandi 8 3.46 Kosmetik alat kecantikan 8 3.46 General Merchandising Mainan 4 1.73 Peralatan rumah tangga 27 11.69 Alat tulis 30 12.99 Fashion Pakaian bayi anak 15 6.49 Pakaian dewasa 4 1.73 Tas Sepatu 10 4.33

2. Produk yang DirencanakanTetapi Tidak Dibeli

Produk-produk di Toserba Yogya Banjar yang banyak direncanakan konsumen untuk dibeli tetapi ketika sampai di toko justru tidak jadi dibeli adalah produk-produk kosmetik. Salah satu penyebab konsumen tidak jadi membeli produkkosmetik di Toserba Yogya Banjar mungkin karena belum adanya counter khusus untuk produk kosmetik yang memungkinkan konsumen untuk mencoba produk. Oleh karena itu, manajemen Toserba Yogya Banjar perlu membuat counter khusus untuk produk kosmetik dan sering mengadakan demo kecantikan untuk produk-produk kosmetik agar konsumen tertarik membeli produk tersebut. Presentase produk yang biasa direncanakan tetapi tidak jadi dibeli oleh konsumen Toserba Yogya Banjar dapat dilihat dari Tabel 20. Tabel 20. Persentase Produk yang Direncanakan tetapi Tidak Dibeli oleh Konsumen di Toserba Yogya Banjar Kategori Produk Item Pembelian Jumlah Orang Persentase Fresh Sayur 1 5.56 Buah 1 5.56 Ikan 0.00 Daging 0.00 Dairy daily 1 5.56 Food Makanan minuman ringan 3 16.67 Sembako 2 11.11 Susu bubuk 1 5.56 Bumbu masak 0.00 Non-food Deterjen 0.00 Peralatan mandi 2 11.11 Kosmetik alat kecantikan 4 22.22 General Merchandising Mainan 0.00 Peralatan rumah tangga 2 11.11 Alat tulis 0.00 Fashion Pakaian bayi anak 1 5.56 Pakaian dewasa 0.00 Tas Sepatu 0.00

4.6.3. Analisis Pengaruh In-Store Marketing terhadap Perubahan